chapter 13

6.3K 319 25
                                        

Yoongi tertidur pulas sampai sore hari,ia Ter bangun dari tidurnya ia bergegas mandi untuk membersihkan dirinya agar terlihat fresh

Setalah itu ia bergegas pergi meninggalkan Mension ya,menuju markas ya

Yoongi pov

Gua pergi,menuju markas untuk menemui anak buahnya,setelah sampai gua langsung masuk dengan amarah

Anak buah yang tadinya duduk santai kini mereka berdiri tegap/tegak

"SIALAN!!KALIAN TELEDOR"Teriak gua karena keterledoran anak buah gua

Mereka yang sudah tau dari awal gua marah mereka hanya menunduk takut

"KALIAN BENER² TELEDOR, NINGGALIN JEJAK UNTUNG SIDIK JARI GUA GAK ADA DI PISTOL ITU"gua bener² naik pitam atas kelakuan mereka

BUKK...

BUKK...

BUKK..

DOR..

DOR..

Yoongi pov end

Suara pukulan Yoongi di ganti jadi suara tembak di ruangan itu

Yoongi benar² marah,dan tak bisa mengendalikan emosinya,ia menghabisi anak buahnya sendiri dengan tangannya

Ia memukuli anak buahnya bertubi² setelah itu ia mengambil pistol dan melepaskan 2 dua peluru dari pistolnya dan mengenai kepala anak buah yang di hajar tadi

Anak buah itu sudah berlumuran darah di kepalanya, benar² mengenaskan

Nafas Yoongi tidak beraturan itu menandakan kalau amarah Yoongi sudah mereda

Tapi yang di rasakan Yoongi kepalanya sakit dan hidung mengeluarkan darah dan setelah itu pandangan Yoongi jadi buram dan berakhir tidak sadarkan diri

Anak buah yang lain khawatir dengan keadaan Yoongi sebagian dari mereka membawa Yoongi menuju kamar yang sudah di sediakan di sana dan sebagiannya mengurusi jasad anak buah yang mati

Sebenarnya mereka ingin sekali memanggil dokter kesana tapi Yoongi tidak mengizinkan siapapun datang ke sana selain dirinya dan anak buahnya

Akhir² ini Yoongi sering mengalami sakit kepala yang sangat sakit dan setelah sakit kepala itu ia langsung mimisan dan berakhir dengan pingsan

Yoongi sendiri ia tak mau memeriksakan diri ke dokter dengan alasan kalau itu hanya sakit kepala biasa

Beberapa menit Yoongi pingsan akhirnya ia sadar dari pingsan dan ia mencoba mendudukkan dirinya tapi nihil ia tak bisa karena tubuhnya yang sangat lemas

"Suga,kenapa kau tak mau di periksa"ucap Chanyeol datang dari luar membawa teh hangat

Ya,Suga adalah Yoongi,Yoongi adalah Suga, Suga adalah nama panggilan Yoongi jika di sedang bersama anak buahnya, jika ia tak bersama anak buahnya ia di panggil Yoongi atau tuan

"Sudah ku bilang beberapa kali jika ini hanya sakit kepala biasa"suara Yoongi benar² melemah perkataan yatadi hampir tidak terdengar

"Bawa aku pulang"entah kenapa kali ini Yoongi menjadi lemah,ia meminta pulang biasanya ia akan bangkit dan langsung pulang tanpa sepatah kata pun

Chanyeol yang mengerti keadaan yoongi sekarang ia membawa Yoongi pergi dari sana dan membawanya pulang ke Mension ya

Ia perjalanan Yoongi terlihat sangat pucat,badannya yang Lemas,dan yang paling aneh Yoongi sedang melamun biasanya ia tak akan melamun ia akan menyibukkan dirinya dengan handphone nya

Tiba-tiba saja air mata mengalir begitu saja dari mata Yoongi, Chanyeol kaget akan hal itu ia menepikan mobilnya

Gila!!Yoongi bisa menangis gua kira dia gak bisa - batin Chanyeol

"Hiks..eomma"lirih Yoongi tangisannya menjadi-jadi,air mata terus mengalir deras dari matanya

"Ihh!gila ternyata Yoongi seorang mafia terkenal kejam bisa menangis"Chanyeol sangat girang karena Yoongi memiliki perasaan

Yoongi yang tadinya melihat ke luar jendela sekarang dia menatap tajam Chanyeol yang daritadi senang seperti anak TK yang baru di kasih permen oleh ibunya

Chanyeol yang takut akan tatapan Yoongi ia menjalankan mobilnya bergegas pulang

Setelah sampai Yoongi langsung turun begitu saja,ia langsung lari menuju kamarnya

Entah kenapa ia sekarang benar² hancur,di mana Yoongi yang dingin,savage,dan kejam. Yoongi yang dulu hilang di ganti dengan Yoongi yang rapuh,dan hancur

Ia berlari ke kamarnya, ia langsung menutup pintunya dan berjalan menuju ranjang Yoongi menangis sejadi-jadinya dia atas ranjang

Ia mengamuk di sana dia melempar kan bantal,selimut,dan barang yang ada di atas makasih

Ia menengelam wajahnya di lipatan tangan yang di simpan di atas lutut yang di lipat

"AHHHHHHHHH!!"teriak Yoongi

"Eomma.. appa.. Yoongi kangen"ia menangis setiap perkataan yang penuh tekanan

Yoongi mengambil pisau yang ada di laci ia mulai mengirs tangannya dan mengiris dekat sekali dengan urat nadinya

Darah menetes dari tangan nya,ia mengangkat pisau itu dan meletakkannya di lehernya di membuat goresan di sana, tapi niatan ia untuk bunuh diri itu hilang seketika ia memikirkan nasib kedepannya,ia masih cukup muda,ia masih bisa untuk bahagia.

Yoongi langsung tergeletak di lantai yang dingin dengan pisau di tangan dan darah yang mengalir dari tangan kanannya

Ia putus asa,ia mengingat ke jadian di mana ia kehilangan orang tua dan keluarganya secara sekaligus









TBC

Kebelet pengen up guys😁

Guys maaf kalau aku gak bisa upnya lama banget

Jangan lupa buat vote sama komen ya

Pay-pay

mafia - Min Yoongi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang