sweet boy (brightwin)

sembilan

Tepat pukul 10 malam, bright dan win pun beranjak dari restaurant tersebut. Mew dan gulf sudah pulang dari sekitar pukul 9. Mew dan gulf meninggalkan bright dan win agar berduaan, dan bisa lebih dekat satu sama lain.

"bright, thanks ya untuk hari ini" win tersenyum tulus pada bright

"its ok, gak perlu terimakasih aku ikhlas kalau dengan mu" ujar bright sambil mengemudikan mobilnya

Tiba tiba...

"bright stop..stoppp" suruh win sambil melihat keluar jendela

Bright memberhentikan mobilnya "kenapa win? Kenapa stop disini? Mau nginap di hotel kita berdua" canda bright

Win tak menjawab semua pertanyaan bright, dia keluar dari mobil menuju hotel tersebut yang membuat bright bingung dan mengikutinya.

Win mengikuti seorang wanita yang sangat dia kenal "nayna?" panggil win   dengan ragu

Wanita tersebut menoleh, lelaki disampingnya juga ikut menoleh bersama dengan wanita itu

"win.."

"nay..kamu bisa jelasin ke aku dia siapa?"

Nayna melepas rangkulannya dari lelaki yang bersamanya, dan memegang kedua tangan win

"win kau.." ucapan bright tertahan saat bright melihat win dengan wanita.

"win, maaf selama ini aku berhubungan dengan orang lain"

"nay, tapi kenapa? Apa karna..sex?" tanya win sambil menatap lekat pada mata nayna

"ya..dan uang" jawab nayna dengan penyesalan

"nay..kamu tau aku bisa kasih kamu uang"

"nay, dia siapa?" tanya lelaki yang bersama nayna

"kamu deluan aja ya, nanti aku jelasin ke kamu" ujar nayna pada lelaki yang bersamanya tadi. Lelaki itu pun pergi meninggalkan nayna bersama win

"nay..kalau soal uang kamu tau aku selalu ada" lanjut win lagi

"aku tau.. Aku tau win.." nayna mengeluarkan air matanya, dia menangis.

"terus kalau kamu tau, kenapa kamu lakuin ini sama aku?" tanya win sambil melepaskan genggaman tangan nayna padanya

"dia lebih bisa bahagiain aku win" jawab nayna

"apa aku kurang bahagiain kamu?" tanya win, yang air matanya tiba tiba menetes. "apa karna sex? Karna aku tidak ingin melakukan itu dengan mu?"

"i just normal people win, gimana kau berhubungan dengan seseorang jika tidak tanpa sex? Are you a robot? Pacaran mana yang tak melakukan itu win, aku juga perlu merasa dimiliki dan memiliki" jelas nayna

"you know sex not everything nay"

"yah, i know. Tapi aku juga butuh uang. Dan dia bisa memberi aku segalanya. Dia juga boss di salah satu perusahaan properti, dan kamu hanya skretaris dari mew suppasit. Ayah mu punya perusahaan tapi kau tak ingin menanganinya. Aku tau gajimu dan keuangan dia tak jauh berbeda tapi setidaknya aku bisa pamer sama teman teman ku kalau aku punya pacara seorang direktur"

"itu gak masuk akal, alasan kamu sama sekali gak masuk akal buat aku nay"

"win, maaf mungkin kita harus putus kali ini. Aku gak bisa bertahan dengan mu" ujar nayna dengan tangisan

"nay..kamu bukan orang yang kayak gini nay"

"win, setiap orang punya perubahan win, kau gak bisa melarang seseorang untuk berubah"