16) rasa apa ini?

644 46 12
                                    

Happy reading
.
.
.

_______________________

"Eughh.." keluh Shasha

Hal itu sontak membuat seluruh mata melihatnya

"Kamu gak papa kan? Ada yang sakit? Atau mau sesuatu?" tanya Geo dengan perasaan khawatir dan senang karna adiknya telah siuman

"Ha-us" Shasha berucap dengan lirih tapi masih bisa didengar oleh Geo yang duduk disamping ranjang. Geo pun langsung mengambil air minum yang tadi telah dibawakan petugas UKS.

Shasha pun merubah posisinya menjadi duduk dan di bantu oleh Lina, setelah itu pun ia meminum air yang diberikan oleh Geo.

"Gimana.. Masih ada yang sakit?" tanya Eltha

"Em.. Ini Shasha apa Ququ?" tanya Vitha dengan hati hati

"Gak, ini gue" jawab Shasha dengan nada dingin

Huft

Semuanya membuang nafas lega, karna yang mengendalikannya adalah Shasha bukan alter egonya.

"Kita pulang sekarang aja ya, biar bisa istirahat" ajak Geo lembut

"Gak mau, disini aja dulu, butuh ketenangan.." jawab Shasha

"Huft.. Yaudah biar kita temenin juga ya" ucap Geo

"Jang-"

"Gak ada penolakan" potong Geo dan sahabat Shasha cepat

"Hm" deheman Shasha

"Lo ko khawatir banget sih sama dia" celetuk Dion

"Gimana gak khawatir, orang Shasha adek nya bang Ge-Up!" ceplos Vitha dan langsung membekap mulutnya sendiri karna ditatap tajam oleh Shasha dkk (-Vitha)

"Gimana sha.. Udah terlanjur pada curiga juga.." bisik Lina

"Ngomong aja" ucap Shasha dan langsung diangguki Lina "Sebenernya Shasha itu adeknya Geo dan kita sahabatnya.." Ucap Lina

"What?!" refleks Aldi dan Dion karna kaget berbeda dengan Ares dan juga Reygan yang langsung menetralkan kekagetan nya

pletek

"Diem bego" ketus Vitha setelah menjitak kepala Dion dan Aldi membuat korban meringis sakit

"Apa bener seperti itu Geo?" tanya Aldi sambil memicingkan matanya penuh penyelidikan

"Yes" jawab Geo sambil menganggukan kepalanya

"Berarti lo itu Shasha dkk yang unyu-unyu itu?!!!" teriak Aldi membuat Geo dkk kecuali Aldi menatapnya tajam. Ia pun langsung mengucaokan maaf sambil cengengesan.

"Lo gak papa?" tanya Ares kepada Shasha  membuat UKS hening sesaat dan menatap Ares tidak percaya

"Iya gak papa" jawab Shasha

"Wih pak bos bisa nanya sama cewe juga ternyata" ceplos Dion membuat Ares menatapnya tajam dan yang di tatap langsung gelagapan.

"Mamam tuh.. Hahahaha.." Ledek Rey yang sedari tadi diam menyimak

"Yaelah.. Sekalinya ngomong rese banget lo Rey" kata Dion

"Diem elah" ujar Eltha

"Cicing nyaho te?" ucap Vitha menggunakan bahasa sunda
(Diem tau gak?)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 05, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MAFIA QUEENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang