SF.28

2.1K 273 51
                                    

Judul lagu : New Kind of Love
Penyanyi : Skylar Grey
Warning : typo(s), OOC, 17+ , absurd, not same as story of Harry Potter
Couple : DraRry
Request : Rubby_bee

***

It must be some kind of magic

"Harry!" Mata emerald yang terbungkus kacamata bulat itu menyipit, melihat siapa yang berlari ke arahnya dan terengah-engah di depannya.

That brought this sparkle to my eyes

"Kau memanggilku apa, Malfoy?"

"Itu tidak penting."

"Itu penting!"

"Tidak!"

"Penting!"

"Aargh, tolong dengarkan aku dulu, Harry."

Because I never imagine having

Harry menatapnya tajam, si mata abu kini menghela nafasnya kesal dan memutar matanya, "Baiklah, Potter."

"Apa? Kau mau mengatakan apa? Cepat ak-"

Even more love in my life

"Aku mencintaimu."

Draco menggigit bibirnya menatap lekat pada Harry yang memiringkan kepalanya.

"Pergi ke Madam Pomfrey dan minta tolong dia untuk melihat isi kepalamu, Malfoy, aku rasa kau mulai gila."

***

"HAHAHAHA" Draco melempar buku ke arah Blaise yang berhasil menghindar dan tertawa lebih kencang dari sebelumnya, hingga sepertinya tenggorokannya akan keluar karena tawanya.

"Diam kau, Blaise!" Satu buku lagi berhasil mengenai wajah Blaise, namun Blaise tetap menertawai wajah merah padam sang pangeran Slytherin.

"Kau memang pantas di sebut gila, Drake." Ujar Pansy yang dihadiahi tawa dari Daphne dan Blaise, sedangkan Theo terkekeh geli.

Mereka sedang berkumpul di ruang tengah asrama Slytherin, seperti biasa hanya mereka berlima, siswa Slytherin yang lain mungkin sedang di kamar masing-masing atau ke perpustakaan.

"Kenapa kau juga, kau biasanya yang membelakku dari si sialan Blaise Zabini!"

"Woah, santai mate!" Blaise masih tetap pada pendiriannya, menertawai wajah yang menurut nya jelek itu.

"Aku memang suka membelamu, tapi kalau kasus yang ini, kau memang gila Drake."

Daphne yang sedari tadi sudah berhenti tertawa dan memilih terkekeh ikut mengangguk, setuju, "Apa yang membuatku gila?! Aku hanya menyatakan cintaku!"

"Pertama," Theo mengacungkan satu jarinya, "Dia itu Harry Potter."

"Kedua," Daphne mengacungkan dua jarinya, "Kau itu Draco Malfoy."

"Ketiga," Blaise mengacungkan tiga jarinya, masih sambil tertawa, "Kalian ini musuh bebuyutan."

"Keempat dan terakhir," Pansy berkacak pinggang, "Kau itu tidak akan bisa disukai Harry, kau itu terlalu menyebalkan."

Keempatnya tertawa lagi melihat wajah kusut si pria blonde. Memangnya dia semenyebalkan itu?

Dia hanya meledek Harry, hanya mendorongnya sampai tercebur ke danau hitam, mengubah ramuan yang telah Harry buat susah payah hingga di marahi Severus, apa dia keterlaluan? Sepertinya tidak.

Song Fiction Of DraRryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang