Pindah

128 9 0
                                    

Perkenalkan namaku aku soraya larasati remaja 17 tahun, dan aku tinggal di sebuah Panti asuhan pelangi di daerah pinggiran desa sejak umur 7 tahun. Kata ibu panti orang tua ku telah meninggal dan karna itu aku tinggal disini.

Sejak dulu aku punya mimpi untuk pindah ke Kota dan bersekolah di tempat yang bagus untuk menggapai cita cita ku menjadi seorang guru.

Dan alhamdulillah mimpi ku tercapai dan aku akhirnya bisa bersekolah di SMA Swasta terbaik di kotaku. Ya walaupun aku dapatnya ketika aku sudah menginjak di bangku akhir sekolah, tapi aku tetap bersyukur.

"Ibu.." ucapku memanggil seorang ibu panti yang telah menjaga dan mendidik ku selama 10 tahun ini.

"Ada apa raya" jawabnya ketika aku sudah berada di depannya.

"Bu.. ibu tak apa kan jika aku pindah ke kota dan bersekolah disana" sungguh takut dan sedih setelah ku ingat aku akan meninggalkannya sendiri di panti ini untuk merawat anak anak panti yang lain.

"Tak apa .. ibu bahagia akhirnya cita citamu untuk bersekolah di kota tercapai ray.." jawaban yang membuatku lega seketika karna tutur kata ibu yang begitu lembut.

"Sudah kamu siapkan pakaianmu?" Tanyanya kembali

"Sudah bu.. ibu tidak mau ikut raya ke kota?"
Jujur aku masih takut untuk pergi kekota sendirian.

"Jika ibu pergi gimana adik adikmu yang lain ray"

"Oh iya raya lupa bu... bu doakan raya lulus dan dapat nilai bagus ya bu... jadi raya bisa lanjut kuliah dan dapat beasiswa lagi.." ucapku penuh pengharapan

"Ibu selalu mendoakan yang terbaik untukmu raya.. anak ibu" ibu memelukku dan tentu saja pelukkan ibu adalah pelukkan terbaik yang ku rasakan.

"Sekarang kamu tidur besok kamu kan sudah akan berangkat ke kota" timpalnya kembali

"Aku boleh tidur di sini bu? Dengan ibu" anggap saja malam ini malam terakhir aku bertemu dengan ibu karna pasti akan sangat lama aku kembali mengingat disana aku tinggal di asrama dengan peraturan yang ketat.

"Tentu saja" setelah itu ibu membaringkan tubunhya keranjang yang sudah lama aku kenal bahkan usia ranjang ini lebih tua dari umurku.

Aku dan ibu tertidur dengan gaya aku memeluknya dan tak lupa setelah ibu benar benar tertidur aku membisiskan sebuah kata manis untuknya
"Terimakasih telah menjadi ibuku.. ibu.. aku menyayangimu" setelah itu aku mencium dahinya dan melanjutkan tidur ku kembali

Hari ini aku telah sampai di Asrama SMA Nusa indah asrama ini begitu besar dan luas terdapat perkarang dan taman di depan asrama dan yang membuatku takjub adalah Bangunan SMA nya yang begitu besar kurasa ini adalah bangunan terbesar yang pernah aku lihat.. ya mungkin karna aku tinggal di desa dan tidak pernah ada bangunan bangunan besar seperti ini.

Aku memasuki kamar ku di lantai 5 di asrama ini. Yah sebelum aku sampai di kamarku aku naik kesana melalui kotak besi yang bisa terbang yang dinamai Lift oleh orang orang disini. Aku begitu takjub begitu masuk ruang besi itu.

"Ini kamarmu .. dan selama tinggal di asrama kau harus mengikuti peraturan yang ada di asrama ku mengerti?" Ucap wanita yang telah mengantarku dari depan asrama hingga masuk ke kamar ku.

"Iya buk.. terimakasih telah mengantar saya"

"Ya sudah.. saya pamit .. bereskan pakaianmu dan ingat besok kamu sudah mulai masuk sekolah jangan terlambat.. pintu gerbang jam 7 sudah ditutup!"

"Iya buk" angguk mu kepada ibu tadi
Setalah itu ia pergi dan meninggalkanmu

SORAYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang