Bab 1

10 6 6
                                    

Kylah berjalan pergi meninggalkan gedung tua yang selama ini ia tempati siapa sangkah gedung tua yang selama ini di anggap menyeramka Oleh orang-orang ternyata sebuah Mansions mewah yang tersembunyi di balik gedung tua itu, tidak ada yang menyangkah bahwa gadis secantik Kylah ternyata tinggal di sana karena jika mereka bisa mengetahuinya maka hari itu juga ajal orang itu akan datang menjemputnya.
Selama ini Kylah memang sangat tertutup meskipun sering bersikap lugu dan polos tapi Kylah akan sangat sensitif jika membahas masalah pribadinya.

"Kylah!" teriak salah satu teman Kylah yang bernama Sherlyn dia menatap Kylah aneh karena baru saja ia melihat Kylah keluar dari gerbang usang gedung tua itu.

"Apa yang kau lakukan di sini?" tanya Kylah polos membuat Sherlyn mendengus malas terhadapnya.

"Yang harus bertanya itu aku, apa yang kau lakukan di gedung tua itu?" tanya Sherlyn kesal melihat Kylah yang selalu bertingkah polos di saat di tanya sesuatu yang selalu membuat penasaran.

"Ohww aku hanya kebetulan melewatinya dan aku penasaran dengan tempatnya makanya aku masuk." jawab Kylah seadanya matanya menatap lawan bicaranya dengan polos tepat di manik mata Sherlyn sehingga membuat Sherlyn salah tingkah dengan apa yang di lakukan Kylah.

"Sudah lah hari ini kita harus ke pemakaman Arnold karena semalam Arnold di temukan tewas di rumahnya." Sherlyn berucap ngeri membayang kan Arnold yang meninggal secara tragis karena bentuk wajahnya sudah tidak berbentuk sehingga terlihat menyeramkan.

"Benarkah, apa Arnold bunuh diri?" lagi-lagi sifat polos Kylah membuat Sherlyn muak dengannya tapi sebagai teman baik ia harus tetap bersikap baik pada teman polosnya itu.

"belum ada penjelasan dari polisi tapi ku dengar Arnold meninggal di bunuh, di liat dari banyaknya luka sayatan dan kepala yang sudah tidak berbentuk memperkuat dugaan bahwa ia mati di bunuh." jelas Sherlyn membuat Kylah diam-diam tersenyum manis membayangkan wajah Arnold yang penuh dengan luka, maha karya Kylah memang tidak perna mengecewakan.

Sekarang Kylah dan Sherlyn sudah berada di pemakaman Arnold, ada banyak teman-teman kuliah Kylah dan Sherlyn di sana. karena Arnold merupakan orang yang aktif makanya semua orang mengenalnya maka tidak heran banyak yang datang ke pemakamannya sebagai bentuk Bela sungkawa.
Tidak ada keluarga dan kerabat dekat yang datang di pemakaman Arnold, karena memang kedua orang tua Arnorld sudah meninggal sehingga ia hanya sendiri menghadapi kejam dan ketidak adilan dunia ini.

"Sungguh malang." batin Kylah menatap gundukan tanah di depannya dengan sendu, tiba-tiba saja matanya berair sehingga orang-orang di sana mengira Kylah sedang menangis sedih atas kepergian sosok temannya. tapi nyatanya tidak Kylah sangat terharu karena kerja kerasnya lah ia dapat mepertemukan Arnold kepada orang tuanya.

"Kau harus sabar Ky mungkin ini yang terbaik buat Arnold." ucap Hendery salah satu teman Kylah dan Arnold.

"Aku tau, ini pasti jalan terbaik untuk Arnold." gumam Kylah sambil menunduk sedih tapi nyatanya ia tersenyum manis dan tentu saja tidak ada yang menyadarinya karena saat ini wajah Kylah di tutupin dengan rambut.

Jam 11.30 semuanya sudah selesai, tinggal Kylah yang ada di sana Sherlyn pun juga ikut pulang bersama teman-temannya kecuali Kylah tentunya katanya ia masih ingin kesini untuk menemani Arnold sebentar, awalnya Sherlyn ingin memaninya tapi Kylah menolak dengan alasan ia hanya ingin berdua dengan Arnold makanya Sherlyn pulang meninggalkan Kylah di sana.

"Aku tau kau pasti ingin berterimakasih pada ku kan, aku melakukan semua itu dengan ikhlas. jadi kamu tidak usah berterimakasih padaku. Lihat bahkan aku sangat terharu dengan kesuksesan ku ini, terimakasih atas usaha mu yang selalu mengikuti diriku di mana pun aku pergi meskipun akhirnya kau berakhir di sini itu semua karna mu, kau terlalu melewati batas hingga ini lah akhirnya, Tapi semua orang tau Seorang Kylah tidak perna salah dalam bertindak dan sekarang terbukti bukan." celoteh riang Kylah tidak lupuk dari pandangan seseorang yang selalu mengawas Kylah kemanapun Kylah pergi, hanya dia yang sudah mengetahui semua tentang Kylah tapi masih bisa bernafas dengan tenang.

"My little girl." gumam Pria misterius itu.

Next...
Jangan lupa Like dan Comen.
Love you😘🤗

WON' T LET YOU GOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang