part_1

7.6K 370 8
                                    

Selamat membaca

Tandai jika ada typo!

Tok tok tok

Tepat pukul 6 pagi bunyi ketukan pintu berasal dari kamar gadis manis yang sedang bergelung diselimut tebal miliknya

"Dek, bangun napa udah pagi nih , ntar telat kesekolah woi!" Ujar Raka kakak dari geisha atau kerap disapa Gege

"Dek woi bangun dasar kebo! " Raka berteriak sangat keras sambil menggedor pintu berulang-ulang sehingga mamanya yang dibawah langsung menghampirinya

"Kak kalo bangunin adeknya jangan keras keras banget,bisa budek kuping mama " Ujar Rianti yang merasa kesal karena anak sulungnya ini berteriak sangat keras melebihi toa masjid.

"Keras aja ga bangun ma"

"Ya kan kamu bisa masuk kekamar, jangan digedor gedor pintunya, ntar rusak dimarahin papa kapok kamu "

"Pintunya kekunci ma "
Balas Raka sok merajuk

"Halah alasan kamu "

"Coba aja buka kalo bisa " Balas Raka songong dan meremehkan

Rianti maju selangkah untuk membuka pintu dan klekk!

"Tuh bisa "

"Hahh! " Raka cengo melihat pintu itu terbuka dengan lebar dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

Gege cekikikan berusaha menahan tawanya sedari tadi, ia sudah bangun dan membuka kunci pintunya sejak ibunya datang memarahi dan debat dengan raka

"Suer deh ma, tadi ga bisa"

"Halah alesan kamu, mama mau kebawah dulu mau siapin kopi buat papa"
Ucap Rianti lalu pergi meninggalkan Raka dengan wajah masam nya

"Hahahaha"
Tawa Gege sudah tidak bisa dibendung lagi ketika dia melihat raut wajah Raka yang sangat lucu baginya

" Kurang ajar banget lo sama gue"

"Sekali kali kurang ajar nggak papa kali "

"Kualat tau rasa lo "
Ucap Raka

" Nggak bakal" Ujar Geisha dan langsung menutup pintunya untuk melakukan ritual mandinya.

  Geisha berdiri didepan cermin sambil memandangi dirinya yang menggunakan seragam sekolah barunya. Sambil menghela nafas tiba-tiba air matanya keluar dengan cepat ia menghapusnya.Ia tidak boleh lemah, itulah prinsipnya sekarang setelah apa yang terjadi menimpanya

" Ge cepet ayo sarapan! " Teriak mama nya

"Iya ma! " Balas Geisha

Geisha dengan cepat mengambil tas nya lalu turun ke bawah
Ia langsung mendudukkan dirinya disamping Raka

Reno menatap putrinya sembari tersenyum
" Cantik banget anak papa, udah siap nih ke sekolah barunya"

" Iya dong" Balas Geisha dengan semangat

" Dih dih cantik lo? " Ujar Raka sambil tertawa

" Lah emang gue cantik, iri lo? " 
Balas Geisha sambil menjulurkan lidahnya kearah Raka, Raka yang melihatnya pun mendengus sebal.

" Geisha kamu berangkat bareng papa ya" Pinta Reno disela sela sarapan

"Geisha bareng bang Raka aja deh pa, kalau sama papa kan beda arah,kejauhan nanti"

Setelah selesai sarapan ,mereka berdua berpamitan untuk langsung berangkat

" Beneran nih nggak bareng papa aja? " Tanya Reno kepada Geisha. Ia sedikit khawatir tentang putrinya itu

"Iya pa, lagian udah siang juga papa kan harus kekantor" Jawab Geisha

"Lagian kalaupun papa telat kekantor nggak ada yang mau mecat papa" Ucap Reno yang dibalas tawa oleh Geisha sedangkan rianti hanya menggelengkan kepalanya. Ia merindukan momen momen seperti ini dimana keluarga nya bisa berkumpul semua, sebelum suatu hal terjadi menyebabkan mereka berpisah. 

                           *****

Motor yang kendarai Raka berhenti diarea parkir sekolah, Gege turun dari motor matanya menatap kearah sekelilingnya  yang tampak asing baginya. Ya sekolah barunya!

"Cepetan woi malah jadi patung lo! "  Teriak Raka yang sudah berjalan meninggalkan nya , Gege berdecak malas  lalu berlari kecil menyusul kakaknya

Murid murid berbisik sambil menatap mereka karena melihat murid baru yang berboncengan dengan pentolan sekolah nya

Langkah kakak adik itu berhenti di ruang kepala sekolah

" Masuk aja sono gue mau ke kelas, belajar yang bener gausah lirik lirik cowo ,jelek semua soalnya yang ganteng cuma gue " Ujar Raka lalu mencuri ciuman dipipi adiknya dan langsung pergi meninggalkan Geisha yang melotot.

Helloo kakaknya itu entah waras atau tidak menciumnya didepan umum seperti ini membuat orang menatapnya sambil berkata yang tidak tidak

" Bocah semprul " Gumamnya

Gege menatap pintu didepannya, ia agak gugup untuk masuk

Ia mengetuk pintu beberapa kali dan tak ada sahutan dari dalam, Geisha berdecak dalam hatinya

"Yaa silahkan masuk! "



                  See you next chapter
































Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 27, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Double GTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang