Excuse Me, Sir

siapa?

.
.
.

"Loh? Pak Firgali kok ada disini?" Momo menatap Sana dan Hosoek secara bergantian karena dia yakin ini rencana pasti Sana.

"Kenapa? Kamu gak suka ya saya kesini?"

Aduh bukan gitu loh maksudnya...

"B-bukan gitu pak, cuman bapak suka kayak setan. Suka tiba tiba muncul." Ucap Momo terlampau jujur. Aduh greget deh:').

Sehingga membuat Hosoek tak terima sedangkan teman temannya hanya terkikik menertawakan. Teman dari titisan Dajjal sih pasti.

"Ih Ca jangan jujur amat! Nanti hukumannya gak main-main loh kalo sama pak Firgali." Itu Tzuyu yang ngomong, sok tau emang jadi emosi juga lama lama.

"Ah, masa sih? Setau saya, kamu juga suka dikasih hukuman yang-"
"Sutt, pak jangan bongkar aib saya disini, ntar itu dua monyet malah pada ngetawain. Kita harus tetep ada diposisi aman tak terpojokkan oke?" Bahaya soalnya kalo Taehyung sampai keceplosan. Tzuyu pengen nistain dulu Sana dan Momo biar puas ehehe.

Tzuyu gak mau Kalo dia ternistakan duluan.

Taehyung tersenyum makin jail sekarang, entah apa yang dia fikirkan pria itu, Tzuyu gak tau. "Oh yaudah, saya gak akan bongkar soal saya yang suka minta di mandiin sama kamu kok tenang." ini Taehyung sengaja ya?! Apa keceplosan? Tapi abis itu dia tersenyum loh seolah sengaja gimana liat reaksi Tzuyu yang kaget.

Tzuyu jelas melotot gak percaya."Ih, kok bapak malah bikin saya terpojokkan lebih dulu sih?!" Tzuyu cemberut dan tinggal menunggu komentar jahat dari Momo sama Sana aja.

Lebih baik dia buang kuping dulu deh, gak baik dia dengerin nistaan dari kedua sahabatnya itu, bisa merusak mental dan rohani.

Sana dan Momo sontak kaget." Des lo belajar mature dari mana?! Jangan bilang ini ajarannya si Pikri anak pak RT  yang suka ngajak nganu ke lo?!" Sana mendorong bahu Tzuyu kencang sehingga Tzuyu mendesah kesal.

Sana minta di cabein nih mulutnya.

"Kok Pikri sih?! Lagian mana mau gue gituan sama si buluk , gak ada selera! Gue masih mau ngejaga buat suami gue nanti ya!" Taehyung yang denger sempat kesal karna ternyata ada lelaki lain selain dirinya yang menginginkan Tzuyu.

Gak bisa! Tzuyu tetep harus jadi milik dia titik.

"Siapa pikri? Pacar kamu Desmanda?" Duhh,kok serem ya? Ucapan sama Ekspresi yang diberikan taehyung seolah mencaci maki tzuyu, padahal Taehyung cuma penasaran aja.

Tzuyu mau nangis aja, dia udah jelas oknum pertama yang terpojokkan. Ini semua gara gara mulut Sana!

Tzuyu menggeleng cepat seraya melambaikan tangannya ke arah Taehyung yang duduk berhadapan dengannya." Bukan pak, saya mana mau pacaran sama makhluk halus kaya si Pikri, serem banget saya kalo sampe pacaran sama dia, Allahuakbar."

Taehyung mengangkat sebelah alisnya masih gak percaya."Kalo begitu, kenapa dia suka ngajak gituan sama kamu? Emang gak tergoda apa?" Taehyung sebenarnya cuma pengen liat aja seberapa polos Tzuyu-nya ini. Imut soalnya. Jungkook dan Hosoek juga ikut ngangguk.

Tzuyu tersentak, dan langsung memberenggut."Mulut bapak gak ada bedanya sama si El, kenapa harus ditanya saya mau apa nggak sama itu areng? Ya, jelas saya nolak mentah mentahlah pak! Mana mau saya diperlecehkan."

Jungkook dan Hosoek yang denger terbahak; soalnya gemes liat mimik muka yang dipancarkan oleh Tzuyu bawaannya pengen nyubit gitu.

"Areng? Siapa lagi areng?" Tanya Jungkook Bingung sambil terbahak lagi menertawakan panggilan 'areng' yang di sematkan Tzuyu.