Lisa bangun setelah mendengar beberapa ketukan terdengar dari pintu besar kamarnya. Ah, ia lupa saat ini dirinya tengah berada di kediaman Hayagawa kediaman keluarganya, bukan di apartement atau rumah miliknya.
Lisa bangun dari tempat tidur memakai sandal rumah sedikit oleng karna dibarengi mengucek mata. Mengumpulkan kesadaran sejenak lalu melangkah membuka pintu kayu besar ukiran pohon bambu dengan lilitan ular.
Ketika pintu terbuka menampilkan presensi Bi Nena, yang merupakan ketua pelayan di kediamanya.
"Pagi, ayo sarapan nak sudah ditunggu tuan sama nyonya" Lisa mengangguk, lantas kembali menutup pintu ketika Bi Nena melangkah pergi.
Lisa kembali masuk bersiap untuk mandi, namun begitu sampai didepan pintu kamar mandi ia malah berbalik lagi menuju ranjang karna mengingat ada sosok lain diranjangnya.
"Hey husband, wake up" Lisa mendorong-dorong pelan lengan atas suaminya, tak butuh waktu lama mata lelaki yang terpejam itu perlahan terbuka.
Senyum manis yang suaminya berikan serta usapan di kepala-nya mampu membuat senyum Lisa ikut tersungging.
Mereka menyempatkan menautkan bibir dan saling membelit lidah, sebelum akhirnya sama-sama masuk ke kamar mandi dengan Lisa yang terkekeh karna tubuhnya digendong oleh suaminya.
Seperti yang Lisa duga sarapan akan berlangsung dengan hening, ini yang tak Lisa sukai. Setelah sarapan kedua pria mulai membicarakan bisnis perusahaan sementara Lisa dan sang ibu hanya diam karna bahan obrolan telah keduanya habiskan kemarin malam.
Sampai dering ponsel Lisa mengalihkan atensi tiga orang lainya kepada─nya. Lisa langsung mengangkat panggilan tersebut ketika tertera nama Dahyun Eonni di layar ponselnya.
Mereka berbincang cukup lama dan diakhiri oleh persetujuan Lisa untuk bertemu dua jam lagi. Ketiga orang yang sedari tadi hanya mendengar jawaban Lisa tanpa tau maksudnya mengernyitkan kening.
Lisa meneguk minumanya, "aku ada kontrak film baru, dan nanti aku harus bertemu dengan Dahyun untuk membahasnya"
"Kamu yakin wife?tidak ingin beristirahat dulu? kamu baru selesai dengan film sebelumnya dua bul-"
"Im fine husband" potong Lisa, si suami yang mendengar akhirnya hanya mampu mengangguk ringan, tersenyum miris ketika merasakan tepukan dari dan juga elusan dipunggung dari kedua mertuanya.
"Kenapa mata kalian sendu begitu?aku mau kerja bukan main"
Kepala keluarga hayagawa itu akhirnya meletakkan sendok dengan kencang, telunjuknya sudah terangkat bersiap menodong ke arah muka putri satu-satunya.
Belum sempat mengeluarkan suara menantunya sudah lebih dulu menghalangi, menurunkan tanganya dengan santun dan tak lupa dengan terus membisikan "its okay dad, its okay"
Akhirnya si kepala keluarga hanya mampu menahan emosinya dan memilih meminum kopi paginya.
Satu jam setelah sarapan pagi, sudah waktunya Lisa dan sang suami untuk kembali pulang ke hunian mereka sendiri. Terhitung hanya kurang dari 24jam waktu yang mereka habiskan di kediaman Hayagawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Behind The Scene [Lisa ft Jaehyun]
Random[M] Hayagawa Lalice dan Jung Jaehyun tak pernah menyangka bahwa keduanya akan kembali bertemu, namun tentu dalam kondisi berbeda entah keduanya yang memang terlalu mendalami peran yang mereka lakoni atau karena perasaan keduanya yang kembali beradu...