( Rumah Badrun - Pagi )
" Badrun, ayo bangun dulu nak, kamu udah mandi kan? Udah pakai pakaian sekolah? "
" Iya ma tunggu dulu "
* Badrun membuka jendela kamarnya dan membawa tangga tak lupa mengalungkan teropong berjalan menuju ke rumah sahabatnya Fiony sembari Badrun menaiki tembok di belakang rumahnya *
* Badrun pun menggunakan teropong nya *
" Shani kenapa cantik banget sih, ck. Mana lagi sexy gitu mau berenang. Surga dunia "
* Badrun yang masih mengintip Shani , Fiony sang adik pun datang menghampiri Shani *
" Kak, mau berenang lagi ? "
" Iya dong, kenapa ? "
" Ngga ada apa-apa kak, mending kakak hari ini ngga usah berenang deh "
" Loh emangnya kenapa dulu? Kan aku setiap pagi emang gini? "
" Tapi kak, pakaiannya ngga usah sexy-sexy banget kak "
" Ada-ada aja deh kamu, emang ada yang ngintip ? "
" Hehe, yaudah deh kak aku mau siap-siap ke sekolah dulu "
" Fiony, kamu ada-ada saja "
* Shani pun tersenyum, Badrun yang masih stay disana melihat, merasakan jantungnya yang berdegup kencang*
" Shani senyum aja bikin hati gue cenat-cenut "
* Mama Badrun pun menunggu badrun tak kunjung datang, sang mama pun keluar dan melihat anaknya yang dikira ingin bunuh diri*
" Ya Allah Badrun, nak cepat turun ! "
" Waduh, ketahuan mama lagi, iya-iya ma "
* Chika pun datang *
" Kenapa tante? "
" Itu Badrun dia mau bunuh diri "
* Chika melihat ke arah rumah Badrun *
" Astaga, Drun cepet turun. Kamu jangan bunuh diri "
* Badrun pun turun melalui tangga, tiba-tiba sepatunya kerasa licin ia pun jatuh *
" Aduh "
" Badrun ! " * Teriak Chika *
* Chika dan sang mama membantu Badrun *
" Duh, pinggang gue sakit "
" Kamu ngapain sih drun? naik-naik tembok segala? " * Ucap Chika *
" Hehe ngga apa-apa Chik, lagi pengen aja "
" Aku sama tante ngiranya kamu mau bunuh diri loh "
" Ha? Ya nggak lah, itu tadi gue lagi ngambil teropong gue jatuh "
" Terus pinggang kamu gimana? "
" Ya masih sakit, tapi nggak apa-apa kok. Gue kan kuat "
" Yaudah kamu sarapan dulu sayang masih lama kan berangkatnya?
* Ucap mama *" Ngga usah deh ma, aku sarapan di sekolah aja "
" Yasudah, mama masuk ke dalam dulu, hati-hati ya perginya "
" Oke ma "
* Fiony, Jeci, Mira, datang menghampiri mereka *
" Tuh kan gue udah duga klo lo habis ngintip kakak gue berenang drun "
* balas Fiony marah *" Apaan sih, kata siapa gue ngintip kakak lo "
" Udah deh jangan boongin gue drun "
" Gue serius "