LIMA BELAS

5.3K 338 54
                                    

Duchhh maav banget ya aku lama nggak update. Oh ya makasih banyak atas doa kalian, tanggal 7 November bulan kemarin uda lahiran secara nomal, dan alhamdulillah debay nya sehat dan berjenis kelamin perempuan.

Sekali lagi makasih atas doa kalian dan makasih uda mau nunggu kelanjutan cerita ini, aku usahain update seminggu sekali ya...

===========
SELAMAT MEMBACA

Kevin hari ini sangat sibuk, hingga ia tak sempat berkomunikasi dengan istri tercinta nya. Dari jam 7 pagi, sampai sekarang pukul 6 sore ia masih berada di ruangan kantor nya, bahkan hampir semua karyawan sudah pulang, mungkin hanya sebagian saja yang masih berada di kantor karena lembur.

Tok tok

"Masuk"ucap Kevin tanpa mengalihkan pandangan nya dari kertas-kertas di depan nya

Ceklek

"Maaf pak mengganggu, ini laporan yang bapak minta"ucap Naora sambil memberikan map kepada Kevin

"Taruh saja"ucap Kevin masih fokus dengan kegiatan nya

Kemudian Naora meletakkan berkas itu di atas meja milik Kevin

"Apa ada yang bisa saya bantu lagi"tanya Naora

"Kamu boleh pulang"ucap Kevin

"Baik pak, terima kasih"ucap Naora lalu keluar dari ruangan Kevin

Setelah kepergian Naora, Kevin melanjutkan pekerjaan nya. Tak terasa hari sudah malam, Kevin yang sudah menyelesaikan pekerjaan nya, menghela napas lelah. Hari ini benar-benar menguras tenaga dan pikiran nya.

Kevin langsung beranjak dari kursi kebesaran nya setelah membereskan kertas-kertas yang membuat otak nya pusing. Ia mengambil ponselnya yang sejak tadi ia silent, lalu ia masukan ke dalam saku celana nya tanpa mengecek nya.

Sepi. Itu lah saat ia melewati koridor kantor menuju basemant. Mungkin hanya ada beberapa ob dan satpam yang menjaga di depan.

Kevin langsung menjalankan mobil nya menuju rumah. Rasa nya ia tak sabar ingin segera membersihkan badan nya, dan memeluk istri tercinta nya.

Tak membutuhkan waktu lama, mobil Kevin sudah berada di garasi rumah keluarga Alexander. Rumah orang tua Kevin. Kevin langsung masuk dan berjalan menuju kamar nya, lebih tepat nya kamar dirinya dan Fira

Ceklek

Gelap. Itulah suasa kamar yang menyambut diri nya. Dahi nya berkerut, karena setaunya Fira takut gelap, tapi kenapa kamar mereka sekarang dalam keadaan gelap. Itulah yang menjadi pertanyaan Kevin

Kevin menyalakan saklar lampu. Saat lampu sudah menyala, ia tak menemukan keberadaan istrinya.

"Sayang"

"Sayang"

"Fir"

"Fira sayang"

Kevin terus memanggil Fira, namun nihil. Kevin masuk ke kamar mandi, bahkan ia mencari Fira di balkon kamar mereka, namun lagi-lagi Kevin tidak menemukan Fira. Ia mencoba menghubungi Fira, tapi sial nya, ponsel Fira berada di nakas samping tempat tidur.

Kevin di buat kalang kabut saat tak menemukan istri nya. Ia lalu berjalan keluar kamar untuk mencari keberadaan istri nya.

"Fira"teriak Kevin sambil berjalan menuruni tangga

MINE ( Squel MPF ) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang