1 # chantika

2.1K 28 1
                                    

Hai Hai Em hadir dengan cerita baru .
Satu belum kellar bikin yang baru . hahaha 🤣

Daerah orang tua yaa bagi yang belum cukup umur minggat 😌
Udah Em peringatkan yo.

Bahasa kasar dan vulgar.
Bahasa amburadul juga. Mon maap yee masih amatir. Typo mah udah makanan sehari hari 🤣🤣🤣harap di maklumi yoo..

Soo langsung guys.



****


Sebentar lagi aku lulus sekolah tinggal beberapa bulan lagi. Tapi entah kenapa semua tetap sama selalu seperti ini. Aku kini sedang berada di kantin bersama sahabat ku. Aku punya sahabat yang sangat baik mereka selalu ada buat ku. Nisa dan sandy dua sahabat yang sangat aku sayangi. Mereka bukan hanya sahabat tapi sudah ku anggap saudara sendiri. Selain itu mereka pasangan kekasih entah bagaimana awalnya tapi mereka jadian begitu saja katanya mereka saling sayang dan cinta. Aku sebagai sahabat ikut bahagia yang paling penting mereka saling menyayangi. Toh selama ini aku melihat mereka akur akur saja dan romantis.

Oh yaa aku blm memperkenalkan diriku nama ku chantika ayudia . temen teman ku memanggil ku ayu aku sih ok ok saja . Tapi mami papi ku memanggil ku chan gak ada yang tau panggilan orang tua ku selain sahabat ku. tapi mereka tak mau memanggil ku chan menurut mereka itu panggilan kayak orang china. Yang benar saja .

" Ayu. apa kau pulang bersama kami " Kata nisa karena sudah waktunya pulang. Guru bahasa Inggris tak bisa hadir karena ada halangan jadinya kita pulang cepat.

" Aku di jemput nis jadi maaf aku nggak bisa bareng kalian " Sesal ku karena tak bisa pulang bersama mereka. ingin rasanya aku bareng mereka tapi aku ada janji dengan seseorang dan aku tak mungkin mengingkari nya.

" Baiklah hati hati ya " Kata nisa dan berpamitan pulang duluan. Sedang kan sandi hanya diam saja dan mengikuti nisa. Entah kenapa dengan nya biasanya dia cerewet seperti nisa. Tapi yaa sudah lah mungkin dia lagi kepikiran sesuatu. Lebih baik aku bergegas menemui nya dari pada aku di marahi lagi karena terlambat. Sesampainya aku di taman kota dengan naik taxi aku melihat dia sudah menunggu ku di sana. Dan sedang menatap ku . Aku berjalan mendekatinya sebetulnya aku gugup tiap kali bertemu dengan nya.

" Kenapa baru datang hah . Apa kau pikir aku tidak ada keperluan lain apa. Dasar bodoh " Itu adalah kata kasar yang selalu ku dengar darinya. Setiap kali kita bertemu dia akan selalu memaki ku dan akan selalu mencerca ku tapi entah kenapa aku masih saja mencintai nya. Apakah salah aku mencintai tunangan ku sendiri. Yaa dia adalah tunangan ku namanya jackie prakasa putra tunggal pengusaha kaya raya. Keluarga yang sangat ber pengaruh di dunia bisnis . kekayaannya tak kan habis tujuh turunan.

" Maaf " Satu kata yang dapat ku ucapkan. Aku menunduk karena takut dia akan semakin marah padaku.

" Kalau saja daddy ku tak mengancam akan mencabut semua fasilitas ku. Aku takkan sudi bertunangan dengan mu sialan. Lihat dirimu. Jelek gendut dan apa apaan dengan kacamata tebal itu. Sudah ku bilang aku membenci dirimu tapi kenapa kau masih bertahan hah. Sialan " Teriak Jack

" Maaf hisk. Tapi Jack aku.. Aku.. " Tangis ku pecah ini sudah sering terjadi tapi kenapa aku selalu menangis. Aku mengusap air mata yang mengalir deras. Aku memang tak secantik teman teman perempuan jackie tapi apa aku salah aku tak ingin seperti ini. Aku memang nerd dan kurang pergaulan hanya punya dua sahabat tak seperti nya yang banyak teman dan selalu di puja.

" Cukup!! Aku muak dengan mu dan perjodohan gila ini. Kenapa kau tidak meminta orang tua mu membatalkan perjodohan gila ini hah. Aku muak dengan mu. Dasar orang jelek tak tau diri "

Jack pergi begitu saja setelah melempar minumannya tepat di wajahku. Kaca mata ku buram karena terkena minuman yang Jack lempar padaku. Aku kembali menangis meraung entah apa dosa yang kulakukan kenapa aku bisa seperti ini. Andai aku bisa memutar balikkan waktu aku tak ingin bertemu dengannya . dan tak ingin di jodohkan dengan nya yang membuatku jatuh cinta pada pandangan pertama. Siapa yang takkan terpikat pada Jack. Tampan gagah kulit coklat tan yang sangat sexy. Aku masih sangat mengingat pertemuan pertama ku dengannya waktu aku kelas satu SMA. Aku di jodohkan dengannya karena orang tua ku dan orang tua Jack adalah sahabat . Mereka ingin mengikat tali persahabatan dengan kekeluargaan dan Jack tak bisa menolak karena diancam akan di cabut fasilitasnya kalau dia menolak. Sedangkan aku menurut saja apa kata orang tua ku. Aku bukan tipe anak yang membangkang . aku akan menuruti semua yang di katakan orang tuaku. Karena aku tau itu adalah yang terbaik demi masa depanku.

" Papi. Mami hisk. Sampai kapan semua ini berakhir. Hisk hisk andai kau melihat ketulusan ku jack. Andai kau melihat betapa aku mencintai mu hisk .. Tuhan sampai kapan kau hisk.. akan menguji cinta ku hisk " Aku meratap nasib yang seakan mempermainkan ku. Aku menangis sejadi jadinya. Untung keadaan taman sepi hanya ada beberapa orang saja yang sibuk dengan urusan mereka sendiri dan tak mau ambil pusing dengan sekitarnya.

Aku berjalan gontai memasuki rumahku. Setelah menangis sepuasnya di taman aku pulang karena sudah sore . aku tak mau mami dan papi mengkhawatirkan ku.

" Sayang kau kenapa " Tanya mami setelah melihat ku basah dan mungkin melihat mata ku yang bengkak.

" Aku baik baik saja mi jangan khawatir " Kataku dengan senyum yang ku paksakan. Aku tak mau orang tua ku khawatir. mungkin walaupun aku tak menceritakan nya orang tua ku tau penyebab kenapa aku menangis.

" Maaf kan mami sayang hisk. Maaf kan kami nak. Kalau kau mau aku akan membicarakan ini pada papimu agar membatalkannya " Kata mami dan menggenggam tangan ku.

" Tidak mi. Jangan . aku tak ingin membuat papi kepikiran. Aku yakin Jack akan berubah nantinya dan melihatku mi. Ia masih butuh waktu menerima semua nya. Aku yakin itu " Kataku pada mami. Aku membujuk mami agar tidak membatalkan pertunangan ini . Aku masih ingin bertahan aku masih sangat berharap Jack melihatku dan menerima ku sebagai tunangan nya. Aku menghapus air mata yang kembali menetes di wajah ku.

" Chan sayang .tapi bagaimana dengan mu nak. Aku tak sanggup selalu melihat mu seperti ini. Sudah dua tahun lebih dan hubungan kalian tak ada perubahan. Aku dan papi mu sudah diam selama ini karena kau bilang kau mencintainya . tapi Jack masih sama memperlakukan mu dengan buruk "

Aku memeluk mami ku. memang benar yang di katakan mami tapi aku tak bisa melepas Jack pergi . aku ingin bertahan aku yakin Jack berubah nanti . Mami tau perlakuan jack padaku. tapi dia tak bisa memutus perjodohan ku dengan Jack . ia takut orang tua Jack sahabat nya tak mempercayainya. Karena perlakuan Jack berubah seratus delapa puluh derajat kalau di depan orang tuanya. Ia akan bersikap manis dan perhatian padaku di depan orang tua nya.

" Mami . maaf kan aku yang belum bisa membuat mami bangga pada ku. Maaf " Aku kembali menangis memeluk mami ku.

" Tidak sayang. Kau anak kebanggaan mami dan papi. Chan babby ku yang cantik hemm " Mami melepas pelukannya dan membelai pipiku yang basah karena air mata yang tak henti mengalir.

Aku berlari masuk ke kamar meninggalkan mami yang masih menangis. Aku tak tega melihat mami ku bersedih karena ku. Aku memeluk guling dan menangis kembali.

* author pov *

Tanpa chantika ketahui papinya melihat dan mendengar pembicaraan nya dengan maminya. Ia menangis dalam diam melihat air mata anaknya dan melihat putrinya bersedih karena perbuatannya. Tapi ia tak ingin lagi membuat kesalahan dengan memutus perjodohan nya . ia tau chantika sangat mencintai tunangannya. Bagaimana pun sekarang ia tak akan mengambil keputusan tanpa persetujuan dari chantika sendiri.

Ia melangkah menghampiri istrinya yang masih terisak dan memeluk nya erat . Membuat istrinya terkejut dan menangis pilu di dekapan suaminya.

" Sudah sudah. Kita harus kuat di depan anak kita. Kita harus menjadi penyemangat nya. Ayo kita ke kamar tak baik di lihat pelayan kau menangis seperti ini. Ayo " Papi chantika membimbing istrinya masuk kamar .

Penyesalan memang datang di kemudian hari bukan di awal hari. Andai mereka tau tak mungkin mereka akan menjodohkan putri nya dengan Jack yang tak bisa menerima chantika apa adanya. Perlakuan Jack pada chantika membuat hati kedua orang tua tersebut menangis. Andai mereka tidak gegabah mengambil keputusan yang mengatas namakan kebahagiaan putri nya . air mata itu tak kan hadir di kehidupan chantika. Tapi apa mau di kata. Penyesalan datang tanpa pemberitahuan. Yang bisa mereka lakukan sekarang saling menguatkan dan melindungi putri nya. Ingin rasanya orang tua chantika memutus tali pertunangan itu tapi. Mengingat chantika melarang karena rasa cinta yang di miliki putri nya membuat orang tua chantika lemah tak berdaya.

Sedangkan chantika sendiri terlelap karena lelah menangis begitu lama.

Semoga sukaaa.
Em kembali hadir dengan cerita baru .
Stright yaa guys. Maaf typo bertebaran masih amatir.

Konten dewasa 🔞🔞🔞🔞

Bahasa vulgar dan kasar yang nggak suka skip dan bagi yang di bawah umur tinggalkan lapak ini ok 👌👌

Sampai jumpa di up berikut nya

Bye bye 👋👋👋👋

CINTA DAN PENYESALAN 🔞🔞(Jack)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang