Sebuah Cerita
Di tapal batas ini ...
Rasaku berparut dengan runcingnya kerikil-kerikil jalanan.
Menikam menghujamkan pahitnya belati, lagi.
Kebal atau bodoh aku berdiri
Walau kini gagap gagu
Mulut bisu telinga
tuli dan hati yang kian mati.----------------------
a/n : Thx u verry much and don't forget to like, coment, and follow akun wattpad ku :Cheesemellow.
KAMU SEDANG MEMBACA
HARA
Poetry|HARA| TAMAT Berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti untaian mutiara. Note : Dilarang keras bagi semua tindakan plagiarisme. Mari menikmati bersama sebuah rasa di setiap aksara dalam Hara.