8. Dinasehati

1K 135 7
                                    

Flashback

Setelah kejadian putus dan aksi tamparan Giselle di pipi Fahri tadi, Hana dan Jaden membawa Fahri pergi dan mereka membawa Fahri kerumahnya Hana supaya di nasehati dan di beritahu, sedangkan Karina sedang ditenangkan oleh Giselle dan Ajun

"Lo itu goblok apa bego sih?" tanya Hana yang sudah berapi-api

"masa dengan masalah kecil gini aja, lo langsung minta putus sama Karina??" lanjut Hana sambil menjambak rambutnya sendiri karena frustasi

"lo emang beneran bego deh ri, masa lo percaya sama Serima yang udah benci ama Karina dari dulu jaman SMA" ucap Jaden yang juga kesal

Fahri yang sedari tadi diceramahi oleh Jaden dan Hana hanya diam saja, karena dia masih sedikit shock juga

"sekarang lo liat, Karina ngeblock semua sosmed lo" ujar Hana sambil ngeliatin semua sosial media nya Fahri

Fahri yang mendengar kata di block, langsung saja merampas Handphone nya dari genggaman Hana dan melihat nya

Setelah itu Fahri menjambak rambutnya karena frustasi, Hana sebagai sahabat Fahri dari jaman SMA, langsung saja memeluknya dan menenangkan nya.

Akhirnya untuk beberapa saat Hana menyuruh Jaden keluar dulu, supaya Fahri bisa ngeluarin unek-unek nya ke dia, Jaden yang mengerti kode dari Hana pun langsung keluar dari kamarnya Hana

"Han, gua boleh minta tolong ngga sama elo?" tanya Fahri kepada Hana

Hana sebagai sahabat lalu menganggukan kepalanya dan tersenyum

"gua minta tolong, please banget tolong jagain Karina. Seengaknya tolong ingetin dia buat selalu minum air hangat ketika tamu bulanan nya datang" ujar Fahri yang tiba-tiba air matanya turun

Hana hanya mengangguk lalu tersenyum menghapus air mata Fahri dan memeluk nya kembali untuk menguatkan nya

👫

Karina masih mengurung diri di kamarnya, dan masih menangis dengan segugukan

"bodoh banget aku, bodoh" ucapnya masih dengan isak tangis yang kuat

Untung nya saja kedua orang tua Karina sedang berpergian keluar kota, jadinya mereka tidak tau apa yang terjadi

"Karin, bukain pintunya dong" ujar Ajun dan Giselle dari luar

"Rin, ngomong dong ke kita berdua" ujar mereka dari luar kamar

Karina masih saja belum mau membuka pintu kamarnya karena dia masih mengunci dirinya di dalam kamar.

"duh sel, gimana nih?" tanya Ajun yang sudah pusing

"Rin, buka pintu nya dong" bujuk Giselle kepada Karina

Karina hanya menangis lalu berkata

"tinggalin aku sendiri dulu tolong, nanti aja kalian datang lagi" ujarnya sambil masih menangis segugukan

Akhirnya Giselle dan Ajun pun pulang dulu kerumah masing-masing, besok rencana nya mereka akan mengunjungi Karina lagi

👫

Setelah kejadian tiga hari yang lalu, akhirnya Fahri datang ke kampus, tetapi dia berjalan dengan lesu ke kampus karena habis putus, ketika dia sampai kampus. Dia tidak melihat Karina, ketika dia bertanya pada salah seorang teman nya, katanya Karina titip absen karena sedang kurang sehat

Dia tahu, pasti Karina masih sangat sedih karena kejadian putus tersebut makanya dia tidak hadir, Fahri ingin mendatangi rumahnya tetapi dia takut, kalo Karina nya tidak mau menemui nya.

Akhirnya Fahri berinisiatif membelikan beberapa cemilan untuk Karina yang akan dia titipkan ke Hana, dia juga tahu biasanya tanggal segini tuh Karina sedang kedatangan tamu bulanan nya.

Setelah membeli semua cemilan yang disukai Karina, akhirnya dia menyuruh Hana ke minimarket dekat Kampus.

Hana yang datang bersama Ajun pun melihat Fahri yang masih belum bersemangat.

Akhirnya mereka hanya mengobrol sebentar lalu Hana dan Ajun langsung pergi kerumah Karina

👫

Akhirnya setelah 3 hari dia tidak keluar kamar, hari ini Karina keluar kamar juga, dengan mata yang masih sembab dan wajah yang sedikit pucat, karena dia makan selalu sedikit beberapa hari ini.

Ketika dia ingin berjalan kedapur terdengar suara bel, akhirnya dia membuka pintu dahulu, dan terlihat ada Hana dengan Ajun.

"Karin, lo kenapa? lo sakit?" tanya Hana

Karin hanya menggeleng lemah, lalu tersenyum kepada Hana dan Ajun

"Rin, ada titipan dari Fahri" ujar Ajun secara tiba-tiba, lalu langsung memberikan plastik belanjaan tadi

Karina langsung melihat isi plastik tersebut, ada semua cemilan yang disukai nya dan juga ada minuman untuk tamu bulanan nya

Hingga seketika dia menemuka sebuah kertas, diantara makan-makanan tersebut, dia pun langsung membukanya

Dear Karina
Maafin aku ya, udah bikin kamu kecewa
Aku tau, biasanya tanggal segini tuh tamu bulanan kamu datang.
Dihabiskan ya makanan dan minuman nya
-Fahri Alfiansyah

Ketika selesai membaca surat itu, Karina yang tadinya berusaha tegar di depan teman-teman nya, akhirnya menangis lagi.

Ajun sebagai sahabat langsung memeluk nya, sedangkan Hana tadi sedang menerima telepon di dapur

Setelah sedikit di tenangkan oleh Ajun, akhirnya baru lah Karina ingin berbicara

"Jun, Karin boleh minta tolong" ujar Karin secara tiba-tiba

Ajun yang mendengar penuturan Karina hanya mengangguk

"Karin, minta tolong sama Ajun. Tolong awasi Fahri ya, setidaknya ingat kan dia untuk tidak terlambat makan" ujar Karina

Ajun pun langsung menyanggupi permintaan Karina tersebut.
Menurut Ajun yang paling penting itu, melihat semua sahabatnya Bahagia.

👫

-update lagi uhuy, soalnya minggu depan gua mau fokus ke singing in the rain dan project terbaru

-jangan lupa vote+comment ya!!

Mantan Pacar • [Jihoon-Karina]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang