No one will ever stop him.
Seokjin percaya mukjizat akan selalu ada selama dia masih bernafas.
Im so freaking bad with summaries apalagi bahas
basically Jincentric ABO AU
The tags is inside the story you better to read it first!
thankyou💞
Merah. Beberapa orang menganggap warna ini adalah sebuah anomali dari sekian banyak bentuk keanehan di luar sana. Merah adalah lambang dari Cupid dan Iblis, warna cinta maupun benci. Ini mengingatkan kita pada kemarahan yang menggebu-gebu dan juga rasa malu ketika mendapat surat cinta pertama saat dibangku sekolah. Merah berarti keberuntungan di China, di mana pakaian pengantin di negara naga tersebut berwarna merah, berkabung di beberapa bagian Afrika dan seks panas di distrik lampu merah Amsterdam.
Beberapa signifikansi rona merah juga memiliki dasar biologis. Banyak orang menjadi merah wajahnya karena aliran darah meningkat saat mereka marah. Proses serupa mengaktifkan rona pada pipi yang ketika sedang malu akan sesuatu yang mengejutkan. Mungkin salah satu makna merah yang paling umum adalah kekuatan. Dari warna jubah kerajaan raja yang seolah-olah menantang setiap musuh dengan kekuatan dan kecerdikannya dalam kartun yang kita tonton saat masih kecil hingga kekuatan api yang menyala-nyala pada obor yang diajak berlari setiap pembukaan sebuah lomba, merah umumnya dipandang sebagai kekuatan yang sulit - atau tidak mungkin! - untuk dilawan. Seokjin sangat suka melihat warna merah, bukan karena warna tersebut menggambarkan marah, darah, atau bahaya. Menurutnya merah melambangkan sebuah cinta alami yang harus dimiliki setiap orang. Cinta yang memiliki berbagai jenis rupanya sesuai dengan siapa yang akan mendapatkannya.
Seokjin sudah merasakan kekuatan merah sejak ia kecil. Cinta yang ia dapatkan ketika ia membuka mata untuk pertama kalinya dan mengeluarkan tangis terkeras selama hidupnya. Ketika ada berpuluh-puluh pasang mata menatap bahagia akan kelahirannya.
Untuk mempermudah, mari kita bahas tentang latar yang nanti akan memberikan kalian sedikit informasi mengenai apa yang akan dialami oleh pria kita tersayang.
Tahun 2121, tahun dimana gender didunia ini bukan lagi perempuan dan laki-laki setelah 100 tahun yang lalu manusia menyadari ada yang salah dari esensi adanya penyimpangan perbedaan gender. Tahun dimana manusia sudah lebih bebas untuk mengekspesikan keinginan dan emosinya terhadap dunia luar. Alpha-Omega-Beta. Sebuah pengelompokan skala besar untuk menentukan bagimana kita berkembang dan tumbuh. Di tahun ini, rasisme dan segala macam penghinaan SARA sudah tidak ada lagi, orang bebas bercinta, menikah dan mating dengan siapapun. Menjadi seorang Alpha bukan berarti harus laki-laki yang kuat menahan segalanya, menjadi seorang beta bukan berarti tidak bisa merasa cinta dari orang-orang disekitarnya, menjadi omega bukan hanya harus diam dirumah dan menjaga anak-anak cantiknya. Dokter, Politikus, CEO brand ternama, dan jabatan-jabatan lainnya bukan lagi menjadi pekerjaan seorang Alpha namun dapat diakses dan dicapai oleh segala sub-gender.
Membahas tentang mating dan menikah, ini bukan sebuah keharusan yang dilakukan oleh seorang Alpha laki-laki dan Omega perempuan. Tidak ada lagi hukum yang melarang hubungan omega laki-laki dan omega perempuan begitu juga dengan segala jenis gender dan pengelompokan lainnya. Mating dilakukan apabila ada 2 orang yang saling mencintai dan ingin meresmikan hubungannya dengan tanda gigitan yang bertengger dileher pasangannya sebagai simbol kepemilikan dan cinta. Di dunia ini mating bukan salah satu cara untuk menyatukan cinta kita terhadap orang lain. Lain definisi dengan pembentukan sebuah pack. Pack dibentuk ketika ada lebih dari 2 orang menjalankan sebuah hubungan romantis yang sangat sering terjadi mengingat di dalam insting alam seorang Alpha, mereka tetap akan ingin mendominasi dan menginginkan sub-gender lain turut akan perkataannya meski didalam hatinya ia merasa bahwa gender seharusnya rata dan tidak memiliki cela. Biasanya didalam sebuah pack yang terdiri dari 5 orang, terdapat 1 Alpha dan sisanya bisa bercampur antara omega dan beta. Sangat jarang sekali melihat seorang Alpha menyetujui untuk berbagi dominansi terhadap pasangannya dengan alpha lainnya. Selain melukai ego, terkadang jiwa dan keyakinan sejak terdahulu juga menentang hubungan seperti ini. Jadi ketika Seokjin, yang notabenenya Omega tercantik yang penulis pernah lihat dan saat itu masih berumur 10 tahun, menginginkan ke enam alpha yang sedang mengcourtingnya untuk dapat berbagi dengan satu sama lain, hampir membuat seluruh warga di kota itu kaget. Bila ditilik dalam penelitian dan pengembangannya meski bukan 0% kemungkinan seokjin dapat hamil dengan sub-gender laki-laki lainnya, namun presentasenya sangat kecil. Bisa dilihat dari kedua kakek seokjin, Kim Minoh dan Kim Gayoun, yang tidak memiliki anak hingga pernikahan ke 63 tahunnya sehingga mengadopsi 5 alpha, 1 beta, dan 1 omega kecil yang berada di panti asuhan di seoul. Namun ketika seokjin berkata semuanya atau tidak sama sekali siapa yang berani menolak?
New story, New me! Aku nyoba nulis pake indo dan prompt ini aku buat pas lagi ngosongin otak karena mau uab, untuk silsilah secara jelasnya aku kasih gambarya dibawah, basically kake-kakenya seokjin ngga mengganti surname dari nama-nama yang diadopsinya so yeah ini bukan incest 💞 segini dulu, please give some comments! Aku seneng bgt kalo ada yang komen apalagi ngajakin ngobrol di dm kwkwkw sekali lagi thank you for reading see you very-very soon !
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.