RANO~RANA (COMPLETED)√

BERKORBAN💕

WARNING:VOTE DAHULU SEBELUM DIBACA:)

Syerana dan lila pergi untuk berjalan jalan,sekaligus untuk merayakan hubungan syerana dan syerano yang ternyata saling suka.

"sye,gua gak nyangka sepupu gue seromantis itu dan sejail itu"kata lila setelah mendengar kisah syerana
"gue juga gak nyangka,btw lo kapan nyusulin gue,ini tuh udah semester akhir,masa lo masi jomblo"kata syerana
"iiih bukannya masih jomblo cuman masih mencari yang tepat"kata lila
"idiiiih ngelees aja teruus,bilang aja gak laku kan"
"heheh kok lo tau"
"tenang serahkan aja samaku,nanti aku cariin karena kawan cowoku banyak di luar sana"kata syerana dengan bangga
"wiiih mantap tuh,harus yang ganteng ya syee"kata lila
"semerdeka loh aja deh"kata syerana yang punya sahabat pecinta cogan(cowo ganteng) ini
(author juga pecinta cogan😆)

Saat mereka selesai berbelanja di mall,lila melihat seseorang yang diujung jalan hendak bunuh diri dengan cara tertabrak mobil,syerana juga melihat itu sepontan terkejut karena itu ia langsung berlari menyelamatkan,namu hasil sia sia karena wanita tersebut sudah ditabrak oleh mobil dengan kecepatan yang tinggi,alhasil wanita tersebut tercampak dan terbaring dengan luka besar di kepala,membuat darah dimana mana,banyak orang yang melihat sibuk menelvon ambulan.

Syerana syook dan berteriak saat melihat wanita tersebut yang merupakan kakak kandungnya itu,iya benar kakak kandungnya ialah syasya yang sudah terbaring
Lemah ditanah.

Syasya di bawa kerumah sakit dengan ambulan yang di telvon oleh seseorang,syerana terus menangis tak henti henti,lalu menelvon syerano

"pak...hiks"
"loh kamu kenapa hm?"
"syasya,pak...hiks....terluka...parah"kata syerana yang menangis
"tenang ya aku akan kesana,oke"kata syerano yang khawatir langsung mrmatikan panggilan dan menuju rumah sakit.

Keluarga syerana datang untuk melihat kakaknya syasya yang sudah terbering di ruang UGD

Syana yang melihat syerana menangis lalu menghampirinya

"Kamu itu anak yang gak tau diri ya"kata syana yang mancari keributan
"kenapa syerana nyonya,syerana cuman ngelihat di sengaja di tabrak "kata syerana
"tapi kenapa bukan kamu aja yang terbering,seherusnya kamu yang disitu,bukan anak ku satu satunya"kata syana yang mulai menangis
"terus aku bukan anak nyonya gitu,terus nyonya pingin aku saja yang terbering lemah gitu?"kata syerana yang menangis dan tersenyum miris
"gak,enggak akan ku biarkan,dia adalah kesayanganku dan gak akan pernah terluka"kata syerano kepada syerana dan memeluk syerana,supaya syerana dapat menangis di pelukannya.

"Udah ma,gak usah di besarin,itu dokternya udah keluar"kata yano yang sangat kahwatir karena putrinya itu.
"gimana hasilnya dok"kata syana
"putri anda bisa kami selamat kan namun kita harus mencari pasokan darah,karena pasien kekurangan banyak darah dan pecahnya pembuluh darah di otaknya,membuat kita butuh darah untuk pengobatannya"kata dokter
"darah saya aja dok,saya rela kok"kata syana
"maaf bu,ini darah yang sangat langkah,tapi kita bisa tes sekarang bu "kata dokter tersebut

Setelah di tes darah syana dan yano keduanya tidak cocok dengan darah syasya,syasya memiliki darah yang sama seperti kakeknya,yano dan syana hanya bisa menangis dan menunggu dokter mencarinya

Syerana yang melihat itu langsung berlari ke ruangan dokter tersebut dan berkata
"saya juga mau di tes dok apakah cocok atau tidak"
"baiklah,tapi ini akan mengancam nyawamu"kata dokter tersebut
"tidak masalah pak,ini untuk kakakku,aku akan berkorban"  dokter lalu mengetes darah syerana,dan hasil yang keluar bahwa darah mereka cocok.

Syerano sangat marah dengan syerana yang mengorbankan miliknya kepada syasya,padahal keluarga tersebut tidak pernah peduli kepadanya

"ana!,kamu jangan lakin itu,aku gak mau kamu terluka hanya karna orang yang gak penting itu"kata syerano
"pak,dia itu kakak aku,dan aku sayang dia"kata syerana dan langsung pergi untuk memberikan darah kepada syasya
Syerano sangat khawatir dengan syerana,padahal ia baru pulih kemaren dan sekarang dia harus memberikan darah mya kepada kakaknya sendiri.

Syerana memberikan darah kepada dokter tersebut dengan syarat tidak boleh di beritahu bahwa syerana lah yang memberikannya,dan dokter tersebut merasa bangga dengan gadis yang rela berkorban ini.

Setelah diambil doter tersebut memberitahukan kepada keluarga syerana bahwa syasya akan segera ditangani,opradi dilakukan selama 4 jam di ruang oprasi,syana dan yano terus berdoa agar operasi berjalan lancar,sedangkan syerana sudah terbaring lemah karena kekurangan darah ditubuhnya,syerano berada di ruangan syerana terus merawat syerana dengan sepenuh hati

Setelah operasi berjalan lancar,dan membuat keluarga itu bahagia,tapi

"dok dokteer" kata syerano
"Ada apa pak"
"Keruangan sini dok,istri saya kejang kejang"
"DOKTER dan PERAWAT langsung membawa syerana keruangan UGD"

DAN SETELAH 3 MENIT

"MAAF PAK,istri bapak ternyata sudah terkena anemia,saya sudah yakin dari awal bahwa akan terjadi seperti ini,maaf istri ada sudah meninggal......