Tim teori yuk merapat!!! Kita bahas teori TXT
Sebelum baca, jangan lupa vote, komen dan follow ya!
Since 22-12-20
UPDATE : Minisode 3: Tomorrow, Dejavu MV
Hai guys, kali ini aku mau bahas tentang MV Run away dari The Dream Chapter : Magic. Langsung aja yukk
Judul aslinya sendiri yaitu "I will wait you on platform 9 3 quarters" dimana ini diambil dari salah satu konsep Harry Potter. Di dunia Harry Potter, platform 9 3/4 adalah sebuah tempat pemberhentian kereta yang FIKSI alias tidak dapat dilihat oleh Muggles (orang biasa). Hanya penyihir saja yang dapat melihat dan masuk platform tersebut. Disebutkan juga platform fiksi itu ada diantara platform 9 dan 10. Platform tersebut merupakan platform khusus untuk naik kereta ke Hogwarts (sekolah sihirnya Harry Potter).
Lalu apa hubungannya platform fiksi Harry potter dengan MV TXT ini?
TXT ini mengangkat konsep Harry Potter, dimana hanya 5 member TXT saja yang dapat melihat platform 9 3/4 yang membawa mereka ke dunia penuh sihir. DAN platform ini bukan berada di stasiun kayak di Harry Potter, melainkan di sekolah.
ALUR CERITA
Scene dimulai dengan hiruk pikuk kehidupan sekolah. Beomgyu yang ada di lapangan, Yeonjun dan Soobin di kelas, Huening Kai di belakang sekolah dan Taehyun di koridor sekolah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Soobin menggambar api, pintu, kucing, bintang, dan UFO di papan tulis. Semua gambar ini berkaitan dengan MV, dimana nantinya terdapat pintu yang terbakar, kucing odd eye dan bintang yang pernah muncul di Nap Of Star, dan UFO pernah muncul di MV Blue Orangeade.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selain gambar, Soobin juga menuliskan nama member TXT di papan tulis. Soobin dan Taehyun di sebelah kanan dan Huening Kai, Beomgyu, Yeonjun di sebelah kiri. Apakah ada artinya? aku juga gak tahu.
Scene berlanjut dengan Soobin yang memakai sebuah kacamata dan semua yang digambarnya di papan tulis berubah menjadi kenyataan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
