Chapter 5

674 82 18
                                    

Chapter 5

.

.

.

{Karakter akan ditunjukan secara nyata seolah mereka sedang di dalam game tersebut agar terlihat lebih menarik.}

.

.

.

There is 2 Impostor among us.

.

.

.

Game sudah dimulai 2 menit yang lalu. Semua berpencar di berbagai tempat untuk melakukan task. Sampai akhirnya alarm menyatukan mereka di satu tempat.

Reaktor telah disabotase.

Solar, Gempa, Taufan dan Hali pergi ke Reaktor bagian atas, sedangkan Blaze, Ice dan Thorn ke Reaktor bagian bawah.

Mereka bisa pun berhasil membenarkan Reaktor yang tersabotase.

Di saat ke tujuh anak itu sedang menuju keluar bersama, tanpa sengaja mereka mengumpul menjadi satu. Dan..

BUUGH-!

Seseorang jatuh di antara mereka, mati.

Seketika mereka panik dan terjadilah keadaan dimana semua orang menjadi saksi kematian seseorang tanpa ada yang mengetahui pembunuhnya.

.

.

.

Terjadi keheningan selama beberapa saat diantara mereka. Gempa mulai membuka mulutnya dengan wajah serius.

"Kalian ngeliat juga, kan?"

"Iya.. Tapi itu tiba-tiba banget, gua gk kepikiran siapa yang bunuh.. "

Orang yang mati di depan mata tadi, Ice, terbunuh pertama lagi. Mereka menjadi terdiam lagi sampai akhirnya Solar membuka mulut lagi.

"Hali, tadi lo abis darimana?"

"Gua abis ikut Tau-"

"Oh iya! Tadi Hali abis bareng gua sama Blaze abis tuh pergi!"

Baru saja Hali berbicara, Taufan memotong pembicaraannya. Mendengar pernyataan dari Taufan, semua orang yang masih hidup melihat ke arah Hali dengan tatapan menuduh.

"Tunggu dulu, kok jadi kesannya nuduh gua..?! Tadi gua tuh ketinggalan!"

"Abisnya lu paling mencurigakan sih!"

"Tadi Hali juga kayaknya paling deket sama mayatnya Ice.. "

"Tunggu, tunggu, tunggu! Kok jadi pada nuduh gua! Jelas-jelaskan tadi si duo itu yang paling deket sama mayat!"

Suasana ruangan mulai memanas dengan situasi yang menegangkan. Hali menjadi tertuduh, tetapi ia belum menyerah untuk membela dirinya. Duo yang ditunjuknya tadi, Taufan dan Blaze, menjadi tersentak karena dituduh juga.

"Loh kok jadi nyalahin kita! Padahal lo yang paling mencurigakan!"

"Iya! Tepat abis lo pisah sama kita, ada suara alarm Reaktor di sabotase!"

Belum mereka membuka mulutnya lagi, Solar segera menarik perhatian mereka.

"Udah, udah! Waktunya udah mau abis nih! Langsung vote Hali aja!"

"Woi, mentang-mentang lo ada dendem sama gua jangan kayak gini, anjim!"

Hali terus membantah tidak terima sambil ngegas. Tapi semua itu sudah terlambat. Mau ia beteriak sekeras apapun atau berkata kasar sekotor-kotornya, semua suara sudah terlanjur beralih ke Hali.

.

.

.

-----------
Hali was not the Impostor.
-----------

.

.

.

... Muncullah korban tak bersalah lagi.

Setelah pemain tersisa berpencar kembali, Taufan dan Blaze ngakak di belakang.

Jadi ceritanya, Blaze gk sengaja mencet kill. Dan dia sendiri gk nyangka Ice yang jadi korban. Tidak terduga mereka ga tertuduh, sama orang selain Hali. Keajaiban.

Kebodohan jenis apalagi ini.

Duo impostor ini segera melancarkan aksinya lagi. Mereka melihat di MedBay ada Thorn yang menunggu Solar menyelesaikan scan-nya. Keduanya hanya tersenyum satu sama lain dan pergi mendekati kedua temannya yang lain.

"Oh-! Kalian lagi ngumpul disini? Gua udah selesai task-"

Dan Gempa pun tidak sengaja melihat aksi pembunuhan double kill yang dilakukan oleh Taufan dan Blaze.

.

.

.

{Impostor} Victory.

{Crewmate} Defeat.

.

.

.

==================

_______Bonus_______

Hali : Tuhkan, udah gua bilang apa anjim

Solar : Ya maap, abisnya muka lo kek antagonis banget sih

Hali : Bgst

Gempa : Heh, bahasanya

Hali : Oh maap, bismillah.. Bgst, astagfirullah..

Blaze : Gua suka cara lo

Thorn : Wow, boleh dicoba

Taufan : Gk usah dicoba, Thorn. Sesat

Solar : Perasaan lu lebih sesat

Blaze : Hanya perasaan lo saja :)

Ice : Sebenernya gua ngapain sih..

Yak, maap, w malah jadi post sebulan sekali- Ini aja sebenernya udh selesai tapi lupa post//ditabok// Semoga kalian semua suka chapter kali ini, sekian terima gaji.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 03, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

There is an Impostor Among Us [BoBoiBoy Fanfiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang