FUTURE FLOWERS

PART 1: TIME

⏳Hiiii selamat membaca yah. Semoga suka sama ceritanya ⏳

⏳⏳⏳

Waktu terus berjalan dan terus berputar tanpa henti. Bahkan sedetik pun waktu tidak akan terhenti.

Kehidupan terus berjalan dan berputar layaknya waktu. Dan tidak bisa di hentikan kecuali waktu itu telah habis.

Ada rasa ketika kita ingin menghentikan waktu, kembali ke masa lalu dan melihat ke masa depan. Tetapi rasanya benar-benar tidak mungkin.

Manusia pasti memiliki rasa lelah. Tapi tidak dengan waktu, mereka tidak berhenti berputar dengan waktu yang lama.

Waktu bukan hanya tentang masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang. Tetapi waktu juga sebagai hal penting bagi manusia ketika di dunia. Manusia selalu membutuhkan waktu untuk sesuatu yang akan ia kerjakan. Dan waktu menunjukkan apakah hari sudah pagi, siang, sore dan malam.

Kehidupan dan waktu itu selalu bertaut. Kehidupanmu di mulai maka waktumu juga mulai. Kehidupanmu berhenti maka waktumu juga berhenti.

Kita benar-benar membutuhkan waktu bukan?

Kita bertumbuh besar dengan waktu yang terus berputar. Kita mendapatkan kebahagiaan, rintangan di dalam hidup dengan waktu yang berputar ini.

Waktu benar-benar berharga...

⏳⏳⏳

1 Januari 2007
Pukul 04.00

"Saat itulah waktu di kehidupanku mulai..."

"Saat itulah aku lahir dengan tangisan yang menggelar"

"Seolah aku tau bagaimana yang akan terjadi selanjutnya"

"Aku lahir dengan menangis. Tetapi bagaimana orang disekitarku menampilkan wajah yang bahagia?"

"Seakan-akan mereka tau aku akan bahagia ketika di lahirkan"

"Baiklah. Aku benar-benar bersyukur mendapatkan waktu di kehidupanku saat ini"

"Aku bisa melihat dunia yang indah ini"

"Menangis bukan berarti sedih. Tetapi memang relatif sedih"

"Apalagi wanita. Mereka sering mengekspresikan dirinya dengan menangis"

"Semua orang pasti pernah gagal. Tetapi bukan berarti mereka tidak bisa. Tetapi pasti ada waktunya mereka akan berhasil"

"Semua itu perlu waktu..."

⏳⏳⏳

"Hai, perkenalkan aku Pixal Gerlyan Vinentra. Lahir 1 Januari tahun 2007 pukul  00.07"

"Aku mempunyai bakat melihat cuplikan. Yup hanya cuplikan. Bukan kesuluruhan"

"Cuplikan masa depan"

"Aku bisa melihatnya ketika aku melihat lekat mata seseorang"

"Tetapi mungkin bakatku selalu jadi penghambat di dalam kehidupanku sehari-hari"

"Aku melihat cuplikan itu dengan penglihatan yang kabur. Aku tidak bisa melihat dengan jelas"

"Tetapi di dalam penglihatan ku selalu ada bunga. Tetapi bunga itu selalu berbeda-beda jenisnya. Dan itu tergantung seseorang yang kutatap matanya"

"Aku mendapatkan bakat itu ketika aku sadar dari koma"

"Aku sempat tidak bisa menerima itu semua"

"Tetapi aku sadar. Harus belajar menerima kenyataan"

"Bahkan aku tau cuplikan di kehidupanku"

"Kehidupan itu tidak bisa sesuai ekspektasi. Ada yang melebihi ekspektasi. Dan ada juga yang tidak sesuai ekspektasi"

"Aku melihat cuplikan kehidupanku berkali-kali. Saat aku melihat cermin"

"Menyakitkan. Ingin merubahnya. Tetapi itu tidak akan sesuai dengan ekspektasi yang aku ciptakan"

"Dan tetap harus belajar menerima kenyataan"

⏳⏳⏳

CERITA FIKSI

TERIMAKASIH KARENA SUDAH BACA

SEMOGA SUKA YAH