Chapter 1

46 2 1
                                    

Di suatu sore yang sangat sunyi di kota kecil ku tiba tiba kedatangan sekelompok orang asing, berjubah serba hitam dengan kupluk di kepala nya, tak lupa juga dengan topeng yang menutupi wajah mereka

aku ingat, malam itu aku melihat mereka dari kejauhan, mereka berjumlah 8 orang, dan dimana dari semua itu tidak ada wajah yang dapat aku kenali, dan aku yang saat itu sedang bermain bersama boneka boneka ku di pekarangan rumah tiba tiba segera berlari saat aku menuju dalam rumah dan melaporkan tentang orang orang asing tadi kepada kedua orang tua ku, saat aku memberitahunya betapa terkejutnya mereka saat sedikit mengintip keluar jendela, orang orang tadi semakin dekat, bukannya melakukan sesuatu Ayah dan Ibu ku hanya menangis dan saling berpelukan

Saat itu ibu membisikan sesuatu kepada ayah, lalu ayah mulai menggendongku dan membawa ku menjauhi ibu, ayah memilih bersembunyi di sebuah ruangan kecil dibawah tangga, aku tidak mengerti mengapa ayah meninggalkan ibu sendirian di depan pintu

orang orang asing itu memasuki rumah ku dan segera menarik paksa ibuku untuk keluar dari rumah, aku dan ayah menyaksikannya melalui fentilasi ruangan kecil itu, aku menangis dan rasanya ingin berteriak lalu membuka paksa pintu nya tapi aku kalah cepat, ayah keburu mendekapku dan menutup mulut ku, aku pun melihat ayah menetes kan airmatanya lalu berdesis pelan

"shh!"

aku mulai menuruti ayah, mereka membawa ibuku keluar dari rumah, setelah beberapa ratus meter ibuku ditarik keluar, kini ayah menggendongku dan membawaku menguntit orang orang itu dari jauh, mengikuti kemana mereka membawa ibu ku

sampai akhirnya mereka membawa ibuku menuju tepi danau besar, Mundle Lake namanya

ayah tetap mengisyaratkanku untuk tenang, kami bersembunyi dibalik pohon, dan aku melihat mereka mengikat kaki ibu yang sebelah kanan menggunakan rantai yang bersumber dari dalam danau, belum ada satu menit tiba tiba rantai dari dalam danau itu menarik ibu hingga jatuh masuk ke danau, setelah itu ayah langsung mengalihkan pandanganku dari orang orang itu, ayah menahan kesedihan yang amat dalam diwajahnya

Dan aku.. bisa melihat ibu ku dari dalam danau, ia kesakitan, dan berusaha meminta tolong sampai akhirnya rantai itu membawa ibu masuk kedalam dasar danau, menenggelamkannya semakin dalam

~•~•~•^•~•~•~•

always BESIDE YOU (CAMREN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang