pindah kerja

52 3 0
                                    

..."pak?..."
seorang wanita keluar dari rumah Dayu...
"anda siapa? dimana Dayu?" ucap Arga sambil melihat kedalam rumah Dayu
"ohh pemilik lama rumah ini, dia sudah menjual rumah ini. Saya pemilik baru rumah ini." Mendengar ucapan wanita itu hati arga semakin merasa tertusuk.
Liam menghampiri Arga dan mengajaknya masuk ke mobil
"terimakasih informasinya kami permisi" Liam tersenyum ramah

________dimobil
saat Arga termenung memikirkan omongan wanita tadi tiba tiba seseorang menelponnya.

Arga menarik nafasnya dalam dalam
"iya pah.. ada apa?"
____yang menelepon papa Arga____
"(kamu dimana? ingat besok, kamu harus mulai mengurus perusahaan pusat papah)"
"tapi pahh.. Arga masih ada urusan disini.."
"(kan ada Dewa sekretarismu papa juga ngirim beberapa orang buat banti Dewa ngurus kerjaan kamu disini...kamu siap siap sekarang, papa sudah menyiapkan tiket pesawatmu)"
"kenapa mendadak si?"
"(papa udah ngabarin kamu 4 hari yang lalu, kamu aja yang lupa, sudah cepatlah berangkat. Kamu harus sampai disini jam 10 pagi)"
"baiklahh"
Papa Arga menutup telponnya
 

  Arga memegangi kepalanya

"Liam, mungkin urusan bisnis kita akan dilanjutkan oleh Dewa dan orang suruhan baru Papa, aku akan pergi ke Deriki untuk mengurus perusahaan pusat" Arga memijat kepalanya
"akan kuantar kamu ke rumah"
Liam melajukan mobilnya
__________
_____________
di Deriki

"besok anak saya kesini, kamu bisa membantunya kan?" papa Arga berbicara dengan sekretarisnya

"bisa pak, untuk jadwal keberangkatan bapak ke Canada sudah saya siapkan, jam 7 pagi ke bandara lalu berangkat jam 7.20" Papanya Arga tersenyum bangga karena sekretarisnya yang hanya lulusan SMA bisa sangat membantunya dalam urusan bisnis
"saya sudah memberitahu Haga, untuk menjemput anak saya, jadi kamu tunggu saja dia disini, atau bisa menjemput anakmu dulu disekolahnya"
"baik pak"
papanya Arga sudah sangat akrab dengan sekretarisnya, ia menganggap sekretarisnya sebagai anaknya sendiri

_______
_________
esoknya jam 8 pagi
"aduh pegel banget ni badan."

____Arga mandi dan bersiap siap untuk pergi ke kantor barunya

"dimana Haga, katanya mau jemput jam 9" Arga menunggu Haga (sahabat kecilnya)
        Arga mengeluarkan hp dari saku
"Argaaa.." Haga memanggil Arga
"oee tepat waktu si, tp aku udah nunggu 10 menitan" Arga melihat jam tangannya
"maaf tadi sekretaris pribadimu memintaku untuk mengantarkan dia ke sekolahan anaknya." Arga heran
"papa bilang sekretarisku masih muda, tapi kok anaknya udah sekolah?" Haga tertawa
"iyaa dia masih sekitar 24-25 taun lah tp anaknya udah mau 8 taun, biasalah salah bergaul, tapi dia baik kok profesional banget" Haga mendeskripsikan sekretaris pribadi Arga sambil berjalan menuju mobil
_____

"apa dia tak memiliki suami? kenapa dia memintamu untuk mengantarkan dia ke sekolah anaknya?" Arga mendadak ingin tau
"saat dia ditanya tentang suaminya, dia selalu menjawab 'bukan urusanmu' sambil melirik sinis orang yang mengatakan pertanyaan itu" Haga memperagakan ucapan sekretaris Arga tapi ia mempraktekkannya terlalu menyeramkan

"siapa namanya?" Arga bertanya
"Alzaynda Ayu Rayadi, dia wanita dewasa yang seperti anak kecil, dia suka sekali menjahili ku di tempat kerja" Haga tertawa sambil menyetir
"kau sepertinya sangat mengenal dia, apa kamu naksir dia?" Arga menggoda sahabat lamanya
"aihh.. tidak, tipeku tidak seperti dia" Haga fokus menyetir
_

___________

"gimana aku manggil sekretarisku?" Arga bertanya ke Haga
"hahahaha.. ku kira diumurmu yang 36 taun ini kau bertambah pintar ternyata malah tambah bodoh, masa mikirin cara buat manggil sekretaris" Haga tertawa keras
"yaa gimana baru kali ini sekretaris gua cewe" Arga menggaruk lehernya yang tidak gatal
"orang orang kantor manggil dia Raya, tapi ada si temen deket.. yang manggil dia pake nama masa kecil dia" Arga menganggukkan kepalanya
______
_
"eh btw.. lo kok ga nikah nikah si? udah tua lo, awas ntar ga ada yang mau" Haga menggoda Arga
"ngapain kepo, jangan jangan lo suka sama yang sekelamin? lo jadiin gua target lo gituu??" Haga melotot
"hehh! jaga ye mulut lo, gua gampar tau rasa lo, ganteng ganteng gini dibilang suka sama yang berbatang."
kata Haga sambil bercermin di cermin mobil

"kata Haga sambil bercermin di cermin mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

____sampai di perusahaan
___
.. 'teeeeettt dar dar'  suara terompet dan petasan lempar
"selamat datang bos baruuu" ucap seluruh karyawan yang menyambut kedatangan Arga

"wow penyambutan sangat meriah.. hahaha" Arga menepuk tangannya
"ini kuenya pak silahkan dipotong"
___tulisan dikue : selamat datang pak bos___
"hahahaha pak bos" Arga tertawa kecil dan memotong kuenya
"Raya dimana? belum dateng?" Haga bertanya kepada para karyawan
"belum.." salah satu karyawan menjawab
"yahh seharusnya potongan pertama buat Raya, dia udah nyiapin penyambutan ini seharian" Haga melipat tangannya
"gapapa biar aku potong dulu semua kuenya" Arga sibuk memotong kue
__'brak' suara pintu mobil ditutup
"eeii permisi, maaaf numpang lewat.."
"nahhh akhirnya dateng jugaa.." Haga menjewer telinga Raya
"auu sakit" Raya menepuk lengan Haga
"mana pak bos baru kita?" Raya celingukan.
"itu lagi motong motong kue, dah sana sana" Haga mendorong dorong pundak Raya

"lahhh A-arga? dia arga?" Raya berbisik ke Haga"iyaaa, dah buruan sana, kue pertama buat kamu tuh" Raya melangkah kan kakinya kebelakang"heh maju bego

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"lahhh A-arga? dia arga?" Raya berbisik ke Haga
"iyaaa, dah buruan sana, kue pertama buat kamu tuh" Raya melangkah kan kakinya kebelakang
"heh maju bego.." Haga mengetuk
kepala Raya
Raya diam ditempatnya
"aishhh woii bu sekretaris datenggg"
Haga berteriak membuat orang orang tertuju kepada nya
Raya cepat cepat bersembunyi dibalik tubuh Haga
"woi anjir ngapain lo.. heh heh" Haga dan Raya heboh sendiri
...
"haga sini" Arga memanggil
Haga datang sambil memegang tangan Raya
"ayo ga usah sok malu kucing lo," Haga menggandeng Raya

"oeee...hhhh"
.
..
.
to be continued

hard to love (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang