° Under °

502 72 21
                                    


"Aku harus pamit dengan Jennie dulu," kata si pria hendak keluar dari dalam ruangan luas itu.

"Tak perlu, Jisoo sudah memberitahunya kalau kau mendadak dapat project photoshoot di Paris,"

Ia menatap gusar pria paruh baya diseberang meja. Hari ini ia libur dan harusnya kini tengah bermalas-malasan di apartement kekasihnya; Jennie Kim.

Tapi tiba-tiba atasan mereka di agensi menelfon dan minta Kim Hanbin untuk segera menemuinya di kantor. Jadilah ia disini sekarang.

Memang bukan sekali dua kali seorang fotografer kawakan sepertinya dapat tawaran mega project begini. Tapi kali ini terlalu mendadak.

Seharusnya bukan dia yang berangkat, tapi kawan se-profesi yang sama bernaung dibawah atap primelabel. Tapi temannya itu juga mendadak harus dirawat di rumah sakit sebab radang usus buntu.

Jadi atasannya berfikir ialah fotograger mumpuni yang bisa menggantikan temannya itu.

"Kau pulang, packing, lalu ke bandara, pesawatmu jam 11," kata Oh Yoonjung; CEO sekaligus founder primelabel.

Agensi model yang paling prestisius dan bersinar selama satu dekade ini. Dengan deretan nama model papan atas Korea Selatan didalamnya.

Dari model CF sampai lingerie atau pakaian dalam ada disana. Mereka juga memiliki beberapa fotogtafer mumpuni yang patut diperhitungkan keahliannya.

Kim Hanbin salah satunya, ia sudah bergabung disana selama dua tahun belakangan. Bersamaan dengan model pendatang baru; Jennie Kim.

Gadis campuran Korea-Belanda itu langsung kembali ke negeri asalnya setelah selesai pendidikan modelling di luar Korea.

Sedangkan Kim Hanbin; ia memilih bergabung dengan primelabel karena agensi itu tak terlalu banyak menuntut tentang privasi.

Maksudnya; mereka punya privasi juga. Tapi tak seperti agensi model lainnya yang melarang sang fotografer menjalin hubungan dengan model yang di potretnya atau staff yang lain.

Primelabel memperbolehkan orang-orang yang bernaung dibawahnya melakukan apapun yang mereka inginkan. Didirikan oleh Oh Yoonjung juga adik perempuannya; Oh Yooa.

Meski begitu, model dan staff primelabel dikenal tertutup dan penuh rahasia. Sebab jarang bergaul dan memiliki rekan dari dunia entertainment atau model dan artis dari agensi lain.

"Kita bisa menggantikannya," para pria berjas itu duduk melingkari meja ruang meeting sejak dua jam lalu, dengan wajah frustasi amat kentara.

"Kita harus melepasnya kalau mau tetap stabil,"

"Bersyukurlah mereka ada dua," sahut yang lain sembari aktif mengutak-atik PC didepannya.

"Menurutmu dia bersedia?" pria yang baru saja melonggarkan dasinya terlihat tak yakin.

"Iming-imingi sedikit, pasti dia bersedia melakukannya,"

"Tentu, lagipula kita punya dia," tunjuk wanita Oh pada kursi di paling ujung meja.

Semua mengikuti arah telunjuk Oh Yooa, lalu mereka saling pandang satu sama lain sembari bergidik samar.

Yang ditunjuk bangkit dari duduknya berjalan mengitari meja dari belakang punggung petinggi-petinggi yang hadir malam ini.

Mereka dapat rasakan hawa dingin dan mendominasi darinya. "Tak masalah, aku bisa menirunya," ia menunjuk foto yang ditampilkan oleh LCD projector didepan sana.

FAIRYTALES [JenBin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang