Part 2

12 8 4
                                    

[Follow Sebelum Baca]

Happy Reading❣️

Jangan lupa votment❤️

***

Pagi ini, Keisya tengah bersiap siap untuk berangkat ke sekolah. Setelah bersiap, Keisya berjalan menuruni anak tangga menuju meja makan. Keisya berjalan menghampiri Ibundanya yang tengah menunggunya sedari tadi. 

Keisya duduk di hadapan Ibundanya. Ia pun melahap sarapannya tak sampai 15 menit.

"Bun, Keisya udah selesai nih sarapannya" ujar Keisya pada bundanya

"Yaudah, yuk kita berangkat, nanti kamu telat lagi" ujar bundanya Keisya - Tasya. Keisya mengangguk setuju dan bangkit dari kursinya menuju mobil milik Ibundanya. Ya, Keisya berangkat ke sekolah dengan diantar oleh Ibundanya, Keisya sudah kerap kali berbicara kepada Bundanya agar ia diperbolehkan untuk ke sekolah sendiri, sekedar membawa kendaraan sendiri saja tidak di perbolehkan. 

Setelah 15 menit perjalanan, akhirnya Keisya sampai di sekolahnya. Keisya salam kepada Ibundanya, kemudian Keisya bergegas masuk ke dalam sekolahnya.

***

Di kelas, Keisya tengah ada Guru yang sedang mengajar. Siang ini, Keisya belajar bersama Buk Sintia yang mengajar pelajaran Bahasa Indonesia. Buk Sintia memberikan tugas untuk di diskusikan secara berkelompok. Setelah dibagi kelompoknya, ternyata Keisya sekelompok bersama Radit, Sindi, dan Aldi.  

"Oke anak-anak, pelajarannya sampai sini, besok hasil diskusinya kalian presentasikan di depan secara per kelompok, mengerti semua?" jelas Buk Sintia

"Mengerti Buk" ujar mereka kompak

Tak lama, bel pulang sekolah berbunyi, seluruh siswa berkumpul sesuai yang telah dibagi tadi, mendiskusikan di tempat siapa mereka akan mengerjakan tugas yang diberikan oleh Buk Sintia.

Keisya dkk, memutuskan untuk mengerjakan tugasnya di rumah Sinta, dan mereka pun menyetujuinya. Selama dalam perjalanan menuju rumah Sinta, Keisya menghubungi Ibundanya bahwa ia akan pulang sedikit telat dikarenakan akan mengerjakan tugas di rumah Sinta.

Selama Keisya kerkom, ia mengetahui bahwa Radit searah dengan rumahnya. Jadi, Semenjak Keisya mengetahuinya, Keisya tak lagi di jemput oleh Ibundanya, melainkan pulang bersama Radit.

***

Bel istirahat berbunyi, seluruh siswa siswi kini tengah berada di kantin, terkecuali Keisya, Nayla, dan yang lainnya. Di kelas X IPA 5, hanya ada beberapa saja yang ke luar untuk beristirahat, selebihnya mereka berada di kelas, sekedar bermain game, tidur, atau ada yang sedang makan karena membawa bekal sendiri dari rumah.

Keisya memutuskan untuk menghampiri Radit dan Ravin yang tengah bermain game bersama.

"Dit, lo main apaan sih, serius amat" ujar Keisya bertanya pada Radit

"Gak liat apa gue lagi ngegame" ujar Radit sedikit tak enak pada Keisya. Keisya hanya mendengus sebal dengan jawaban Radit.

"Ya kan, gue cuma nanya Dit, gausah ngegas juga bisa kali" balas Keisya tak mau kalah

"Ntar gue balik bareng lo lagi ya?" Ujar Keisya lagi

"Hm" dehem Radit. Sabar-sabar Kei, ini ujian, ucap Keisya dalam hati.

Keisya Story (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang