4

8 4 0
                                    

Selamat membaca!!!

❤❤❤









"Itu kan......"

Rara pun bengong melihat siapa ketua osis tersebut

"Ra lo kenapa bengong gitu?"

Tanya keyra

"Ehh,aku gapapa kok"

"Lo yakin?"

"Iya gua gapapa kok hehehe"

"Oh iya-iya,btw kakak osis nya ganteng banget ya"

"Eh...,i-iyaaa"

"Andai aja gua jadi pacar dia"

"Aminn"

"Tapi kaya nya ga mungkin deh"

"Kok gitu?"

Tanya rara heran

"Dia terlalu ganteng buat aku sedang kan aku"

Ucap keyra lesu

"Eh kamu ga boleh gitu kamu cantik kok"

"Lo ga bohong kan pasti lo cuma mau buat gua seneng aja kan"

"Ga aku serius kok"

"Ahhhhhh makasih rara gua tau emang gua itu cantik kata bunda gua aja gua cantik hahaha"

Tanpa mereka sadari mereka jadi bahan tontonya para murid di lapangan

"Kalian yang ngobrol ber dua maju ke depan,sekarang!"

Ucap raka terhadap mereka berdua,rara dan keyra pun maju kedepan dengan perasaan malu karna menjadi tontonnya para murid dan perasaan takut karna melihat wajah ketua osis yang begitu menyeram kan.

Sampai di tengah-tengah lapang rara dan keyra pun hanya menunduk kepala mereka.

"Belum juga lima menit saya bilang kalian berdua sudah asik ngobrol!!"

"Maaf kak"

Ucap rara dan keyra dengan menunduk

"Enak banget kalian harus di kasih hukum man biar ga kebiasaan ga ngehargain orang di depan kalian."

"Udah ka biarin aja mereka juga udah minta maaf"

Ucap ketua osis itu tiba-tiba

"Tapi dev"

"Udah lo ga capek marah-marah terus?,dah sana biar gua aja nanti yang urus mereka"

"Oke deh kalo gitu"

"Hm"

"Buat kalian semua kalo ada yang kaya mereka saya ga ada segen-segen hukum kalian ngerti!"

"Ngerti kak"

"Iyaudah dev gua turun"

"Iya ka"

"Buat kalian berdua ke pinggir lapangan yang di ada sinar matahari itu"

"Baik kak"

Rara dan keyra langsung menuju tempat yang di perintah kan karna mereka sudah cukup malu dan tidak ingin men nambah masalah.

"Assalamualaikum,perkenalan nama sayang devano saya ketua osis di sini saya ingin berterima kasih pada kalian semua yang mengikuti apel pagi ini dengan baik dan membuat kesan yang baik,ingat kami semua senior kalian di sini tidak ada yang galak kami memperlakukan kalian semua sebagai mana kalian meng hargai dan menghormati kami,jika dari kalian ada yang tidak berperilaku tidak wajar kami juga tidak akan menghargai kalian mengerti."

VERRELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang