- Jalan Bareng -

28 4 0
                                    

Seperti janji Putra semalam. sore ini dia sudah berada di rumah Diah untuk menjemput nya. Putra membawa kue brownis coklat karna ia tau Diah sangat menyukai brownis.

"Tante ini Ada kue." ucap Putra menyodorkan kue brownis yang dia bawa tadi.

"Yaampun Kok repot repot segala malah bawa kue." jawab Jasmine tidak enak.

"Ngak apa apa tante." jawab Putra sambil tersenyum ke Jasmine.

Tak berselang lama Diah turun kelantai dasar menggunakan hodie over size warna putih dan celana panjang dengan rambut yang di biarkan terurai.

"Udah dari tadi put?." Tanya Diah yang baru Saja ikut bergabung.

"Barusan kok." jawab Putra dengan senyum.

"Oh iya kalian mau kemana?." tanya Jasmine kepada Diah dan Putra.

"Cuma keluar carí angin aja sih tant." jawab Putra tersenyum kikuk.

"Mah Kita berangkat dulu yah." ucap Diah sambil Salim kepada Jasmine di ikuti Putra di belakang nya.

✈✈✈

Suasana di dalam mobil begitu sunyi hanya Ada suara musik dari radio mobil, tidak aada membuka pembicaraan semua fokus pada pemikiran masing. Sehingga suasana di dalam mobil terasa begitu sangat canggung, Diah yang sudah merasa begitu sangat canggung akhirnya membuka pembiraan.

"Put Kita mau jalan jalan kemanasih? dari tadi ngak sampai sampai." Tanya Diah karna tidak tau Putra ingin membawa nya kemana.

"Udah lo duduk manis aja disitu, nanti lo pasti bakal tau kok itu dimana." jawab Putra yang masih fokus menyetir mobil.

"Masih jauh yah?." Tanya Diah lagi.

"Udah engak Kok paling 10 menit lagi sampai." jawab Putra dia pun hanya ber "oh" ria.

✈✈✈

Saat sampai di tempat yang mana Putra  maksud Diah hanya bisa kagum dan mata yang berbinar binar melihat keindahan laut di temani dengan matahari sore.

"Put kesana yuk main air." ajak Diah dan hanya diangguki Putra

Menlihat jawaban Diah langsung menarik Putra ke pinggir pantai dan meyembur nya air sehingga mereka berdua bermain air.

Mereka berdua terlihat romantis di temani dengan angin sepoi sepoi serta suasana yang memang mendukung.

"Put foto in gua dong." minta Diah pada Putra.

"Oke, sinó handponen lu." jawab Putra dan langsung diberi handponen oleh Diah.

"Satu,dua,tiga, ciss" ucap Putra.

Diah ber foto dengan gaya yang sangat lucu menurut Putra sehingga ia sngat Gemas dengan cewek yang di depan nya ini.

"Di kok lu lucu banget sih?." ucap Putra mencubit pipi mulus Diah pelan.

"Paan sih Put." balas Diah dengan pipi yang sudah bersemu merah seperti kepiting rebus.

"Pipi lo merah tuh." ledek Putra pada Diah di iringi dengan tawa yang di tahan.

"Putra." ucap Diah sambil berlari menjauh dari Putra, hingga terjadilah aksi kejar kejaran antara mereka berdua.

Setelah selesai kejar kejaran mereka berfoto selfie berdua untuk yang pertama Kali nya itupun Diah yang minta dan dengan sedikit paksaan.

"Put selfie yuk." ajak Diah.

"Males ah." jawab Putra cuek.

"Sekali aja Put kan gue sama lo belum punya foto berdua." bujuk Diah

"Iya deh, tapi sekali doang yah ngak lebih." jawab Putra yang sudah tidak bisa menilak Diah dan hanya di balas dengan senyuman.

✈✈✈

Sepulang dari pantai mereka singga di salah satu restoran yang terkenal di Ibu kota untuk makan malam. Seperti biasa saat di restoran Diah selalu ingin duduk di dekat jendela kata nya biar bisa liat keadaan di luar.

Tak lama mereka duduk, Putra memanggil pelayan untuk memesan makanan.

"Di lo mau makan apa?." Tanya Putra sambil menyodorkan buku menu.

"Bentar gua liat liat dulu." jawab Diah.

"Oke."

"Mbak, saya mau spageti sama jus alpukat yah, Put lo mau apa?" ucap Diah pelayan tersebut dan langsung di catatnya.

"Samain aja." jawab Putra.

Sambil menunggu pesanan, mereka bercanda gurau sampai membuat perut Diah sakit gara gara tertawa. Sampai akhir nya pelayan itu kembali membawa pesanan mereka.

"Mas,Mbak ini pesanan nya. Selamat menikmati." ucap pelayan tersenyt ramah dan di balas senyum oleh ke dua nya.

Saat Makan tidak ada berbicara hanya dentingan sendok dan suara orang orang di sekeliling mereka yang menemani.

Seusai makan mereka langsung pulang karna sudah jam sembilan malam.

✈✈✈

Saat di perjalan pulang Diah dan Putra kembali hening seperti seseorang yang tidak saling kenal hanya suara musik lah yang menemani perlajanan mereka hingga sampai di rumah Diah.

"Makasih yah put lo udah ajak gua jalan jalan." ucap Diah dengan senyum yang mengembang.

"Iya sama sama, lagian lo juga butuh refresing ngak belajar mulu." jawab Putra di sertai dengan kekehan kecil.

"Masuk dulu yuk Put?." ajak Diah pada Putra.

"Engak usah Deh Di udah Malam engak enak, gua pulang dulu yah bayy." jawab Putra dan langsung meninggalkan halaman rumah Diah.

✈✈✈

Saat sampai di kamar Diah merebahkan badan nya sejenak untuk menghilangkan rasa letih nya sambil mengingat ingat kejadian tadi sore.

Setelah merasa rasa letih nya cukup berkurang akhir nya Diah bergegas untuk membersihkan badan nya. Sekitar 20 menit berkutat di Kamar Mandi akhir nya Diah keluar dengan baju piama motif keroppi dan langsung menuju meja rias. Seperti cewek cewek pada umum nya Diah juga memakai skin care untuk merawat kulit nya.

Setelah semua di rasa telah selesai Diah kembali ke kasur king size nya untuk beristihat.

TBC

#Dibaca aja seneng apalagi di vote

Gimana demo di wilayah kalian, ngak sampai Ada yang luka kan? Sumpah Negri banget tau ngak sih kalau Ada demo demo kayak  gitu. Kita mah cuma bisa berdoa yang terbaik buat negara Kita kedepannya Aamiin.





My Savior√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang