- Ga perlu banyak janji, cukup aku temani-
***
Keesokannya,Di pagi hari ini sangat ribut sekali.Para pelajar berlarian menuju mading sekolah, dimana pengumuman mengenai kelompok fisika dan kimia yang di tentukan.
Hanya ada 1 orang yang tampak tenang dengan earphone terpasang di telinganya.
Yap, benar sekali. Claire hanya duduk di Perpustakaan sambil membaca novel kesayangannya.
Ia tidak ingin terpilih apalagi jika namanya terpampang di mading itu.
Ketika Bel masuk berbunyi, Claire bergegas mengambil tasnya. Saat dalam perjalanan menuju ruang kelasnya, semua orang memberi salam dengan kata "Congratulations" Padanya.
"CLAIRE! " teriak bella.
"Apa sih bel, kebiasaan banget itu toa. "
"Eh ini mulut gue tau re. " Ujarnya.
"Hehe, iyaiya deh maap ya bella cantik. "
Mereka berdua malah tertawa.
"Eh btw re, congratulations yaa, " ucap bella penuh gembira.
"Buat apa bel? Gue ga ikutan give away loh, " tanya claire,kebingungan.
"Loh, lo emang gatau? " tanya bella kembali, dengan rasa bingungnya.
"Gak, emang apa si, jangan buat gue kepo plis. "
"Lo kan kepilih jadi ketua kimia. "
"Hah? Siapa yang bilang? " Ucapnya terkejut.
"Yaampun re, lo itu bagaikan gue udah nyampe di garis finish dan lo masih di start, ketinggalan jauh tau ga. " Ejeknya.
"Tapi, gue gamau bel. " Cemasnya.
"Kenapa? Lo itu pinter re. "
"Gue ga bisa bagi waktu gue. "
"Ayolah re, yaa. "
"Gimana gue ijin sama pemilik cafe coba kalo gini? " Cemasnya.
Bella hanya terdiam. Re belum tau bahwa bella adalah pemiliknya.
"Gue kenal pemilik cafe itu, nanti biar gue aja yang bilang. "
"Hm, gimana nanti aja deh bel."
Waktu pembelajaran pun di mulai.
***
Sewaktu pulang sekolah, claire langsung menuju cafe.
Claire menemui atasan yang sudah menunggunya. Awalnya ia masih terlihat biasa saja. Tapi, ketika seseorang itu membalikan badannya dan menatap claire membuatnya tampak terkejut.
"Claire gue mohon lo jangan marah sama gue Claire. " Ucapnya.
Claire hanya terdiam sambil menatap sahabatnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
DAIRY WAKTU
Teen Fiction-Jika tidak menjadi pacar aku akan menjagamu sebagai adikku- -Albara- Menceritakan tentang Claire dan albara yang menjalani masa putih abu hingga berjas almamater bersama. Meski begitu, lagi dan lagi arah langkah mereka terhenti karna masalah yang t...
