Chapter 3

54 19 17
                                    

Akhirnya tumbang juga! Padahal kita kira banteng itu akan tumbang hanya dengan kakinya dipotong tetapi dia malah semakin mengamuk dan membuat kita kesusahan.

Aaaarggh!! Raungan Minotaur itu menjadi pertanda awalnya kabar baik dan kabar buruk. Kabar baik karena serangan kita berhasil, sedangkan kabar buruknya para monster yang tadinya hanya menonton atau menghiraukan mulai mendekati kita.

Karena monster yang mengerumuni, suara menelan seperti air liur dapat terdengar. Setelah tadi monster ini membuat kita kesusahan dan sekarang banyak monster yang akan datang? Benar-benar tidak dikasih ampun.

Banyak sekali monster yang datang! Kalau begini kita tidak akan bisa selamat!

Kita mempersiapkan diri matang-matang untuk menghadapi gerombolan monster yang datang. Aku memegang erat pedangku dengan kedua tangan, Sicarii memegang dua pedang sica yang tadinya hanya satu, dan Titan memeluk perisainya erat-erat.

Salah satu monster yang kemungkinan adalah Orc tetapi dengan kulit merah dan berapi-api melompat ke arah kita bertiga.

Kuaaaah!

Orc itu tiba-tiba saja berhenti di tengah jalan seperti pengendara mobil yang menginjak rem secara tiba-tiba. Ada sebuah kapak di dadanya yang tertancap dan membuatnya berhenti. Itu adalah kapak dari Minotaur yang sedang kita hadapi.

"Garrgh! Guaahgarg! (Beraninya! Jangan mengambil mangsaku!)"

"K-kuwiikk! (M-maafkan aku!)"

Minotaur itu menarik kapaknya kembali dari dada Orc itu. Terlihat wajah Orc dan monster lainnya dibelakang mengeluarkan ekspresi takut yang terlihat jelas.

Para monster yang tadinya mendekati menjadi bubar karena hal yang kita tidak ketahui.

"..."

"Eee..."

Karena suasana yang aneh ini membuat pertarungan berhenti sejenak, kita berkesempatan untuk meminum health potion. Dengan begini kita siap untuk bertempur lagi.

"Yosh, ayo serang berbarengan!" Perintah Titanium yang sigap setelah sudah siap untuk bertempur lagi dengan Minotaur itu.

"Ya!"

Dengan perintah dari Titan, kita berbarengan langsung menerjang ke arah banteng berapi yang sedang kesakitan itu.

Aaaarggh!!

Minotaur itu meraung dan membuat api diseluruh tubuhnya membara lalu memukul tanah dengan sekuat-kuatnya hingga membuat tanah bergetar hebat. Minotaur itu memukul tanah tiga kali dan dipukulan terakhirnya ia menggunakan kedua tangannya. Karena getaran yang kuat itu, kita kehilangan keseimbangan dan terjatuh.

[Anda telah menerima 212 damage]

[Anda telah meneriam 223 damage]

[Anda telah menerima 568 damage]

"Apa?!"

Hanya dengan getarannya saja, aku menerima damage yang setara dengan hampir setengahnya health yang kudapat dari large health potion yang tadi kuminum? Apakah dia tadi meraung karena untuk mengaktifkan buff?

Aaaarggh!

Dengan hanya satu kaki dan kedua tangannya, Minotaur itu mendorong tanah dan membuat tubuhnya terbang ke arah Titan. Dengan cepat, Titan mengangkat perisainya untuk memblokir serangan Minotaur.

"Kuh!" Erangan Titan disaat perisainya tertabrak oleh banteng neraka itu. Walaupun dia adalah peringkat pertama dalam class Tank tetapi tetap saja lawannya bukanlah kroco-kroco rendahan.

Setelah menabrak, Minotaur itu langsung menghunjamkan kapak berapinya terus menerus ke perisai putih itu seperti orang gila.

"Tidak akan kubiarkan kau menyerang temanku!" Ucap Sicarii yang melihat temannya dihantam terus-menerus oleh banteng neraka itu. Dia melompat dengan kecepatan Assassin peringkat ketiga di leaderboards global, dalam sekejap dia sudah berada di belakang Minotaur itu.

Sraaat! Sraaat!

Selagi masih diudara, kedua pedang sica miliknya menebas bagian punggung yang tak terlindung apapun dan membuat luka berbentuk X. Darah panas berwarna hitam pekat keluar dari belakang Minotaur itu.

Aaaarggh!

Mengetahui ada serangan, banteng itu berbalik badan sambil berpegangan di perisai besar milik Titan untuk menjaga keseimbangannya dan langsung menyerang Sicarii dengan kapak besarnya.

[Anda telah menerima 2.543 damage]

"Kuack!"

'Padahal aku sudah memblokir serangan kapaknya dengan membentuk X di depan dadaku menggunakan pedangku tetapi tetap saja damagenya masih sangat besar!'

Sicarii terpental jauh dan terguling-guling ditanah setelah dihantam langsung di dadanya dengan kapak.

Apa-apaan dengan kecepatannya itu? Walaupun tubuhnya besar tetapi tidak memengaruhi kecepatan pergerakannya!

Sesaat setelah Minotaur itu menyerang Sicarii, aku langsung melompat ke arah Minotaur itu dan menghunuskan pedang hitamku ke arah dadanya.

Melihatku berinisiatif untuk menyerang, Titan merangsek maju untuk menabrak Minotaur agar membuatnya terstun.

Dengan keadaan terhimpit seperti ini, banteng itu harus memilih salah satu untuk menahan salah satu dari kita. Karena dia adalah monster yang cerdas maka seharusnya dia mengabaikanku dan menahan serangan Titan agar tidak terstun lalu barulah menepisku kalau dia sempat sebelum aku menusuknya. Serangan yang tak terhindarkan!

Aaaarggh!!

Seperti rudal, tangan kanan yang membawa kapak menghantam keras perisai Titan dan menancap kuat diperisainya yang membuat Titan berhenti bergerak.

"Kuh! Tanganku keram!"

Setelah tangan kanannya menyerang, tangan kiri Minotaur yang tidak memegang kapak dengan cepat bergerak ke arah mukaku. Dia tidak terjatuh karena tangan kanannya yang memegang kapak sudah menancap kuat di perisai Titan dan membuatnya bisa menyeimbangkan diri.

"!!!"

Apa-apaan monster ini! Ini serasa melawan boss!

Pedangku menusuk dada bagian kirinya dan Minotaur itu memegang kepalaku dengan tangan kirinya yang besar. Setelah kepalaku digenggam oleh tangan besar Minotaur itu, dia langsung menghantam tubuhku di tanah.

[Anda telah memberikan 3.211 damage]

[Anda telah menderita 1.931 damage]

"Kuaack!"

Minotaur itu menarik kapaknya dan menyerang bagian atas Titan dengan kapaknya tetapi dihentikan oleh perisai yang diangkat ke atas oleh Titan. Karena dia mengangkat perisainya ke atas maka tubuh bagian bawahnya terbuka dan itu menjadi sasaran empuk bagi tangan kiri Minotaur.

Setelah Minotaur membuat Titan menjadi sasak tinju, ia menghadap ke arahku dan mengangkat kapaknya tinggi-tinggi.

Aaaarggh!!

Meteor jatuh! Kapak berapi itu jatuh dengan kecepatan dan kekuatan yang bisa membuatku mati seketika jika terkena serangannya.

Aku langsung menarik pedangku seperti sebuah pancingan dan membentuk X di depan dadaku berharap agar damage dari serangan Minotaur itu tidak membuatku langsung mati.

"!!"

Kapak yang tadi jatuh ke arah ku sekarang terpental bersama Minotaur itu kebelakang.

[Efek pasif senjata telah diaktifkan]

'Efek pasif?'

Ah itu pasti efek yang berada di senjata ini yang memungkinkan mengembalikan serangan yang dterima! Aku tidak pernah merasakan efek ini sebelumnya karena memiliki kemungkinan sangat kecil.

[Anda telah memberikan 5.048 damage]

'5.000 damage?! Aku akan mati jika terkena serangan tadi!'

"Lucky!"

Aku langsung bangkit dari tanah dan menyerang tangan kanan Minotaur itu.

Seperti biasa, kulit dan daging monter itu sangat keras jadi aku tidak bisa memotong tangannya itu. Minotaur itu membuka mulutnya dan aku yakin satu hal, dia akan meraung dan mendapatkan buff.

Aku melompat setinggi-tingginya agar dapat menyerang mulutnya dengan lebih mudah. Dengan stat Strength yang melebihi 100, melompat setinggi dua meter lebih adalah memungkinkan.

"Kali ini kau akan mati!"

Mulut Minotaur yang menganga lebar itu menjadi sasaran empuk pedangku untuk menusuknya agar ia tidak bisa mendapatkan buff. Seperti menutup keran air yang sedang menyala, itu benar-benar bisa menghentikannya untuk mengeluarkan buff.

"Gawr!" Raungan gagal Minotaur dikarenakan pedangku memasuki mulutnya.

'Pedangku sudah masuk ke dalam mulutnya tetapi belum bisa menembus mulutnya. Kalau begitu!'

"Hunter Mode!"

[Hunter Mode telah diaktifkan. Strength, Agility dan Stamina meningkat sebesar 50% dalam waktu 10 detik. Serangan pertama akan selalu Critical.]

Sebelum aku berhasil menusukan pedangku, ia lebih dulu berhasil memegangku dan menghentikanku dari menyerang.

'Dia membuang senjatanya!'

Dengan tangan kanannya yang memegang tubuhku dan tangan kirinya yang memegang tangan kiriku. Dia menarik tangan kiriku untuk mengeluarkan pedang hitam dari mulutnya.

Aaaaarrrggh!!

Rambut-rambut yang berada di kepalanya menjadi membara dan berkibar-kibar di langit. Dia membanting tubuhku dengan keras, membuat tanah hancur dan terbang ke langit..

[Anda telah menderita 2.097 damage]

"Klavar!" Teriak Titan dan Sicarii yang baru bangkit dan menuju diriku.

Bersamaan itu, aku melihat Kyle yang sedang melompat-lompat diudara untuk mencapai lengan kanan atas Surtur.

Dia akan segera menggunakan skill ultimatenya.

"Reality Slash!"

[Anda telah memberikan 121.457 damage]

[Player pertama yang berhasil memberikan 100.000 damage!]

[Judul: 'Person who has Reached the Sky' telah diperoleh]

Semua orang tercengang, melihat energi yang besar memotong lengan boss seperti kertas.

[ Se-seratus ribu damage?! ]

[ Itu lebih besar dari rekor damage sebelumnya! ]

Bercak kagum dan terkejut menjadi satu dari pembawa acara dan penonton serta juga player yang melihat langsung di depan mata kepala nya. Suatu rekor yang dipercaya mustahil untuk dicapai untuk saat ini berhasil dipecakan dan disaksikan di seluruh penjuru dunia.

[Pemimpin squad memberikan 121.457 damage kepada Boss]

"Y-yang benar saja."

"Itu gila."

"Haha, bagamana bisa dia melakukan itu sedangkan aku terbaring ditanah."

Aku mengusir rambut putihku yang setengah menutupi mataku lalu bangkit dari tanah untuk kedua kalinya dan mengambil sebuah small health potion.

Namun, dari semua itu, yang paling terkejut tidak lain dan tidak bukan ialah Kyle sendiri.

'Bagaimana mungkin memberikan damage yang tidak masuk akal ini kepada boss sekuat dia? Bahkan jika targetnya hanyalah monster biasa hanya akan memberikan sekitar 50.000 damage saja!'

Ya, ini adalah settingan dari sistem agar player bisa dengan cepat menghancurkan kelemahan boss dan membuat boss melakukan bom bunuh diri, iya bom bunuh diri.

Tiba-tiba saja cahaya putih yang sangat terang muncul dari Boss Surtur itu, cahaya terang itu menyilaukan semua player dan orang yang sedang menonton.

"Cahaya apa itu?!"

"Aku tidak bisa melihat!"

Cahaya yang sangat terang seperti cahaya surga yang datang, kembali terhisap ke dalam tubuh Surtur.

"Apa tadi itu?"

Semua player bingung tentang apa yang baru saja terjadi dan berharap tidak ada hal buruk yang terjadi.

Teguk air liur bisa dilihat dimana-mana, yang menunjukkan bahwa kegelisahan para player semakin meningkat.
Duaaar!!

Energi kuat dan besar keluar dari tubuh Surtur dan membuat ledakan besar yang membuat semua player tidak bisa lari dari kematian.

"Aaaaa!!"

"Uwaaa!"

[ Apa itu?! Sebuah ledakan energi?! ]

[ Itu akan membunuh semua player! ]

Aku ternganga lebar dan tanpa sengaja menuangkan cairan dari potion ke dalam mulutku yang secara bersamaan ledakan energi Surtur mengenaiku.

"Aaaaa!!"

[Anda telah menerima 60.728 damage. ]

- - -

Ngiiiiiiittt Suara berdenging memenuhi pikiranku dan membuat kupingku sakit.

Dimana ini, semuanya berwarna putih.

Ah, aku lupa aku sudah mati, berarti ini adalah menu respawn ya... Dimana tombol respawnnya?

Tidak, apakah aku belum mati?

Beberapa jendela mengambang muncul di bidang penglihatanku, memberi tahu bahwa aku belum mati.

[Anda telah menderita kelumpuhan. ]

[Anda telah kehilangan pandangan anda. ]

[Title: 'Half Dead, Half Life' telah diperoleh. ]

Aku tidak tahu kenapa aku tidak mati, apakah karena aku meminum health potion diwaktu yang tepat? Tetapi damage yang aku terima sebesar 60.728. Bagaimana aku bisa bertahan?

[Health: 1/9.652. ]

[Mana: 460/920. ]

Hanya sisa satu health? Betapa beruntung.

Kemungkinan kenapa aku tidak mati menerima 60.728 damage dikarenakan sistem tidak menerima damage yang lebih besar dari health yang tersisa.

Jika aku ingat dengan benar, healthku yang tersisa sebelum ledakan hanya sekitar 1.000. Padahal dari notifikasi menunjukkan 60.728 kerusakan, yang aku terima hanya 1.000 damage saja.

Apakah karena aku minum potion pada saat yang tepat, begitu health saya mencapai nol, healthku akan ditambah dengan ramuan kesehatan yang aku minum. Untuk beberapa alasan, itu harus diisi dengan 900 health, tetapi hanya angka 1 yang ditampilkan di sini.

Di aturan Freedom, player yang menyentuh 0 health akan mati, jadi mungkin teoriku benar, karena jika damage yang diterima lebih besar dari health yang tersisa maka health akan menjadi negatif.

Bel yang berbunyi di kepalaku dan cahaya putih yang menutupi pandanganku mulai memudar.

Aku bisa melihat medan perang terbakar seperti neraka, tetapi semuanya kosong, hanya api yang menyala, dan monster telah terbakar sampai mati seperti player lain. Tidak ada seorang pun di sini lagi, hanya bos yang duduk di sana dengan satu kaki ditekuk dan satu tangan menopang tubuhnya.

Aku juga bisa melihat bahwa kesehatan bos terus menurun, meski secara nominal kesehatan tidak terlihat akibat penglihatan kabur. Bar merahnya sudah hampir mentok kiri, mungkin healthnya tersisa satu persen saja. Dengan sisa manaku, aku bisa menggunakan skill itu, dan bila beruntung aku dapat membunuhnya.

Aku menyalakan radio seperti semula dan menemukan situasi dari komentator.

[ Sangat tidak mungkin bagi player bisa bertahan dari ledakan tadi. ]

[ Padahal health boss itu sedang bocor, jika masih ada pemain yang masih bertahan, kita pasti bisa menang. ]

"Hah ... Apakah hanya tersisa aku saja?"

Pembawa acara dan hadirin melihat sebuah keputusasaan dan kekecewaan. Mereka menaruh harapan yang tinggi untuk memenangkan pertempuran ini, tidak, mereka tidak manaruh harapan kepada pro player agar memenangkan pertempuran ini tetapi menaruh harapan agar bisa mendapatkan hadiah akhir season.

[ Sepertinya penonton akan kecewa karena tidak mendapatkan hadiah akhir season. ]

Meski ini hanya permainan, entah kenapa aku merasakan sakit setelah terkena bom bunuh diri tadi.

[Kelumpuhan telah berakhir. ]

Hah...

Aku bangkit dari tanah untuk ketiga kalinya dengan bantuan pedangku sebagai tongkat.

Hah...

Untungnya, efek luka bakar yang menyebabkan 50 kerusakan per detik menghilang, kalau tidak aku sudah mati dari tadi.

[ Hmm? Di sana ada player yang masih hidup! ]

[ B-bagaimana mungkin? Tunggu, bukankah itu player yang meragukan kepercayaan- ]

[Tak peduli siapa dia, yang terpenting kita masih ada kesempatan untuk menang! ]

Antusias para penonton mulai memuncak tinggi lagi, mereka melihat secercah cahaya hadiah akhir season di dalam kekalahan yang gelap.

Aku mengangkat pedang setinggi-tingginya dengan kedua tangan dan membuat kuda-kuda dengan cara menggerakkan kaki kiriku ke belakang.

Aku menarik nafas dalam-dalam.

"Huff..."

Dengan sisa-sisa terakhir manaku, aku akan mencobanya.

[ Apa yang dia lakukan? ]

"Hunter Counter!!"

[Hunter Counter. ]

Kemarahan dari Hunter.

Melepaskan energi gelap yang merusak kepada musuh.

*Membalikkan 100% damage yang diterima paling akhir dengan bentuk tebasan energi.

*Ada kemungkinan kecil melipatgandakan damage tebasan energi dengan konsekuensi segala jenis attack pengguna menurun secara signifikan selama beberapa detik dan mana pengguna akan menyentuh angka 0.

Skill mana cost: 450.

Skill cooldown time: 24 jam.

Kartu truf yang tergantung pada keberuntungan! Skill ini bisa menjadi sangat kuat dan juga sangat lemah tergantung pada seberapa besar damage yang terakhir kuterima! Jika aku berhasil mendapatkan kemungkinan kecil menggandakan damage, aku bisa membunuh boss itu!

Tebasan energi gelap melesat dengan kecepatan dan kekuatan lebih cepat dan lebih kuat dari ledakan tadi.

Menghancurkan tanah di sekitar dan menerbangkannya ke langit.

Melesat dan menghancurkan apapun di depannya seperti badai, energi gelap itu menabrak dan memotong tubuh Surtur menjadi dua.

[Berhasil mengaktifkan kemungkinan melipatgandakan damage! ]

[Critical!] [Anda memberikan 122.035 damage! ]

[Durasi Hunter Mode telah berakhir. ]

[Anda telah mengalahkan Boss Seasional: Surtur yang membawa kehancuran ke seluruh dunia. ]

[Seluruh stats telah meningkat secara permanen sebesar 10 poin. ]

[Reputasi di seluruh dunia telah naik +5.000. ]

[Hell Kingdom akan memusuhi anda selamanya. ]

[Afinitas dengan tiga gereja utama telah meningkat +3.000. ]

[Pemimpin squad 'Kyle' telah memperoleh 52 Gold. ]

[Pemimpin squad 'Kyle' telah memperoleh 5 batu tambahan senjata yang diberkati. ]

[Pemimpin squad 'Kyle' telah....]

[Pemimpin squad 'Kyle' telah....]

[Anda telah memperoleh 26 Gold dan 51 Silver. ]

[5.251.000 pengalaman telah diperoleh. ]

[Anda telah memperoleh 'Change Class Legendary....]

[Anda telah memperoleh 'Dungeons Maker Tools'. ]

[...]

[...]

[...]

[Levelmu telah meningkat. ]

[Levelmu telah meningkat. ]

Banyak pemberitahuan jendela mengambang menutupi seluruh bidang penglihatanku.

"Hah ... Hah ... Itu berhasil?"

[ Waaaah!! ] Sorak kemenangan pembawa acara yang memenuhi studio.

"Waaaaaah!!"

"Dia berhasil mengalahkannya!"

"Pak direktur!"

"Iya aku tahu."

Ada sorak-sorai kemenangan di seluruh dunia. Rumah, kantor, sekolah, studio, dan warung internet semuanya bersorak atas keberhasilan player mengalahkan musuh yang dikira tidak akan berhasil.

"Inventori."

Sebuah jendela melayang muncul di hadapanku setelah aku menghapus semua notifikasi tadi yang memenuhi visiku. Aku menscroll inventori untuk mencari salah satu item yang kuterima dari loot drop.

Itu dia! Buku Change Class Legendary!

Aku mengabaikan jarahan lain dan mengeluarkan buku legendaris itu dari inventarisku dengan sangat hati-hati, dan terpana oleh aura cahaya emas yang menyilaukan dari buku itu.

Aku menyipitkan mataku untuk memperjelas tulisan yang kabur karena terkena efek kebutaan.

"Ch-change class legendary-"

Bonk!

[Anda terkena pukulan. ]

[Anda telah menderita 1 damage. ]

[Anda telah mati. ]

[Level anda turun 1. ]

"..."

Dungeons MakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang