Mingi,

415 50 5
                                    

||✾||

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

||||

Pack Blood Moon adalah pack yang mayoritas anggotanya adalah Alpha. Song Mingi terlahir sebagai pure-Alpha dan juga putra pemilik pack. Mingi sudah digadang-gadang untuk menjadi pewaris pemilik pack terkuat dari selatan ini.

Sejak kecil Mingi juga dididik untuk memiliki kemampuan Alpha yang tangguh, sudah menjadi rutinitas juga untuk bertarung satu sama lain. Darah pure-Alpha membuat Mingi seringkali hilang akal dan bertindak berlebihan.

Alpha muda yang terlihat lemah akan dia pilih sebagai bahan buruan, sedangkan Alpha yang setara dengannya akan dia tantang untuk bertarung sampai mati.

Sering kali juga Mingi akan berkelana dan sengaja menyerang pack kelompok lain. Mingi akan membabat habis seluruh anggota pack sebagai ajang kemampuan diri. Menguliti kulit mereka dan menjadikan kulitnya sebagai hiasan di gerbang masuk rumahnya.

Ayahnya harusnya berterima-kasih padanya, karena hampir 20% luas kekuasaan ayahnya bertambah berkat Mingi dan kebringasannya.
Karena hal inilah packnya harus berperang dengan pack yang lain. Mereka menganggap Mingi sudah sangat keterlaluan dan semena-mena. Ayahnya menanggapi undangan perang itu dengan senang hati, tidak ada yang lebih menyenangkan selain menunjukan kekuatan pack.

Namun, selain pack yang menantang pack Blood moon ada juga yang mencoba untuk menjalin kerja sama dengan perjodohan. Ayahnya selalu menerima semua undangan perjodohan untuk anaknya namun semua berakhir dengan pesta darah.

Mingi tidak tertarik untuk memiliki packnya sendiri. Ia selalu bertarung dengan omega yang ayahnya pilihkan untuknya, begitu juga dengan para beta. Jika tidak bertarung sampai Mingi mengaku kalah, ia tidak akan mengambil siapapun untuk menjadi anggota packnya.
Ia hanya senang membunuh dan bertarung. Darah dan darah, aroma darah selalu membuatnya bergairah. Ia tidak butuh mate atau beta. Itu tampak seperti omong kosong untuk Mingi.

-✾-

Sampai di suatu hari, saat Mingi tengah mengintai seekor Beta dan Alpha yang tengah berburu rusa. Mingi merasakan hasrat untuk bertarung dengan Alpha itu, bulunya hitam namun sekitaran lehernya berkilat kemerahan. Beta disampingnya terlihat masih muda namun cukup lincah, Mingi berpikir jika mangsanya kali ini akan sangat menyenangkan.

Namun saat Mingi hendak meloncat untuk menyerang ia mendengar suara lolongan serigala lain. Dua Alpha asing muncul bersamaan dengan lima beta dari arah hutan.

Dua Alpha itu menyerang Alpha lainnya dan mereka berkelahi dengan sengit. Beta muda itu mati tergeletak di dekat Alphanya setelah kalah melawan musuhnya.

Mereka kembali ke wujud manusia dan memaksa Alpha itu untuk ikut kembali ke wujud manusia. Mereka menertawakan sang Alpha yang dipaksa untuk berlutut, kedua tangannya diikat dan wajahnya diinjak bergantian. Dua beta itu berpamitan pergi ke arah utara.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 13, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HOWL || ATEEZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang