~4.sebuah tantangan 2~

145 17 2
                                    

Saat kawaki ingin memukul sarada tiba-tiba...

Para polisi datang, para murid sekolah yang sedang bertarung pun langsung berhamburan untuk kabur,sarada yang melihat para polisi datang langsung kabur ke toilet dan ia pun berjaga-jaga agar orang tidak bisa melihat dirinya yang seperti ini yaitu 'cewek berandalan'.

   Sarada yang sudah sampai toilet pun mengambil tasnya yang sengaja dia tinggalkan ditoilet itu,sarada pun mengganti pakaiannya dengan pakaian seragamnya,setelah ia mengganti pakaian ia pun melepaskan lensa kontak matanya agar tidak dicurigai lalu dia memakai kembali kacamata merahnya itu.

   Sarada pun melihat dulu keadaan diluar aman atau tidak, setelah diperiksa oleh sarada ternyata sudah aman. Sarada pun bersikap seolah-olah tidak tahu apa-apa,dan sarada sudah sampai gerbang sekolah sarada dipegat oleh polisi untuk interogasi sarada "dek apa fek ikutan tawuran ini tadi?" tanya pak polisi "maaf saya tidak tahu apa-apa tentang apa yang terjadi tadi"jawab sarada dengan sopan santun"HM dek emang kamu tadi dimana ya saat tawuran berlangsung?" Tanya lagi pak polisi "HM saya tadi mau pulang tapi saat saya di gerbang sekolah ini tiba-tiba perut saya sakit pak setelah itu saya cepat-cepat pergi ke toilet pak karena perut saya sakit, ya saya lama banget toilet baru keluar pak saya toilet mau pulang"jawab sarada menjelaskannya kepada pak polisi "HM karena Adel tidak ada sangkut pautnya jadi adem sekarang boleh pulang"ucap+pinta pak polisi "terimakasih pak"jawab sarada dengan tersenyum. Sarada pun naik mobilnya dan pergi untuk pulang kerumahnya.

Dikediaman uchiha
 
  Sarada yang sudah sampai dirumahnya langsung membanting tubuhnya ke sofa yang ada diruang telivisi, sarada menggerakkan tangan dan kakinya karena pegal setelah melawan kawaki dan anak buahnya yang baru(atau teman-temannya sarada antar geng). 

  Sarada pun pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri,oh ya karena dirumahnya sendiri jadi dia pun pergi ke dapur untuk menyiapkan makanan untuk dirinya sendiri,dia mengambil bahan-bahannya didalam lemari es,sarada pun memotong dengan gesit ia membuat nasi goreng karena sudah lama dia tidak memakan nasi goreng.

  Setelah beberapa menit sarada pun sudah ada di kursi meja makannya, sarada pun memakan nasi goreng itu dengan lahap,setelah sarada beres makan dia mencuci piring dan perabotan yang dia pakai tadi,setelah beres mencuci piring dia pun pergi kekamarnya untuk belajar karena ingat kalo dia menerima tantangan Dengan boruto.

Disisi lain

   Boruto karena terdapat luka dimukanya langsung mengobatinya dengan hati-hati,setelah mengobati lukanya dia pun pulang kerumahnya.

Dikediaman Uzumaki

   "Tadaima"ucap boruto, "Okaeri boruto/oniichan"jawab Hinata dan Himawari, "boruto kenapa pulangnya telat"tanya Hinata "HM a..n..nu ta...di a..nu..ta..di..k..kaa'san..." jawab boruto dengan terbata sambil dipotong oleh Hinata "anu tadi apa hah?,pasti tawuran lagi bukan?"tanya Hinata+agak marah "ti..dak kok kaa'san"jawab boruto agak gugup "bohong!! kaa'san juga bisa lihat wajahmu kalo kamu tawuran,lihat di wajahmu ada luka memar!"ucap Hinata dengan nada tinggi "oh ini tadi kejedot sama tembok ma" jawab boruto dusta "mana mungkin itu hanya kejedot tembok, karna kamu udah tawuran terus bohong maka uang jajanmu di potong 50% mengerti!!"ucap Hinata dengan sangat marah,boruto hanya menunduk saja.

  Boruto pergi kekamarnya dia juga memberitahu kalo dia sudah makan diluar kepada ibunya, dia pun pergi ke kamar mandi di kamarnya,setelah mandi dia pun duduk dibangku belajar dan dia pun belajar,sesaat sedang boruto selalu saja memikirkan perempuan yang menolongnya dengan memakai topeng itu dia hanya memikirkannya,dia merasa kalo perempuan itu pernah dia temui tapi dimana,sesaat boruto ingat pada gadis yang selalu memakai ya itu sarada 'eh kenapa gue jadi inget si mata empat itu si,tapi memang dia itu cantik'batin boruto.
   Boruto pun tersadar kalo dia juga memiliki tantangan dengan sarada dia pun mulai belajar lagi.

dilema cinta sepasang berandalan (borusara)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang