Menikah

6.3K 378 6
                                    


"Gulf, Ibu tahu ... seharusnya kalian mendaftarkan pernikahan 3 tahun lagi, tapi Ibu mohon nak, Ibu tidak tahu apakah Ibu akan sanggup bertahan lebih lama dari ini..."

Dahlia, Ibu Gulf telah tergeletak lemah tak berdaya di tempat tidur rumah sakit karena penyakit kankernya yang sudah tidak dapat disembuhkan lagi. Gulf memegang tangan Ibunya, mencium tangan Ibunya dan tidak ingin kehilangan Ibunya.

Sementara itu, pintu kamar terbuka dan masuk 6 orang ke dalam ruangan Dahlia. seorang wanita yang berdiri di belakang Gulf, menyentuh pundak Gulf dan Gulf menghapus air matanya.

"Gulf, masih ingat dengan tante Ice Gulf ... ?"

Gulf mengangguk, lalu melihat ke laki - laki paruh baya di sebelah tante Ice.

"Sama om Pram tidak lupa kan Gulf?"

Gulf menggelengkan kepalanya. Pandangan Gulf hanya sampai ke om Pram saja karena dia kembali memandang wajah Ibunya.

Gulf menikah secara hukum saat berusia 18 tahun dengan Mew yang berusia 23 tahun dan sedang menyelesaikan kuliah S2 nya, sedangkan Gulf baru saja memasuki kuliah di awal semester. Pernikahan itu hanya sebatas tanda tangan di atas kertas dan akan dilaporkan ke pengadilan untuk data pernikahan Mew dan Gulf.

"Mew ... Ibu tahu, ini terlalu mendadak buat kalian, tapi Ibu titip Gulf ya Mew ... dia sudah tahu apa yang harus dia lakukan saat menjadi istrimu ..."

"Iya bu ... Mew akan menjaga dan membahagiakan Gulf ...."

Ibu menggenggam tangan Gulf dan menyatukan dengan tangan Mew.

"Sayangi dan hormati suamimu ya Gulf, ingat apa yang pernah Ibu katakan padamu ... dan Mew, tolong sayangi dan jaga Gulf ya Mew ... "

Gulf hanya bisa meneteskan air matanya, dan tidak dapat mengingat apa - apa lagi saat dia mendengar suara mesin berbunyi panjang ......



=====


"Gulf, setelah pemakaman, kita ke apartemenku ya .. aku tidak bisa meninggalkanmu di rumah sendirian ...."

"Iya ....."

"Ayo, kita ke rumahmu, membereskan barang - barang mu dan kembali ke apartemen .."

Gulf mengikuti suaminya, seperti janjinya pada Ibu nya kalau dia akan mengikuti apapun permintaan suaminya dan tidak membantahnya. Ibu nya mengajarkan Gulf sejak berusia 12 tahun untuk menjadi orang yang bisa dibanggakan suaminya nanti.

Setelah membereskan beberapa barang Gulf dengan bantuan dari Mew, mereka lalu berangkat menuju ke apartemen Mew.

"Gulf, maaf apartemen ku tidak besar, hanya ada 3 kamar, tapi 1 kamar sudah aku gunakan untuk ruang kerjaku dan 1 kamar lagi akan dipakai sama New saat dia kuliah.."

Gulf mengangguk dan mengikuti Mew ke kamarnya.

"Letakkan barang - barang mu di kamar ini Gulf, lemari pakaian ini sudah aku siapkan untukmu. Apakah kamu tidak keberatan satu tempat tidur denganku?"

 Apakah kamu tidak keberatan satu tempat tidur denganku?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I Have HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang