DIAMOND (ONEUS ONESHOT )

Sun Flower and Rose

Pairing : SeohoxHwanwoong x Leedo
Hwanwoong : Pemilik toko bunga
Leedo : CEO Hotel RBW
Seoho : Pemilik Perkebunan Bunga

***********************************

Hamparan bunga warna-warni tumbuh di perkebunan milik seoho. Saatnya panen. Beberapa orang pegawai sibuk memanen dan mengemas bunga yang siap dikirim ke pembelinya.

Matahari belum sepenuhnya muncul. Embun masih menempel di dedaunan dan kelopak bunga. Lelaki bermata sipit itu tersenyum cerah menyambut kedatangan Hwanwoong. Seoho adalah lelaki tampan pemilik kebun bunga. Dan Hwanwoong adalah pelanggan yang paling istimewa baginya.

" Hai woong, kau sudah datang? Aku baru saja akan ke tokomu" sapa Seoho.
" Aku sengaja mampir ingin melihat-lihat hyung"  kata Hwanwoong.
" Kemarilah, akan kutunjukan yang belum di panen" kata Seoho ceria.

Hwanwoong mengikuti mengikuti langkah lelaki manis di depannya. Seoho dan Hwanwoong adalah teman semasa kuliah dulu. Meskipun mereka lulusan Menejemen Akuntansi tapi nasib membawa mereka ke arah berbeda. Seoho meneruskan usaha keluarganya dan Hwanwoong mencoba usaha toko bunga sejak beberapa tahun terakhir setelah resign dari pekerjaannya di sebuah Hotel.

Seoho membawa Hwanwoong ke salah satu rumah kaca yang menaungi hamparan bunga mawar warna-warni yang belum sepenuhnya mekar. Kedua anak manusia itu asik bercanda sambil menikmati suasana. Siapapun yang melihatnya tentu bisa melihat jelas ada sesuatu yang beda diantara mereka.

Sudah setahun terakhir Seoho menyimpan perasaan untuk Hwanwoong, sejak ia putus dari mantan pacarnya. Hwanwoong pun sebenarnya punya perasaan yang sama, sejak lama bahkan sebelum seoho berpacaran dengan kakaknya. Tapi saat ini keduanya hanya diam dan menyimpan perasaan masing-masing.

Seoho masih takut mengungkapkan perasaanya bukan karena takut Hwanwoong tak menerimanya, tapi ia tahu dengan jelas Orang tuanya tak suka ia menjalin hubungan dengan laki-laki. Seoho adalah anak tunggal. Keluarganya ingin Seoho meneruskan  garis keturunan keluarganya.

Seoho hanya punya ibu yang ia sangat sayangi saat ini. Ibunya dulu selalu senang melihat kedatangan hwanwoong bersama Seoho, ia sudah mengangggap Hwanwong seperti anak sendiri. Tapi setelah melihat gelagat kedua anak itu saling menyukai, ia berubah dan menghindari Hwanwoong setiap mereka bertemu tanpa sengaja.

"Hyung sebaiknya aku beragkat ke toko sekarang. Akan kubawa selkalian bunga-bungaku" kata Hwanwoong.

"Biar kuantar dengan mobilku. Pesananm banyak, tak mungkin membawanya dengan sepeda" kata Seoho lembut.

"Aku tak ingin merepotkan hyung, aku membawa sepeda" kata Hwanwoong ragu.

" Aku juga bisa membawa sepedamu sekalian, jangan khawatir" kata seoho dengan senyum manisnya.

"Baiklah, terimakasih sebelumnya hyung". Kata Hwanwoong.

Seoho memang lelaki baik hati. Ia tampan, saat tersenyum matanya akan hilang dan hanya tersisa satu garis. Ia perhatian dan juga anak yang penurut dan menghormati orang tuanya. Bagi Hwanwoong Seoho cerah dan indah seperti bunga matahari. Tidak mungkin jika Hwanwoong tak jatuh cinta padanya, bahkan ia sudah lama diam-diam mencintainya meskipun Seoho berkali-kali membuat Hwanwoong patah hati tanpa sengaja.

***

Pesanan bunga hari ini menumpuk dan layanan pesan antar yang biasa membantunya sedang libur. Hwanwoong kewalahan sibuk dari pagi hari. Seseorang bernama Geonhak memesan 5 buket mawar untuk lima alamat berbeda, 5 orang berbeda tapi dengan  pesan yang sama 'Kau seindah mawar'. Hal itu sedikit membuat Hwanwoong bergidik geli.