Juu-Hachi

1.8K 125 17
                                    

Airport
.
.
.
.
.
.

Sakura tiba di bandara internasional Paris, Perancis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sakura tiba di bandara internasional Paris, Perancis. Sekitar 2 jam yang lalu. Tapi orang yang berjanji untuk menjemput nya tak kunjung datang. Kemana mereka?

Sakura kembali mencoba menelfon naruko atau Shikamaru tapi tak juga diangkat. Hingga percobaan kesekian kalinya sakura di kejutkan dengan kedatangan Karin.

Uhhh kenapa dia yang muncul. ~ ujar sakura dalam hati

Tanpa bicara sakura berjalan mendahului Karin sesaat Karin tiba di dekatnya. Hati nya masih sakit sekali mengingat apa yang telah di rebut Karin dari nya.

Bukankah Karin tau kalo mereka sudah lama berpacaran tapi kenapa masih saja. Hahhh

Memang bukan salah Karin sepenuhnya tapi bagaimana lagi luka di hati sakura masih basah.

"Bagaimana kalo kita langsung kerumah sakit saki?" Tanya Karin tiba-tiba

"Aku baru saja tiba Karin. Dan masih jetlag" jawab sakura sedikit ketus

"Naruto sudah sadar" ucapan Karin membuat sakura berhenti dan menoleh

"Benarkah?" Ujar sakura memastikan

"Iyaa. Makanya ruko gak bisa jemput" senyum Karin terkembang.
Garis wajahnya masih seperti dulu, terlihat bersahabat.

"Ayo" ajak Karin

Dari bandara mereka langsung menuju rumah sakit tempat teman-teman nya di rawat. Mudah-mudahan dengan sadar nya Naruto dapat mengobati sedikit luka hati ruko.

Setelah menempuh perjalanan selama 45 menit akhirnya mereka tiba di rumah sakit. Setibanya di parkiran rumah sakit sakura bergegas keluar mobil, dia ingin segera menemui naruko.

"Saki tunggu" panggilan Karin membuat sakura berhenti. Hanya berhenti tidak menoleh

"Aku tau, kau tak percaya apa yang aku katakan selama perjalanan tadi. Tapi itulah kebenarannya. Limpahkan aja semua kemarahan dan kekesalan mu saki. Aku siap kok. Tapi tolong Sasuke ya. "

Sakura pergi tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Seoalah olah omongan Karin hanya sebuah guyonan belaka.

Sakura memasuki rumah sakit itu, ingin sekali bergegas tapi dia tak tau dimana letak ruangan sahabatnya. Masih berputar-putar mencari meja informasi.

"Sakura?" Sebuah suara menghentikan aktifitas berputar-putarnya. Sakura berbalik dan menjumpai sesosok orang yang sudah lama tak berjumpa dengan nya

"Izumi neechan" ujar sakura setengah girang. Wanita yang di hadapannya saat ini adalah sahabat sekaligus calon kakak iparnya saat itu.

"Ternyata benar kamu" ujar Izumi. Raut wajah Izumi tampak lesu dan gusar. Sepertinya dia mengkhawatirkan sesuatu

"Ada apa neechan? Neechan terlihat khawatir" ujar sakura

Love on INSTAGRAM √ (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang