[ O1 ; JUST THEN AND NOW ]

148 22 3
                                    

don't forget to vote and comment !

• ARONDHRA BOOK •
[ O2 ; JUST THEN AND NOW ]
•••

Suasana sibuk terlihat jelas di gedung agensi hari ini, sejak tadi pagi sudah ratusan pegawai berjalan kesana kemari demi menyelesaikan tugasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suasana sibuk terlihat jelas di gedung agensi hari ini, sejak tadi pagi sudah ratusan pegawai berjalan kesana kemari demi menyelesaikan tugasnya.

Tak ada yang mau melembur tentu saja, konsekuensimu saat jadi bagian dari gedung bertingkat 9 ini.

Ditengah-tengah sibuknya gedung agensi, sang direktur tampan berjas kelabu juga ikut andil didalamnya. Karna untuk lima hari kedepan, Pegasus Company akan membuka pendaftaran bagi mereka calon-calon idol berbakat yang memiliki niat juga minat untuk menjadi bagian dari agensi.

"Cahya, demi tuhan pembukaan pendaftaran itu kerjaan paling berat buat kita." Hela napasnya terdengar, didudukkannya tubuh lelah itu karna seharian bergelut dengan kertas formulir.

Cahya tertawa pelan, "Kenapa? Karna kita harus mantengin formulir?"

"Ratusan formulir yang akhirnya harus didata lengkap lebih tepatnya."

"Tapi sayangnya nih, kerjaan kek begini bikin gue jatuh cinta." Kekeh Cahya sambil menata tiga map besar berisi formulir yang telah didata.

"Gue harus ngasih nih formulir buat anggota sekre, nanti abis makan siang biar mereka kerjain."

Haru mengangguk, "Nah bener tuh, kasih sana kasih. Udah cape liat tuh formulir, bikin puyeng. Sekarang gue laper, mau makan siang dulu. Lo nanti juga jangan ampe gak makan siang." Ucapnya sambil memperbaiki tatanan dasinya yang dibalas dengan anggukan pelan.

Cahya berjalan dengan tenang ke arah lift untuk turun dari lantai 7 menuju ruang utama sekretaris dilantai 6. Tangannya mengangkat ketiga map besar dengan mudah, sudah terbiasa.

"Teh? Perlu gue bantu?" Tawar Gexvan saat Cahya baru keluar dari lift, pemuda itu sepertinya baru keluar dari ruangan tim editing.

Cahya menggeleng, "Yang bener aja Van, kurang sepuluh langkah doang. Tenang aja, gini-gini otot gue kuat kok." ucapnya.

"Ya ya ya, iyain biar cepet. Lo mah sebenernya cowo berbadan cewe teh."

"EH ANJIR, NGAKAKKK !" Tawa lepas Cahya sambil melanjutkan langkahnya meninggalkan Gexvan yang terkekeh pelan.

Begitu Cahya sampai diruangan, selanjutnya para anggota sekretaris lah yang harus mengerjakan tumpukan formulir itu. Khususnya Damar, Prilya, Leony juga Niell yang memang wakil dan sekretaris inti agensi.

ARONDHRA BOOK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang