Naruto memang bukan dari kalangan terpandang, tetapi dia memiliki tujuan untuk melindungi yang lemah dan berjuang untuk melampaui batas
~Harem~
Disclaimer :
Naruto [masashikishimoto]
Kimetsu no yaiba [koyoharu gotoge]
"Naru chan ayo bangun,bukanya kamu hari ini masuk ke akademi"ucap kushina sambil menggoyangkan tubuh naruto
"Err lima menit lagi kaa chan"rancau naruto setengah bangun dan itu membuat perempatan muncul di dahi kushina
"Hihihi tidak mau bangun ya naru chan"ucap kushina tertawa iblis dengan rambutnya berkibar kibar menandakan kalau dia dalam mode habanero
Naruto yang mendegarkan ibunya tertawa iblis pun langsung bangun dan dia bisa kalo ibunya sedang marah terlihat rambutnya berkibar kibar
"Hi! Ha-ha'i kaa-chan ka-lau begitu naru ma-mandi dulu"ucap naruto gugup sambil berlari ke arah kamar mandi
"Huh dasar"
Skip
Saat ini di meja makan terlihat minato dan kushina sedang menunggu anaknya atau tokoh utama kita namikaze naruto
Tap
Tap
Tap
"Ohayo kaa chan tou chan"sapa naruto
"Eh! Ohayo mo naru chan/kun"balas mereka sedikit kaget melihat penampilan naruto
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Gak ado kumis kucing oke)
"Naru chan kenapa kamu berpenampilan seperti ini?"tanya kushina saat melihat penampilan anaknya yang berubah dengan rambut dan mata bewarna hitam
"Naru gunain henge no jutsu tapi sudah ku sempurnakan,, waktu pemakaian nya pun juga tergantung penggunanya walaupun penggunanya mati sekalipun pengguna tersebut tidak akan kembali ke bentuk normalnya,, naru gunain ini juga Biar gak ada yang tau ketampanan seorang namikaze naruto"jelas naruto ucap narsis naruto sambil menyisir rambutnya dengan jari
Duakk
Duakk
Duakk
Ittei
"Kenapa kaa chan menjitak kepala ku,kalau aku bodoh kaa chan ingin tanggung jawab?"ucap naruto sambil mengelus kepalanya
Duakk
Duakkk
Duakk
"Ittei! Kenapa kaa chan menjitak kepalaku lagi"protes naruto
"Karna kau emang sudah bodoh"jawab kushina
"Jahatnya"ucap naruto dengan wajah cemberut
"Sudah sudah ayo kita sarapan"lerai minato saat melihat pertengkaran antara anak dan istrinya
