Possessive Ice Prince [SungSun]

Cemburu

Setelah kemarin mereka makan makan ngerayain ultahnya ice prince, kini mereka sedang disekolahan buat cari ilmu.

Sedangkan di kelas Sunoo, Sunoo Doyoung Haruto Jungwon pada main games, TOD mereka.

Karena Jamkoss mereka bosen mana tugasnya yang dikasih udah dikerjain sama mereka jadi mereka bisa leha leha.

Bell Istirahat bunyi.

"Kantin kuy gais" Ajak Doyoung ke 3temennya itu.

"Hayuklah laper ini aing" Ujar Haruto terus gandeng 3temennya ke kantin.

Sesampai dikantin mereka sibuk pesen makanan, sampai akhirnya Jungwon Sunoo ngelondottan biar Doyoung sama Ruto jajanin mereka, mereka gak sadar pacar mereka ngeliattin pakek mata sinis.

"Khem," Suara Sunghoon nganggettin Mereka berempat.

'Mampos kau kim sunoo bikin pacar posesifnya keluar'-Batin Sunoo, dug dugan

"Eh kak sunghoon, kak jay ini mereka loh yang gini Doyoung sama Ruto gak nyuruh loh kak" Doyoung takut sama Sunghoon, iya takutlah mana jabatan di sekolah Sunghoon tuh Waketos.

"Iya gw tau dah lu berdua jajan sana gw sama Sunghoon nitip" Ini Jay langsung duduk disamping pacarnya, Yang Jungwon.

"Centil amat jadi orang Hoon!" Sindir Jay ke Sunghoon padahal ke Jungwon sama Sunoo.

"Emang iya jay? emang gw centil? kagaklah ngapain centil gak guna juga kek gitu" Sindir Sunghoon.

Sunoo yang tau pacarnya berubah gini langsung ngeledottan ke Sunghoon sambil ngomong,"Ih Kakak mulutnya nie loh enak bener klo ngomong!".

"Hmm"

'Sabarkan hamba tuhan dengan sikap posesif pacar hamba:( klo posesif serem eh kakak'-Batin Sunoo

"Puas tadi beb centil centilnya ke Doyoung sama Ruto?" Tanya Jay ke Jungwon, Jungwonnya nunduk klo pasal gini Jay gak bakal diem.

"M-maaf kak Jay, gak bakal diulang deh janji!" Jungwon natep Jay dengan memelas, duh kan Jay gak kuat liatnya. Dasar bucin:v

Jay ngangguk lalu ngusak rambut Jungwon, sedangkan Sunoo lagi berusaha bujuk Sunghoon.

"Kakak ih liat sunoo sini! Sunoo disini bukan di hp!" Sunoo ambil hp pacarnya itu.

"Balikiin hp kakak dek" Ucap Sunghoon dingin.

"Gak mau kakak aja gak liattin aku" Cibir Sunoo ke pacarnya.

"Dek balikiin hp kakak dek itu mommy chat kakak dek" Sunoo melihat isi hp pacarnya emang benar Sunghoon sedang berbalas pesan dengan ibunya.

"Biar sunoo yang jawab, sekalian nanyain kabar mommy!" Jawab Sunoo sambil ngetik di hp Sunghoon.

"Dek..." Sunoo mengabaikan panggilan Sunghoon berkali kali.

"Kim Sunoo...." Mendadak tubuh Sunoo mematung, Sunghoon klo udah pakek nama lengkap brati marahnya gak main main.

"Kamu udah bikin kakak marah loh sunoo, ikut kakak sekarang" Dingin yang hanya keluar dari mulut pacarnya.

"K-kak maaf, s-sunoo gak bermaksud" Mulut Sunoo bergetar.

"Ikut kakak ke rooftop sekarang" Sunoo hanya nurut saja, toh dia yakin nanti di rooftop Sunghoon jadi jinak lagi.

Jay dan Jungwon tak memperdulikan karna masalah mereka aja rumit apalagi Sunoo sama Sunghoon.

Sesampainya di rooftop Sunghoon mengunci pintu rooftop biar gak ada orang asal masuk.

"Kenapa sunoo gak dengerrin kakak ngomong dikantin pass kakak minta hp kakak hm?" Sunoo gak kuat klo pacarnya mode marah gini.

"Sengaja bikin kakak marah biar kamu bebas genit sama yang lain iya" Lanjutnya.

"Enggak gitu ih kak, aku gak ulangi deh beneran maaf sunoo ya kakak sayang" Sunghoon diem terus nunduk.

"Dek"

"Ya?"

"Sunshine kamu tuh punya aku ya bukan punya orang lain" Ujar Sunghoon sambil peluk Sunoo, Ah Sunoo udah duga Sunghoon posesif balik.

"Iya kakak sayang Sunoo punya kakak, gak ada yang bisa bikin sunoo berpaling dari kakak klo pun kakak berpaling dari sunoo" Sunghoon ngangkat wajahnya lalu dia pengang pipi Sunoo.

"Kakak gak aka berpaling dari calon bunda dari anak anak kita nanti" Sunoo yang mendengar pun tersenyum malu.

"Gombal nih?"

"Gak lah kan nanti abis lulus sekolah ini kakak bakal lamar kamu dah" Ujar serius dari Sunghoon.

"Ih apaan dah kak gak jelas kan aku masih sekolah klo kakak udah lulus" Sunoo dug dugan gais.

"bentar lagi lulus, abis lulus juga gantiin posisi papah di perusahaan" Sunoo tau pacarnya ini 'Calon Ceo'.

"Iya bapak calon ceo" Sunoo tuh suka jailin pacarnya,

"Dah gak marah nih kakak ke aku?" Lanjutnya.

"Enggak, diem aja gini aja dulu nyaman soalnya" Sunoo hanya menurut tapi pegel oy berdiri loh.

"Kak duduk aja disitu pegel ini berdiri terus" Sunghoon langsung narik Sunoo dikursi lalu Sunghoon tiduran dipahanya Sunoo.

Sunoo dengan telaten mengelus rambut Sunghoon dengan lembut, Sunghoon yang di elus elus pacarnya yang manis ini.

"Kak, kakak kenapa sih posesif gini? serem ih pass marah gitu mana pass klo sunoo dekettin yang lain kakak langsung main bilang gini 'Jangan rebut apa yang udah jadi hak milik gue!' ih serem tau gak untung sunoo sayang kakak klo gak sunoo lari ninggalin kakak gitu aja" Ujar panjang kali lebar kali tinggi.gg canda gais.

"Ya karna kakak takut kehilangan kamu kamu itu tuh cinta pertama kakak, kamu ciuman kakak yang pertama dan masih banyak lagi hal kakak lakuin ke kamu" Jawab Sunghoon yang mata terpejam karena tangan Sunoo masih setia mengelus rambut Sunghoon.

Boleh kah Sunoo menangis?iya karena ucapan si Ice prince tuh tulus yah walaupun suka posesif inilah yang disukai Sunoo ke pacarnya.

Bagi Sunghoon Sunoo adalah Cinta pertama dan mataharinya yang selalu menyinari dunianya, membuat Sunghoon berubah yang dulu Sunghoon mengikutti club motor dan setelah bertemu dengan Sunoo dekat dengan Sunoo, Sunghoon jadi nyaman.

Sedangkan bagi Sunoo Sunghoon adalah Cinta pertama dan kedua setelah Sunoo cinta keluarganya, Sunoo senang ketika dia menjadi milik Sunghoon, suka duka mereka lewati bersama, Sunoo sangat sayang Sunghoon begitupun si Sunghoon ke Sunoo.

"Dek, lulus nanti kakak mau kerumah sama keluarga kakak kerumah lamar kamu buat jadi bunda dari anak anak kita" Mulai modusnya keluar Sunoo pasrah aja.

"Dih lulusnya masih lama kak" Kata Sunoo, heran dia sama pacarnya, padahal masih Sekolah menengah atas a.k.a SMA juga, tapi pacarnya udah dikasih tugas berat yaitu jadi ceo di perusahaan papahnya.

"3bulan lagi dek, oh iya besok kan sekolah ada acara paling nanti kita rapat kamu jangan bolos dek" Ujar Sunghoon yang ngadep ke perut Sunoo.

"Ya enggaklah acaranya kapan sih kak" Sunoo berenti ngelus rambut pacarnya lalu berganti memainkan tangannya Sunghoon bukan Sunoo lebih tepat Sunghoon yang memainkan.

"Minggu depan makanyan ini kita harus rapat"

Setelah acara dari rooftop tadi mereka kini ada di ruang osis, Saat Sunoo, Jungwon, Jay,  Sunghoon dikejutkan oleh seseorang.

"Ya ampun kalian ini bedosa sekali" Ucap Jay ke seseorang itu.

——ω——

Aku suka ngegantungin ehehe.

Gimana masih suka sama book ini?