Kebenaran Terungkap

126 10 0
                                    

Pagi-pagi buta Somi sudah bangun untuk menyiapkan sarapan untuk mereka.


Somi: "berasa ibu rumah tangga beneran gue"

Haechan: "(nguap) udah bangun aja yang"

Somi: "bangunin anak-anak dulu gih sana suruh mandi, kamu juga mandi"

Haechan: "emang kamu udah mandi? Malas ah yang, aku nggak mandi aja masih ganteng"

Somi: "aku udah mandi ya, lagian aku baru tau mafia penguasa dunia bawah malas mandi"

Haechan: "yaudah aku mandi dulu sekalian bangunin anak-anak"

Somi: "o iya Chan, kapan kamu mau ngasih tau mereka tentang kerjaan kamu?"

Haechan: "nggak tau, aku takut mereka nggak bisa nerima aku"

Somi: "yaelah Chan, kamu yang kelakuannya kayak orang utan lepas aja mereka terima kok, kasih tau aja daripada mereka taunya dari musuh kamu?"

Haechan: "yaudah nanti pas sarapan aku kasih tau"

Somi: "gih sana"


Haechan naik keatas untuk membangunkan Aya dan Yena. Yang pertama Haechan datangi adalah kamar Aya. Setiap kamar di rumah Somi seperti mencerminkan karakter penghuninya. Seperti kamar Aya, suasananya sangat nature, tapi Somi menyiapkan satu set lengkap peralatan untuk hobi Aya yaitu "hacker".

Haechan: "Ya, Aya, bangun yuk kita kan mau ke Lotte world, bangun dulu, mandi, siap-siap, terus turun kebawah buat sarapan"

Aya: "hmmm, iya (sambil ngucek mata)"

Haechan: "jangan tidur lagi loh, langsung siap-siap"

Aya: "siap 86 ayah (sambil hormat)"

Haechan: "ayah tinggal"


Lanjut ke kamar Yena, kamar Yena lebih kearah monoton, tapi Yena jago di perakitan bom.


Haechan: "Yena, Yen, bangun yuk kita mau ke Lotte world"

Yena: "5 menit lagi yah"

Haechan: "ayah tinggal dirumah aja ya?"

Yena: "(langsung bangun) eh jangan!"

Haechan: "yaudah langsung mandi ya?"

Yena: "iya"


Haechan langsung ke kamarnya sendiri. Kamar Haechan layaknya kamar para bos mafia pada umumnya aja.


Semua sudah siap, tinggal sarapan. Yang pertama turun itu Yena.


Yena: "pagi bun, eh ada kak Rara sama Hyunjin, ngapain kesini?"

Hyunjin: "numpang makan"

Aya: "pagi, eh lo berdua kenapa kesini?"

Hyunjin: "numpang makan kita"

Aya: "emang maid kemana?"

Rara: "lagi nggak mau masak maid"

Haechan: "pagi! Yok makan! Sarapan apa nih kita?"

Somi: "ribut kamu, aku masak ayam goreng sama nasi goreng"

Haechan: "yok makan! Baca doa dulu"

All : "(baca doa) selamat makan!"

Somi: "cerita gih"

Haechan: "sabar atuh yang, kalau mereka keselek gimana?"

Yena: "mau cerita apa emang?"

Somi: "ayah kalian mafia, penguasa dunia bawah lebih tepatnya"

Hyunjin: "WKWKWKWK! Aduh lu berdua kalau bercanda lucu ya"

Somi: "emang gue keliatan kek bercanda? (Muka datar)"

Hyunjin: "e-enggak sih"

Aya: "ayah mafia? WIH KEREN! SEJAK KAPAN YAH?"

Yena: "IYA YAH, KEREN BANGET!"

Haechan: "eh? Kalian nggak takut?"

Rara: "mereka nggak bakal takut, mereka aja juga kerja di dunia bawah kok"

Somi: "lo berdua juga?"

Rinyoung: "iya, cuman nggak seaktif Aya sama Yena aja"

Haechan: "udah dari jaman ayah masih SHS udah jadi mafia"

Aya: "terus maksud bunda yang 'penguasa dunia bawah' tuh apa?"

Haechan: "kamu pernah dengar tentang 'sunD' nggak?"

Aya: "pernah"

Yena: "jangan bilang......"

Haechan: "yup, sunD it's me"

Rara: "sunD saha sih?"

Aya: "sunD tuh kayak boss diatas boss di dunia bawah"

Hyunjin: "kalau sunD tuh Haechan, berarti...... GUE TANGAN KANAN LO DONG!!"

Haechan: "iya"

Somi: "loh sejak kapan jin lo jadi tangan kanannya sunD?"

Hyunjin: "dari awal masuk kuliah, gue ngobrol sama sunD tuh pake VC cuman yang gue tatap tuh siluetnya doang, jadi selama ini gue nggak pernah ketemu boss gue secara langsung dan ternyata boss gue sedekat ini sama gue"

Haechan: "wkwkwkwk, sorry"

Somi: "udah selesai kan semua makannya? Kita langsung berangkat aja, jin lo hubungin anak-anak yang lain suruh ngumpul di rumah gue"

Hyunjin: "oke"


Anak-anak lain sudah berkumpul di rumah Somi kecuali Doyoung dan Chenle.


Jisung: "bang Doyoung sama Chenle mana?"

Yena: "di NYC, balik 5 tahun lagi"(dengan santai nya).

Taeyong: "ngapain mereka selama itu di NYC?"

Aya: "nggak tau, sama ortu kami juga jadi kami ditinggal di Seoul"

Jaemin: "nggak papa yang, masih ada aku"

Jeno: "ngalus mulu"

Jaemin: "sirik aja lo jomblo!"

Mark: "Haechan sama Somi mana?"

Rara: "masih di dalam"

Haechan: "yuk berangkat"


Mereka membawa 5 mobil. Mobil Haechan, Jaemin, Taeyong, Jaehyun, dan Kun.

Mobil 1:
- Haechan
- Somi
- Lucas
- Mark

Mobil 2
- Jaemin
- Aya
- Jeno
- Renjun

Mobil 3
- Jaehyun
- Rara
- Hyunjin
- Jungwoo
- Jhonny

Mobil 4
- Kun
- Yena
- Winwin
- Jisung

Mobil 5
- Taeyong
- Yuta
- Ten
- Taeil



Mafia FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang