∆ × lima belas × ∆

74 12 13
                                    

sesungguhnya aku memang dah plot dah cerita ni punya jalan cerita and ending , siap ade sequel book ( ops spoiler ) tapi tulah sumpah malas nak type . anyone sila bagi aku kerajinan .

aku taktaulah cerita ni best ke tak bagi readers , tapi aku try lah menarikkan cerita ni huhu

for chapter , maybe ade 30+ but dont worry tak cecah 50 ke atas kot . enjoy jela hehe okay chaw !

° ° °

[ no one pov ]

Seminggu berlalu dengan Singlerity yang sibuk dengan apps baru yang perlu mereka cipta untuk pertandingan akan datang .

" Haih kenapalah kali ni ade tema ? " Syah mengeluh .

" Tulah , aku malas betul . Nasib kita ni kreatif kan kan kan " Fahmi menyambung .

" Banyaklah kau punya kreatif "

Is merenung ke arah kertas syarat penyertaan . Mindanya melayang membaca semula satu ayat yang mmpu buat mereka mengeluh yang ada di atas kertas tersebut .

*Aplikasi yang dicipta mestilah berkaitan dengan apa apa jenis pelajaran yang berguna*

Mereka masih belum fikirkan apa ' pelajaran yang berguna ' tu jadi mereka masih bekerja untuk coding base app mereka .

Singlerity sebulat suara untuk buat app mereka kali ni ade kaitan dengan app sebelum ni . walaupun ...
agak susah sebab app sebelum ni kan game ")

" Aku rasa next week kita dah kena start untuk tujuan app lah korang . Competition ni awal bulan April tau . sekarang .. "

mata Is mengerling calendar di atas mejanya .

" ... dah hujung bulan satu . "

Suasana rumah mereka di isi dengan bunyi keluhan .

" kumpulan sekolah lain dah start dari last November kan ? " celah Hayqal .

" Haah . diorang dapat tau awal sebab diorng memang candidates " jelas Jay .

" Sokay guys , Noah kan ade . Dia boleh fikir idea untuk apps ni punyaaa . kan Noah ? " Fahmi memandang Noah .

" Ha ? Ha okay okay "

Mereka memandang pelik sesama sendiri . apesal mamat ni kabut semacam jawapan dia ? dia dengar ke tak ?

" Weh jomlah makan dulu . aku belanja dah jomjom "

secara tiba tiba Noah melompat bangun dari kerusinya dn mencapai kunci keretanya .

" Lambat tinggal ! "

Fahmi dan Syah yang baru nak bantah sebab malas keluar dan nak order je terus tak jadi menyuarakan pendapat dan masing masing terus mrngikut Noah .

" Lapar rupanya , patutla out semacam " Ryan terkekek ketawa .

• • •

P

ada satu pagi yang aman, kelibat mereka bertujuh menuju ke padang sekolah seawal 7.45 pagi.

Singlerity [OG]Where stories live. Discover now