(B2) HIDUP ISTRI LIAR : RAJA JAHAT BERPERUT HITAM MELAWAN SANG PUTRI

Bab 293 : Tidak ada pria setampan itu

Suara Di Juechen masuk ke telinga Feng Chuge, seperti angin musim semi, itu sangat bagus didengar.

    Jadi, saat semua orang menawar, Feng Chuge menyerahkan Bakso kepada Di Juechen, dan kemudian terbang ke atas panggung dengan cepat, meraih Yao Ye!

    Kekuatan Feng Chuge sangat kuat, dia memegang Yao Ye dengan erat dan terbang lurus ke satu sisi, dan Yao Ye tidak melakukan perlawanan apapun.

    "Oh, siapa itu? Pelayan! Ada perampok!" Perubahan mendadak telah menyebabkan Nyonya tua di satu sisi berteriak dengan kaget.

    Dia menghabiskan begitu banyak upaya untuk mempromosikan Yao Ye, dan semuanya malam ini membuktikan bahwa publisitasnya sangat efektif.

    Namun saat ini, Yao Ye dirampok langsung oleh seseorang.

    Kerumunan tiba-tiba kacau balau.

    Sekelompok orang berkeliling, mencari Yao Ye.

    Di bawahnya, Di Juechen memegang Bakso di tangannya, dan mengikuti arah dimana Feng Chuge baru saja pergi,

    Feng Chuge akhirnya berhenti di ruang terbuka tidak jauh dari sana.

    Cahaya bulan sangat indah malam ini.

    Cahaya bulan menembus ke bawah, menyinari pria cantik itu menjadi semakin tak tertandingi.

    Dia dengan ringan bersandar pada batang pohon di satu sisi, “Apakah menyenangkan merendahkan diri sendiri?” Yao Ye berdiri di samping, matanya menunduk rendah, tidak tahu apa yang dia pikirkan.

    “Wei? Kenapa kamu tidak bicara?” Feng Chuge mengangkat matanya, menatap Yao Ye, dan bertanya.

    Setelah sekian lama, Yao Ye mengangkat matanya, dan beberapa keluhan terlihat dari matanya. "Aku bosan ... Saat sendirian..."

    Keluhan dan kesepian dari seluruh tubuhnya membuat Feng Chuge sedikit terkejut.

    “Jadi kau bertingkah seperti ini?”

    Yao Ye mendadak mengangkat matanya, tapi bagian bawah matanya yang telah diubah oleh ramuan masih menunjukkan sedikit kemerahan.

    Dia berkedip, wajahnya sedikit gembira, “Apakah kamu peduli padaku?”

    “Aku tidak bisa melihatmu bersikap seperti itu!” Mata dingin Feng Chuge menatap Yaoye, dan berkata.
“Bagaimana menurutmu, kau adalah orang yang aku selamatkan!!”

    Namun demikian, Yao Ye tertawa terbahak-bahak… Belum lama ini, dia menemukan bahwa Di Juechen sedang menanyakan tentang rumah lelang terdekat. Yao Ye telah tinggal selama bertahun-tahun. , Sudah menemukan pikirannya.

    Menurut temperamennya, Feng Chuge sangat disukai banyak orang.

    Di antara berbagai negara, Jin Yue, yang paling dekat dengan lokasi lelang, adalah yang paling hidup ...

     Benar saja ... tebakannya benar.

    Memikirkan Feng Chuge yang sedang memarahinya, Yao Ye tiba-tiba merasa bahwa semuanya sepadan ...

    Setidaknya, dia masih sedikit peduli padanya ... Memikirkan Feng Chuge, Yao Ye berkedip ringan, wajah yang seharusnya mendominasi, sekarang ada beberapa lelucon.

    “Hei, wanita, apa hubunganmu dengan pria itu?” Yao Ye tiba-tiba berkata dengan sombong.

    Feng Chuge memelototi Di Juechen dengan marah, “itu bukan urusanmu?”

    “Huh, apa bagusnya pria itu, dia tidak semenarik diriku, dia juga tidak tampan sepertiku, lihat, sekelompok orang barusan, mereka semua sangat memujaku! ”Yao Ye mendengus pelan, menyilangkan tangannya di dada.

    Kelopak mata Feng Chuge bergerak-gerak. “Beraninya kamu membicarakan hal-hal yang baru saja kamu lakukan? Jika kamu melakukan hal seperti itu lagi, jangan mengenalku ketika kita bertemu di masa depan !!”

    “ Oke ! Aku tidak akan katakan itu lagu!” Yao Ye mengangkat matanya, geli di matanya.

"Wanita, apakah kamu sangat menyukai pria itu? "

    Dia melihatnya dengan jelas, tangan mereka terjalin erat. Bahkan ketika pria itu membelai rambutnya yang terurai, tampak ada kelembutan di matanya.

    Feng Chuge belum menjawab, dan Yao Ye berkata lagi, "aku jauh lebih baik daripada pria itu, mengapa kamu tidak mempertimbangkan diriku juga?"