Chapter.4 [Fungsi]

635 52 22
                                    

Esoknya di kelas, Masamune entah kenapa selalu memikirkan Adagaki Aki dan merasa ingin membalas perbuatannya yang membuat dia masih cemas dan sedikit depresi.

Walaupun dia bukanlah Masamune yang asli, sepertinya tubuhnya yang membuatnya merasakan perasaan dan pemikiran tentang Adagaki Aki. Masamune merenung saat Gadis lain di kelas melihatnya dengan sedikit memerah.

"Makabe-kun! Apa yang sedang kau pikirkan?"tanya Futaba dengan senyum

"Tidak, aku hanya ..."Masamune tanpa menyelesaikan ucapannya kemudian berjalan pergi keluar mengabaikan teriakan guru yang memintanya kembali

Masamune sebenarnya sangat tidak senang dan tidak ingin berbicara kepada seseorang yang tidak memiliki kepentingan dan hanya orang biasa yang lewat dalam hidupnya. Dia tidak ingin menghabiskan waktu dengan mereka dan juga karena kemampuan dan longinus yang baru didapatkannya, dia tahu bahwa dia tidak bisa lagi hidup secara normal dengan orang biasa dan bahkan dengan "keluarga"nya.

Dia tidak memiliki ikatan emosional atau perasaan apapun dengan keluarga ini walaupun dia memiliki ingatan Masamune asli, itu bukanlah dirinya. Baginya dia baru saja bersama keluarga ini hanya sebulan saja dia tidak bertingkah berbeda dan aneh karena ingatan Masamune yang dimilikinya yang terpisah dari ingatan aslinya.

dan juga dia sedang ingin membuat sesuatu menggunakan Annihilation Maker, karena dia saat ini tidak berbeda dari orang biasa yang akan terbunuh karena tembakan peluru biasa.

Masamune tiba di atap sekolah, angin berhembus yang membuatnya merasa sedikit segar, dia menutup dan membuka matanya lalu berkata"Baiklah .... pertama aktivasi" kata Masamune saat memusatkan perhatian pada Sacred Gear di dalam jiwanya.

Ruang obrolan sudah mengaktifkan Sacred Gear Masamune dan memberinya cukup informasi untuk menggunakannya, tapi tetap saja ini adalah pertama kalinya dia menggunakan Sacred Gear.

Setelah beberapa saat, Masamune merasakan sesuatu di dalam dirinya, itu adalah Sacred Gear yang memungkinkan dia untuk menciptakan binatang selama stamina dan energinya cukup.

"Sekarang ... ayo kita tutupi"kata Masamune sebelum mengaktifkan Sacred Gear dan membayangkan monster yang ingin dia ciptakan.

{Bentuk ... sebuah kupu-kupu ... dengan tubuh merah darah ... sayap keemasan ... kemampuan 1 ... Stealth ... kemampuan 2 ... blokir sinyal longinus miliku dan kirim umpan balik normal} Masamune menutup matanya sebelum cahaya gelap muncul di bahunya

(A/N:Bagi yang punya saran tentang binatang dan hewan yang bagus atau makhluk hidup baru apapun silakan komentar)

Setelah beberapa detik, seekor kupu-kupu kecil dengan tubuh berwarna merah darah dan sayap keemasan yang bersinar muncul di pundaknya.

Masamune merasakan sedikit kelelahan, tapi dia dengan cepat mengendalikan tubuhnya agar tampak biasa saja dengan sub-keterampilan Fisiologi Manusia Super yang memberinya kontrol penuh atas tubuhnya, dia hanya sedikit berkeringat saat ini.

Itu juga untuk tujuan latihannya, itu untuk membuatnya agar dia tidak terkena adegan klise tertentu dimana dia kehilangan kendali tubuhnya karena tidak bisa mengontrol kekuatannya, dan menghancurkan sekitar atau membunuh orang yang penting baginya.

Masamune tersenyum melihat kupu-kupu dengan tubuh yang bisa dibilang seperti permata merah darah di atas bahunya.

{Dengan ini aku tidak perlu khawatir tentang apapun sampai aku menguasai Longinusku} Masamune tersenyum dan ... kenapa dia khawatir tentang ini?

Setelah sebulan di dunia ini, dia menemukan sebuah kota bernama kota Kuoh dan juga melalui pemeriksaan lanjutannya dia juga menemukan akademi Kuoh.

Dimensional Chaos Chat GroupTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang