My Everything

7

Taeil sedang berada dikelasnya yang sudah kosong melompong karena kelas uda bubar dari tadi. Bingung. Hanya satu kata itu terlintas diotaknya. Kenapa Taeil bingung ? Jawabannya adalah laki – laki itu bingung bagaimana caranya menyampaikan tentang penyakit Nari kepada Jaemin.

Dia tahu setelah Jaemin mengetahui tentang perihal penyakit Nari , laki – laki itu pasti akan sangat sedih dan kecewa kepada Nari. Sedih karena merasa sebentar lagi Jaemin akan ditinggal oleh Nari dan kecewa karena Nari tidak pernah memberitahukan tentang penyakit gadis itu.

Akhirnya Taeil memutuskan untuk menghubungi Jaemin bagaimana pun Taeil sudah berjanji pada Nari untuk memberitahukan tentang penyakit gagal jantungnya kepada Jaemin apa pun caranya.

" Halo bang "

" Kita bisa ketemuan gak ? ada yang mau gue bicarain penting "

Satu kata yang bisa mendeskripsikan keadaan Taeil sekarang yaitu gugup. Dia takut Jaemin tidak seperti pria yang dia kira , dia takut Jaemin akan meninggalkan adiknya setelah tahu penyakitnya.

" Bisa bang ketemuan dimana ? "

" Di tempat gue ngajar aja gimana ? "

" Oke bang "

Setelah itu Taeil menanti kehadiran Jaemin dan menyuruh Jaemin menunggu di taman universitas tempat dia kerja saja.

                                                                                       .

" Apa yang mau dibicarain bang ? serius amat tuh muka " Jaemin kebingungan melihat wajah Taeil yang terlalu serius.

" Ini tentang Nari tapi sebelumnya gue mau lo janji untuk tidak ninggalin Nari dalam keadaan apapun " Taeil menatap Jaemin menuntut jawaban.

" Pasti gue janji seumur hidup gue gak akan ninggalin Moon Nari sampai gue mati sekalipun " Jaemin terlihat tegas mengatakan perjanjian itu meskipun dia tidak tahu hal penting apa yang akan dibicarakan oleh Taeil.

" Hahh gue percaya sama lo awas saja lo bohong gak akan gue biarin lo lolos " Taeil memberi tatapan tajam kepada Jaemin.

" Iya janji lo tahu gue uda cinta mati ama Nari gue gak akan pernah bisa berpaling dari dia she's my first and last love bro "

" Sebenarnya Nari sejak lahir kena penyakit gagal jantung "

DUARR

Satu kalimat itu membuat seakan – akan dunia seorang Na Jaemin runtuh seketika. Bagaimana tidak perempuan yang amat dicintainya memiliki penyakit mengerikan itu dan selama ini dia tidak mengetahuinya.

" Bang jangan bercanda deh gak suka gue " mata Jaemin sudah berkaca – kaca.

" Gua serius Jae dan gue harap lo pegang janji lo tadi untuk gak ninggalin adik gue karna " Taeil terdiam sebentar , dia merasa Tuhan amat kejam kepada adiknya yang sangat baik itu.

" Dan apa bang jangan bilang waktu Nari uda gak lama lagi ? " Jaemin sekarang hanya berharap semua perkataannya tadi tidak benar. Kenapa Tuhan kejam sekali.

" Iya hidup Nari uda gak lama lagi Jae gue harap lo bisa jaga dan bahagiain dia di sisa hidupnya yang uda gak lama ini tolong dia sayang banget sama lo " Taeil sekarang sudah menangis dia tahu betapa sakitnya hati Jaemin sekarang sama seperti pertama kali dia mendengarnya dulu.

" Bangg ba- " belum selesai nuntasin kata – katanya Jaemin sudah menangis. Sekarang dia harus bagaimana dia tidak mau kehilangan Nari , perempuan yang sangat dicintainya.

Taeil berdiri dan memeluk Jaemin dia berusaha menenangkan Jaemin bagaimana pun Jaemin lah yang paling terpuruk disini.