Another Level [HunKai]🌱

EXTRA

Oh Sehun x Kim Jongin

sorry for typo, no edit

HunKai Story
By. J.A

"Mommy!!" seorang anak laki-laki berlari memasuki sebuah ruangan besar yang di huni oleh seorang pria tan yang sekarang tengah tersenyum pada si anak laki-laki

"Hai sayang, sudah makan siang?" si tan berdiri kemudian mendekati putra kecilnya

"sudah tadi belsama Daddy"

"Daddy yang menjemput Junsu di sekolah?"

"hu'um" si tan mengangguk kemudian mengangkat tubuh putranya dan mendudukkannya di atas pangkuannya yang kini duduk nyaman di atas sofa yang berada di depan meja kerjanya.

"apa yang Junsu makan dengan Daddy?"

"sayulan dan daging"

"hm? benarkah? Junsu tidak bohong?"

"tidak" Junsu menggeleng

"benar tidak bohong? nanti hidungnya panjang seperti pinochio" Kai menahan tawanya saat anaknya kini memegangi hidung nya

"uh, tadi juga makan ayam"

"bukan kah Mommy sudah bilang untuk tidak makan ayam?"

"tadi hanya sedikit Mom~"

"benarkah?"

"iya! hanya sedikit, sepelti ini" Junsu menunjukkn ujung jarinya, Kai yang gemas tidak lagi bisa menahan untuk tidak memeluk anaknya itu dan memberinya banyak ciuman sementara sang anak hanya tertawa geli

"besok tidak boleh makan Ayam lagi ya, perut Junsu belum sembuh nanti sakit lagi" Junsu mengangguk imut

"sini cium Mommy dulu" Kai menyodorkan pipinya ke harapan Junsu yang langsung anak itu cium dengan senang hati

"anak pintar" Kai tersenyum lebar kemudian menciumi pipi Junsu gemas

"cha, sekarang Junsu main sendiri dulu ya sambil nonton tv, Mommy harus kembali bekerja" Junsu mengangguk kemudian turun dari pangkuan Kai dan memilih untuk bermain dengan lego nya

Kai menghela nafas nya pelan, dia bersyukur Junsu adalah anak yang tenang, dia tidak pernah rewel sekalipun setiap kali berada di sekitar Kai yang sedang bekerja.

Kai berdiri kemudian kembali ke kursi kerjanya

'ddrrtt' Kai melirik layar ponselnya yang bergetar dan menunjukkan adanya panggilan masuk

"ya, Sehun" Kai mengangkat nya kemudian tersenyum

"Apa Junsu sudah ada bersama mu?"

"ya, dia baru saja sampai. kau yang menjemputnya tadi?" Kai bertanya sambil memeriksa kertas-kertas di hadapannya

"Iya, aku juga sempat makan siang dengannya tadi,tapi aku tidak sempat lagi untuk mengantarnya ke lantai atas, pemotretan ku sudah menunggu"

"kau seharus nya tidak menjemput nya saat sibuk"

"dia akan melupakan ku sebagai Ayahnya kalau aku bahkan tidak lagi bisa makan siang dengan nya"

"kkk cepat lah berhenti tuan Model, sudah ada pekerjaan lain menunggu mu di sini" 

"tunggu saja hingga akhir tahun ini aku akan segera menggeser sang CEO"

"kau harus belajar banyak sebelum menggeser sang CEO"

"kkk kau benar-"

"Sehun! waktunya mengambil gambar" 

"maaf sayang, aku harus segera pergi"