[20] Hukuman

5.9K 426 70
                                    

" Kau harus mendapat hukuman permaisuri."

_______________________

" Owek.. owek.. owek.." Baby Haocun menangis keras. Lalu Dinda dan Kaisar Liiu Yaoshan memandang ke arah Baby Haocun yang sedang menangis. Tiba-tiba sebuah ide muncul di otak cantik Dinda.

" Ah.. Baby Haocun pasti mau minum susu. Lebih baik Kaisar keluar dulu yaa. Aku... aku...mau memberikan asi kepada Pangeran Haocun. Kami berdua juga belum mandi." Ucap Dinda sedikit tergagap. Kaisar Liiu Yaoshan menyipitkan matanya, menatap tajam kearah Dinda. Dinda yang ditatap tajam malah mengalihkan pandangannya sambil bersiul.

" Baiklah aku akan pergi, dan aku tunggu 30 menit di ruang kerjaku. Kau harus datang... kalau tidak hukumanmu akan tambah berat. Paham?" Ucap Kaisar Liiu Yaoshan, dan diangguki oleh Dinda.

" Yah.. yah.. aku akan datang. Tenang saja, hehe." Ucap Dinda sambil tersenyum manis.

" Bagus! Aku pergi permaisuri." Pamit Kaisar.

" Yah..yah.. sanah pergi!" Usir Dinda, lalu Kaisar menatap tajam kearah Dinda.

" Hehe..."

Huft, selamet.. selamet... eh.. selamet kan bapaknya Af. Batin Dinda.

o0o

Dinda berjalan menuju ruang kerja Kaisar dengan gugup. Berbagai macam pikiran negarif berkecamuk di otak cantiknya. Bagaimana kalau gue dihukum berat? Di hukum gantung? Di penjara bawah tanah? Di tampar? Ah..mati gue.. tolong siapapun tolong gue :(

Di depan pintu ruang kerja Kaisar Dinda mengetuk pintu terlebih dahulu. Ia akan bersikap baik kepada Kaisar, siapa tau hukumannya dikurangin, hehe.

Tok!

Tok!

Tok!

" Masuk!"

" I..iya." Dinda masuk ke ruang kerja Kaisar dengan kaki gemetar. Dinda takut! Yaiyalah takut.. kan kalo hukuman jaman old itu ngeri ngeri. Apalagi Dinda ngilang seharian. Dan membuat semua penghuni istana mencarinya.

" Sini duduk di pangkuanku!" Seru Kaisar sambil tersenyum miring. Dinda mentap Kaisar takut dengan muka sok polosnya.

" I..iya." Dinda berjalan ke arah Kaisar, lalu duduk di pangkuan Kaisar.

Tuhan tolong hambamu ini!. Batin Dinda.

Kaisar menghirup aroma lavender di cekuk leher Dinda, membuat Dinda geli lalu menabok wajah Kaisar.

" Geli anjimm! Lo ngapain sih ndusel ndusel di leher gue." Teriak Dinda, lalu berdiri sambil mengusap-usap lehernya.

" Ssssstt.. hidungku! Tanganmu terbuat dari apa sih? Kenapa kau memukul wajah tampanku?" Ucao Kaisar sambil memegangi hidungnya.

" Lah elo ngapain niup-niup leher gue? Kan gue kira ada setan di samping gue." Terang Dinda. Kaisar melotot lalu berkata " Kau mengataiku setan?"

" Lah.. ngaku sendiri, wkwk. Bodo ah.. gue mau rebahan, bye!" Ucap Dinda lalu pergi.

Tapi sebelum itu Kaisar menarik hanfu Dinda dan akhirnya Dinda terjatuh dipangkuan Kaisar lagi.

" Kau tidak akan bisa pergi sebelum menjalankan hukumanmu lagi." Ucap Kaisar sambil tersenyum menggoda.

Gue punya firasat buruk nih. Sebelum hal buruk terjadi sama gue mending gue cegah aja. Bener gak cuyy?. Batin Dinda.

Tanpa aba-aba Kaisar mencium Dinda dengan kasar. Dinda yang mendapat ciuman dari Kaisar secara tiba tiba pun kaget.

Dinda memcoba melepaskan ciuman tersebut tapi Kaisar semakin menekan tengkuknya. Kaisar menggigit bibir Dinda supaya terbuka. Dan berhasil, mulut Dinda terbuka membuat Kaisar semakin leluasa mengakses mulut Dinda. Membelit lidahnya dan mengabsen giginya. Dinda yeng terbuai akan ciuman Kaisar pun mengalungkan tangannya ke leher Kaisar.

Bayangin aja gue ciuman sama Manurios, Muwehehehe.. Batin Dinda.

Otak mesumnya ternyata sudah aktif ya guys! 😌

Bersambung...
________________________

Jangan lupa vote dan comment, biar aku semangat gitu, hehe.

Makasih yang baca,
Makasih juga yang vote.
Jangan jadi silent readers ya!

Pai-pai~

___________________

Author punya cerita baru nih, jangan lupa baca yaa!

Author punya cerita baru nih, jangan lupa baca yaa!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Fantasi - Komedi ]

o0o

Freya Fadila seorang yang sangat menyukai novel novel bertema kerajaan eropa salah satunya adalah novel yang berjudul ' when the heart chooses you'

Tapi bagaimana jika Ferya masuk ke dalam novel 'when the heart chooses you' tersebut, dan menjadi tokoh antagonis dan berakhir mati?

Bagaimanakah kisah kehidupan Ferya di dunia novel? Apakah Freya dapat menghindari kematian?

o0o

Dilarang plagiat! nanti aku santet

_________________


Transmigration of : Empress Xiao Annchi [ Selow Update ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang