Seorang gadis tengah merebahkan tubuhnya di atas kasur sambil memainkan Handphone nya. Malam ini dia susah sekali untuk tidur, dia masih kepikiran dengan kata-kata mamanya tadi siang"kamu akan menuruti apa kata mama, pokoknya kamu harus selalu bersama Azlan. Mama ga mau buat dia sedih, hingga nanti dia kabur. Hanya dia jalan satu-satunya supaya kita bisa hidup enak tanpa harus memikirkan beban apapun, karena kekayaannya."
Begitulah ucapan yang dilontarkan mamanya tadi siang, hingga bisa memenuhi isi kepalanya.
"Sungguh aku tidak mengerti dengan jalan hidupku."Gumamnya.
"Pa... Aku rindu!" Ucap Ameira sambil menatap langit-langit kamarnya.
Kenyataan pahit yang harus dialami olehnya, dia Ditinggal oleh orang yang sangat dia sayang ditambah lagi mamanya ingin menjodohkannya dengan orang yang sama sekali tidak ia cintai,dan sekarang sudah tidak ada kebahagiaan lagi diraut wajahnya.
Drrrttt
Handphone nya bergetar membuatnya langsung ingin membukanya.Terdapat notifikasi pesan masuk dari nomor tidak dikenal disana. Dia langsung membuka aplikasi whatsapp dan membaca pesannya.
+62823 xxx xxx
"Assalamu'alaikum"
21.00"Waalaikumsalam"
21.01
(Read)Terdiam sesaat.
'Siapa ya?'batinnya."Haii!"
21.10Setelah beberapa menit dia membalasnya lagi.
"Siapa ya?"
21.12"Mau tau aja, apa mau tau banget?"
21.15'Sok kenal banget, siapa sih'batinnya.
"Siapa ya?"
21.30"Haii, aku Arka. Masih Inget aku kan?"
21.31
(Read)Ameira sama sekali tak menjawab apa yang dilontarkan Arka padanya,dia tak ingin diganggu saat ini. Entahlah pikirannya sedang sangat kacau.
"Apa ini, bagaimana dia bisa tau nomorku? Siapa yang berani memberikannya pada orang lain tanpa memberitahukan padaku terlebih dahulu!" Kesalnya.
Huh, permulaan yang bagus Arka. Siapa sih tuh orang, pande-pandenya ngasih nomor nya Ameira sama orang lain tanpa sepengetahuan nya, ga sopan tauu!. Lanjut ya!
🌸🌸🌸
Sudah satu jam Arka menunggu balasan dari Ameira tapi tetap tak ada notifikasi apa pun dari ponselnya.kenapa ini? Apakah ada yang salah.
"Apakah aku berbuat salah?" Tanyanya pada diri sendiri.
"Kenapa dia tidak membalasnya?"
"Apa yang terjadi padanya?"
"Apakah dia baik-baik saja?"
"Kenapa cuma di read doang?"
Banyak sekali pertanyaan yang dilontarkannya pada diri sendiri. entahlah, dia sama sekali tidak mengerti.
"Ah, kenapa aku memikirkannya?Mungkin saja dia hanya tak ingin diganggu"gumamnya.
🌸🌸🌸
Seorang gadis tengah menatap aliran sungai yang deras dia sedang menunggu seseorang disana, dia duduk di tepi sungai tersebut dengan hati yang gemerlap bercahaya. Siapakah yang ia tunggu?
KAMU SEDANG MEMBACA
AMEIRA
RandomMengikhlaskan itu mungkin mudah tapi tidak dengan melupakan. "Aku bahagia jika melihatmu bahagia, walaupun bahagiamu bukan dengan ku." (Arka Stefano Aldero) "Aku juga sudah berusaha untuk melupakanmu, namun tidak bisa! Kini masa lalu yang kelam s...