pagi yang cerah.

5.5K 263 0
                                    

Matahari telah muncul dan menembus jendela kamar putri cantik yang tertidur namun sepertinya cahaya matahari itu tidak menganggu tidur nya Ia masih asik bergeligut di kasur dan selimut tebalnya.

Berbeda dengan putri yg sedang tidur di depan kamar nya sedang terjadi keributan antar ketiga eonnie nya lantaran mereka ribut untuk membangunkan adik nya.

"Aku yg pertama datang aku lah yg harus membangunkan nya" ucap si mata kucing siapa lagi kalo bukan jennie

"Tidak unie kau bukanya harus ke rumah sakit ada pasien yg harus kau operasi" balas di rose dengan nada sewot

"Aku yg unnie pertamanya jadi aku yg membangun kan nya" kini bergantilah si sulung yg menyahuti dan tak mau kalah

Jadi terjadi lah keributan di luar pintu kamar putri bungsu kim itu

Tanpa mereka sadari si bungsu. Sudah ada di depan pintu sambil melihat ka tiga unnie nya yg sedang berubut dengan pandangan tidak mengerti kenapa mereka bisa berbuat beributt di depan pintu kamar nya.

"Unnie"panggil lisa

Mereka bertiga menengok ke arah suara dannnn apa yg mereka melihat manusia yg mereka ributi untuk di bangunkan pagi hari ini nyatanya sudah bangun dan sudah rapih memakai seragam sekolahnya

"Loh lisa kapan lisa bangun dan sejak kapan lisa berdiri di situ sayang" unnie pertamanya lah yg menjawab sedangkan rose jennie masih melong layak nya orang bodoh

"Tadi lisa terbangun karna mendengar suaraa gaduh di luar dan lisa sudah dari tadi  ada disini melihat unnie sedang ribut" kata lisa sambil mengerjap bingung

"Aaaah kita sedang menungu lisa sayang untuk segera sarapan ama dan appa sudah menunggu" jawab jennie cepat kalo tidak urusan ini akan panjang lantaran si bungsu terlau polos

"Iya iya kajja kita turun" ucap rose mengerti kode dari ke dua unnie nya untuk tidak membahas nya di depan lisa

LISA hanya menuruti walau belum sepenuhnya tapi ia tak ambil pusing ia hanya mengiya kan saja


Sampai di ruang makan kedua orang tuanya sudah menunggu mereka untuk sarapan pagi bersama

"Morning AMA APPA" sama mereka berempat tapi yg lebih bersemangat lisaah karna ia selalu bersemangat menyapa orang dan paling ceria

"Morning too anak appa" sapaan kembali  tuan kim sambil mencium satu persatu anak anak nya

"Morning girls" ucap nyonya kim sambil melakukan hal sama seperti suaminya

Mereka semua duduk di kursi masing masing

"Jisoo bagai mana nak apakah di perusahaan ada masalah" tanya tuan kim sambil menatap anak pertamanya

"Tidak appa semuanya baik baik saja" jawab tegas dari jisoo dapat meyakinkan hati appa nya itu

"Bagus tidak usah terlalu kecapean appa tau kau selalu mengabaikan pola makan mu"ucap tuan kim sambil menasehati anak nya

"Baik appa" ucap jisoo kikuk karna apanya tau jika ia sering menunda nunda makan

"Jennie apakah kau senang nak menjadi dokter sekaligus ceo rumah sakit nya" kini giliran jennie lah. Yg di tanya

"Tentu appa" balas jennie cepat lantaran menjadi seorang dokter cita cita nya dari kecil

"Rose kau ingin mengambil apakah kau sudah memikirkan akan melanjutkan ke studi mana nak"lagi lagi anak nya terkena pertanyaan

"Aku sudah memikirkannya appa aku akan tetap si korea sajah tidak mau mengambil kuliah luar negri" jawab rose

"Loh kenapa sayang"kini nyonya kim yg bertanya

"Aku tidak bisa jauh dari lisa oma"rengek rose

Kedua orang tuanya tersenyum mereka tau bahwa anak anak nya tidak bisa jauh dari si bungsu kim

"Kok lisa engak di tanya sih eoma appa" kata lisa sambil cemberut

Semua keluarga lagi lagi tersenyum melihat wajah imut dan mengemaskan lisa

" lisa ingin di tanya appa sayang kan lisa masih sma kelas 2 sedangkan unnie muh sudah bekerja dan rose unnie harus segera memilih pendidikan yg lebih tinggi kan lisa masih lama makanya appa tidak tanyakan" heran tuan kim sambil sedikit menggoda anak nya itu

LISA sendiri sudah manyun manyun sendiri sambil melipat dada

"Aaaaaaa unnie appa dan eoma mereka menjahiliku" adu lisa

Tawa mereka semua pecah seketika melihat lisa yg sedang cemberut

"Sudah sudah kita sarapan takut kalian telat"  ucap nyonya kim sambil menasehati

Semua seketika hening hanya ada detingan sendok saja ya seperti itulah aturan keluarga kim jika ingin bertanya tidak boleh sambil makan kalo ingin bertanya harus sebelum dan sesudah makan saja

15 kemudian semua telah selesai mereka bergegas siap siap untuk segera berangkat

"Appa dan eoma duluan sayang" ucap nyonya kim sambil mencium pipi anak anaknya sama halnya dengan tuan kim

"Unnie juga duluan" susul jisoo sambil melakukan hal sama seperti kedua orang tuanya yaitu mencium pipi mereka masing masing disusul juga oleh jennie

Sekarang 2 kim sedang menuju teras untuk menaiki mobil dan berangkat ke sekolah






Setibanya di depan gerbang mereka turun dari mobil dan masuk ke dalam gedung tingi itu tapi di tengah jalan mereka berpisah di karnakan lantai nya berbeda lisa lantai 2 sedangkan rose lantai 3

"Unnie ke atas sayang" kata rose sambil melepaskan tangan nya dari lisa

Lisa hanya menganguk dan rose pun naik ke lantai atas

Saat hendak melangkah mata lisa tertutup lantaran ada tangan yang  menutupinya yg membuat lisa

Siap orang itu






































Orang itu




























#oke neks lanjut parat selanjutny🤣

Posesif Pamily Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang