"Pernikahanmu.... aku turut bahagia." Younghoon sempat mengeluarkan jeda sebelum melanjutkan kata yang jelas-jelas berbanding terbalik dengan suasana hatinya.
"Terima kasih, Tuan." Ucap Gyuri yang memastikan bahwa tak ada suka cita didalam mata Tuan-nya itu.
"Tak bisakah kau berhenti memanggilku 'Tuan'?"
"Saya masih ada dihadapan Tuan, dan itu artinya saya masih bekerja."
"Ibuku memang tak pernah menerima pengunduran dirimu, tapi aku sudah memecat mu, dengan mengantar mu sebelum meninggalkan rumah ini. Jadi, kau bisa berhenti memanggilku 'Tuan'."
"Saya tahu anda tak ingin dipanggil seperti itu. Tapi saya tak bisa membiarkan semuanya berubah menjadi 'terbiasa', karena anda tetaplah Tuan dan saya adalah orang yang dipekerjakan oleh anda sendiri." Gyuri berkata seperti itu tak lantas untuk membalas ucapan Younghoon sebelumnya, melainkan ia menyadarkan keras bahwa rasa yang ia tanam tak boleh tumbuh atau sebenarnya rasa itu sudah mekar tanpa ia sadari. Keputusannya hanya dua membiarkannya mekar dengan warna cerah atau membiarkannya mekar dengan gelap karena ia memutuskan memasukkannya di kedalaman yang tak tersentuh.
"Kau bergelut dengan pikiranmu sendiri atau perasaanmu." Itu bukanlah pertanyaan melainkan pernyataan.
Gyuri tak menjawab. Ia tahu Tuan-nya itu memahami isi pikirannya dan hatinya.
"Gyuri, aku akan menanyakan lagi kali ini jawab dengan jujur." Younghoon berucap dengan tegas.
"Apa kau mencintaiku?" Younghoon menatap dalam Gyuri.
Seperti boomerang yang menghantam Gyuri ia tak berkutik saat ditatap seperti itu.
"Tidak Tuan, saya tidak mencintai anda."
Younghoon kecewa, dan ibunya yang sedari tadi menonton dari lantai dua pun tak kuasa menahan air matanya.
Younghoon
Gyuri
***
Hai....
Aku kembali di lapak baru lagi hehe...
Seperti biasa user Aupa membawa melo, angst, beserta tetek-bengek kesedihan di setiap booknya.
Selera beda-beda yaa, karena aku sendiri dari dulu suka nonton drakor genre melo gitu dan sekarang dunia perdrakoran genrenya banyak thriller jadi suka kangen drakor melo hehe.
Sekian terima kasih...
Komen yaa kalau kapal ini kapal kamu juga... kalau yang baru baca semoga juga suka dengan kapal ini.11042021
KAMU SEDANG MEMBACA
The Dark Camellia
Fanfic"Aku mencintai sebuah Kamelia yang seharusnya kupatahkan." "Apakah dihatiku masih ada secercah cahaya yang menerangi gelapnya Kamelia itu?" Begitulah Younghoon yang tak bisa mengontrol perasaannya untuk tidak mencintai seorang wanita yang begitu ind...