Bab 3

144 7 0
                                    

"Panasnya" kata Umji dihadapan Namja itu, Jungkook.

Umji mengipas ngipas dirinya dengan tangan. Umji ingin memegang kolar Jungkook, tetapi Jungook pantas terlebih dahulu memegang tangan Umji.

"Jangan sesekali sentuh aku" marah Jungkook, barangkali dipikirannya Umji seorang pela***, yelah datang dalam biliknya cakap panas dan panas.

Umji yang dipegang tangannya spontan meletakkan tangan namja itu di pipinya, "sejuknya" kata Umji muka tak bersalah.

Jungkook semakin geram, dia menolak muka Umji membuatkan Umji melayang seketika ke tepi.

"Keluar dari rumah aku" kata Jungkook geram. Degil betul minah ni.

"Panas lah" kata Umji lalu membuka kod hitamnya menampakkan baju singletnya berwarna hitam.

 "Panas lah" kata Umji lalu membuka kod hitamnya menampakkan baju singletnya berwarna hitam

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Jungkook memandang kehairanan.

Umji mendekati Jungkook lagi, spontan dia memeluk leher Jungkook dengan selamba dia mencium Jungkook.

Bulat mata jungkook dibuatnya, dengan spontan Umji menolak perlahan perlahan tubuh Jungkook dan Jungkook pula seperti dicabar. Dibawa Umji ke kasur tempat tidurnya.

Umji berbaring di bawahnya sedangkan dirinya diatas.

"Kau cabar aku?" tanya Jungkook.

Umji tidak memberi respon tapi sebaliknya.

Bersambung...

Maaf woii aku tak tahu why idea ni wujud dalam otak akuuu😭😭😭😭😭

One NightWhere stories live. Discover now