Selamat Membaca~~
🐾🐾🐾
"kamu suka Rama?"
Aku sontak menoleh pada Bita yang sedari tadi duduk lesehan disampingku, kami baru aja keluar kelas setelah mengerjakan ulangan harian KIMIA
"maksudnya?" tanyaku
"kamu tau pasti apa yang kumaksud" jawabnya malas
"ngaco! jangan sembarangan ngomong, entar malah jadi fitnah" timpalku sambil terkekeh
"perlakuanmu buat Rama beda dengan orang lain dan itu terlihat mencolok dimataku" jelasnya tanpa memandangku
"salah liat kamu tuh, aku baiknya ke semua orang kok" elakku setenang mungkin
Bita cuman menggendikkan bahunya lalu berdiri
"aku cuma nyampain pendapat.."
"dan lagi, kamu nggak harus bohongin diri sendiri" sambungnya berlalu meninggalkanku
Sontak aku ikutan berdiri lalu berusaha mencegahnya
"Bi.. Bita!.. Bit.."
"ngapain manggil-manggil Bita?" sela Rama yang tiba-tiba muncul disampingku
"astagfirullah!" aku kaget lah
Dia orang yang baru aja jadi topik bahasanku sama Bita, jangan sampai dia dengar omongan Bita beberapa saat lalu
Bisa jadi masalah buatku nanti
"trus kenapa kamu Istigfar?" tanyanya lagi
"kamu mirip demit!"
Sembur Ridho yang tau-tau juga nongol dari belakang diantaraku dan Rama
"nyahut aja macam Tokek kamu!" balas Rama
"tapi kenapa kamu manggil-manggilin Bita?" tanya Ridho
"gak usah kepo!" sahutku lalu mengalihkan pandangan kearah lain
Ugh semoga mereka berdua gak ada yang denger percakapanku sama Bita tadi
"yaudah, kantin yuk" ajak Rama
Belum sempat nolak, Ridho udah lebih dulu menyelaku
"kamu jangan coba-coba buat nolak ya!" ancamnya sambil melotot padaku
"buat apa juga aku musti ikutan?"
"emang bawa bekal, hari ini?" celetuk Rama
"aku.."
"gak usah bohong! kita tau kamu gak bawa bekal" sela Ridho santai
"kalian ngobrak-abrik tasku?" mataku memicing melirik mereka satu persatu
"gak bakal ada yang hilang, gak ada emas juga" lagi lagi Ridho yg nyahut
Ugh kalo aja aku megang sesuatu ditanganku, mungkin sekarang udah mendarat di muka ngeselinnya Ridho
"yaudah sih" celetuk Rama
"kamu! jangan bilang kamu juga ikutan si badak?" tunjukku ke Rama
"orang Rama kok yg ngecek, aku mah tugas ngawasin doang" celetuk Ridho membela diri
"Adhan!??"
"hehe, Sorry Cill.." elaknya
"Fik.."
Kuliat Rama memberi kode yang entah apa maksudnya ke Ridho
Sepersekian detik kemudian Ridho udah ngelingkarin lengannya dileherku lalu menyeretku pergi
KAMU SEDANG MEMBACA
Heαrt βond
Teen FictionJika setiap hati punya rumahnya masing-masing... Lalu dimana tempat hatiku seharusnya pulang?