Mafia Idol [Discontinued]

Jeju

BTS dan rombongannya sudah siap untuk acara mereka di Jeju, tentu saja Xan telah membicarakan dengan baik pada pihak BTS, dan Xan menjamin BTS akan bersih dari apapun.

"Anggap saja ini gladi bersih untuk konser kita" Namjoon
"Hyung apakah nanti akan tepat dimata kita?" Hoseok
Yoongi berpikir sejenak
"Xan mengatakan kita akan bersih, jadi kita tidak menyaksikan itu" Yoongi

Jungkook sedang bernyanyi-nyanyi untuk menyiapkan suaranya, bagaimanapun juga ini adalah penampilan mereka.

Sebenarnya NuNa adalah wanita yang ramah, namun dia licik dan licin, itulah kenapa Xan berambisi untuk memiliki seutuhnya dari NuNa.

"Aku ingin bermain dengan Chim" Jimin
"Aku juga, Chim sudah masuk sekolah kakinya sudah sembuh" Jungkook
"Ah syukurlah.." Seokjin
"Aku ingin kesekolah" Jungkook
"Aku ingin ikut sekolah denganmu namun aku tidak ingin belajar" Jimin
"Lalu apa maumu? Kau aneh" Jungkook
"Aku ingin bermain dengan banyak teman" Jimin tersenyum
"Kita akan bermain nanti, ajak saja Chim" Seokjin
"Aku merasa tidak bisa bertemu dengannya dulu, bahkan aku tidak dapat ijin untuk masuk sekolah setidaknya dalam bulan ini" Jungkook
"Kita sibuk, tapi kau memang masih harus menyelesaikan sekolah juga. Kau harus bersemangat" Namjoon
"Aku sangat bersemangat hyung" Jungkook

Yoongi meninggalkan ruang ganti mereka untuk bertemu dengan Xan. Jika kau ingin tau, Xan ini pria yang tampan, masih muda, memiliki badan yang bagus tentunya dia idola para wanita, hanya saja Xan selalu memakai kacamata hitamnya bukan karena dia memiliki kekurangan hanya saja dia lebih nyaman memakai kacamata karena dia bisa melihat apapun tanpa orang lain tau apa yang sedang dia lihat.

Taehyung berhasil mematikan cctv di area tempat mreka akan melakukan mini konser yang hanya akan dihadiri beberapa orang. Tidakkah kau bisa membayangkan seberapa kaya nya Tuan Xan hingga dia mampu membayar BTS konser hanya untuk dinikmati beberapa orang saja.

"Hyung setelah ini kita kemana?" Jimin
"Tentu saja kembali ke Seoul" Jin
"Ingatlah bahwa kita masih harus latihan, melakukan gladi, kurang beberapa hari lagi kita akan konser dan bertemu army" Namjoon
"Ah aku sudah merindukan army" Hoseok
"Ya ya aku juga, aku senang ketika mereka bersorak itu sangat menyembuhkan lelahku" Taehyung
"Aku akan mengajak Chim ke konser" Jungkook
"Kau harus berhati-hati saat membawanya" Namjoon
"Hmm mungkin aku akan meminta bantuan staff untuk menjemputnya.." Jungkook
"Dimana dia akan menonton? Kau akan menyuruhnya menunggu di bawah panggung?" Seokjin
"Aishh tentu tidak hyung, aku akan menyuruhnya menonton diatas" Jungkook
"Ahahaha ya dia akan menonton bersama PD Nim" Hoseok
"Mungkin PD Nim akan merekrut Chim" Taehyung
"Lalu aku dan Chim akan membuat duo ChimIn" Jimin

Suga memasuki ruang ganti

"Apakah semua sudah siap?" Suga
"Sudah"
"NuNa sedang bersama Xan sekarang, Xan akan melakukan aksinya ketika kita sudah meninggalkan tempat ini jadi jangan khawatir" Suga
"Ah aku juga tidak ingin melihat sesuatu yang mengerikan" Jimin

"Oke BTS! Siap?" Staff
BTS sudah siap tinggal menunggu NuNa memasuki gedung dan musik akan dimulai

-

Musik sudah dimulai, BTS perlahan muncul ke panggung, NuNa yang sedang duduk dibangku penonton pun tersenyum dan bertepuk tangan

Suga melihat kearah Xan yang duduk disebelah NuNa

Lagu pertama yang BTS bawahan adalah Fire, mereka sedang berapi-api sekarang. Bayangkan saja bagaimana perasaanmu tampil untuk menjadi penghibur seseorang yang akan menemui ajalnya dan itu direncanakan

NuNa terus saja tersenyum, bahkan dia sempat mengatakan "ah seharusnya aku membeli army bomb"
"lihatlah betapa imutnya Jungkook, bahkan pakaian sexy itu tidak mampu menutupi kecantikan diwajahnya"
"Oh lihatlah Kim V, dia sangat tampan ah aku tidak kuat"
"Akhirnya aku bisa melihat RM secara dekat, dia memang terlihat begitu menggodaku"
"Sepertinya Jimin telah membuatku lapar"