Never Not[🌙] Written by Je, ©2020
yok vote komen selagi gratis ♡
-------o0o-------
Kalau kamu di tanya siapa seseorang yang paling kamu sayang setelah orang tua dan keluarga, jawabannya cuman satu, satu dan selamanya - Sunwoo.
Tanpa pikir panjang, tanpa rasa ragu sedikitpun ketika kamu di tanya kaya gitu selalu nama Sunwoo yang keluar dari mulut kamu, cuman dia yang ada di pikiran kamu. Kapan pun, dalam keadaan apapun.
Dan kalau ada yang nanya siapa itu Sunwoo, dia itu sahabat kamu, kalian udah berteman baik dari saat pertama kalinya kamu masuk sekolah menengah pertama sebagai murid pindahan di kelas awal.
Dulu, kamu tinggal di daerah yang jauh dari ibu kota, tepat di kota kelahiran ibu juga kamu, tapi saat malam itu, panggilan mendesak yang di jawab sama Ayah mengharuskan kalian pindah ke hiruk-pikuk kehidupan ibu kota yang gak pernah kamu bayangkan, mengikut Ayah yang di pindah tugas kan disana.
Sunwoo orang baik yang gak terlihat menurut kamu, bukan pendiem, malah sebaliknya. Kalau kata orang-orang Sunwoo itu galak, Sunwoo itu usil, dan kalo ngomong suka nusuk banget katanya.
Emang iya? Tapi kamu rasa enggak deh, maksudnya gak terlalu, meski kadang kalau dia lagi marah atau kesel suka ngomong sesukanya, tapi emang atas dasar kenyataan. Mungkin makanya banyak orang yang bilang kaya gitu terhadap Sunwoo.
Dari sekian banyaknya orang cuman Sunwoo yang bisa bertahan sampai sekarang. Dari banyaknya temen-temen yang lain, cuman Sunwoo yang berani deketin kamu duluan, Sunwoo yang so' kenal so' deket, tapi itu yang bikin kamu nyaman sama dia. Dan sampai sekarang, temen yang beneran temen itu cuman Sunwoo, gak ada siapa-siapa lagi.
Setiap kamu ada sesuatu, pasti larinya sama Sunwoo. Sunwoo yang mageran tapi setiap kamu butuhin selalu tepat waktu.
Dia yang paling rela di marahin Bundanya malam-malam buat jemput kamu yang masih ada tugas di sekolah.
"Lo ngapain?! Gue latihan bukan sebentar"
"Gue khawatir kalo lo pulangnya gak ke rumah"
Dia yang paling mau buat beliin kamu martabak depan komplek dan dingin-dinginan buat jalan jauh dari jalan besar ke rumah kamu.
"Gue gak minta lo beliin"
"Gue gamau lo sakit, belum makan kan"
Dia yang paling rela hujan-hujanan buat datang ke rumah cuman untuk mastiin kamu udah pulang atau belum.
"Sunwoo kok kesini?"
"Mastiin lo udah pulang apa belum"
"Ya tapi lo kehujanan"
"Gampang, tinggal berendem air anget juga beres"
Kalo ditanya, "kenapa selalu mau buat ngelakuin yang gak seharusnya lo lakuin dengan cuma-cuma".
Jawaban dia cuman, "demi lo".
Gitu doang, padahal bukan enak loh ngelakuin apa yang kamu mau tanpa imbalan apapun.
Dan, Sunwoo yang paling tau dan peka terhadap semuanya atas kamu. Mau gimana pun keadaan kamu dia selalu tau, tanpa harus nanya dan minta jawaban dari kamu dia udah tau, dengan dia yang bilang "gak papa, semuanya baik-baik aja, masih ada gue" dan elus kepala kamu bikin kamu sadar, kalau Sunwoo orang yang paling baik yang pernah ada.
Kamu gak pernah senyaman ini punya temen apalagi cowok, karna kamu pikir sampai kapanpun kamu gaakan pernah punya temen dengan sifat kamu yang gak bisa terbuka sama siapapun, tapi itu semua di bantah keras sama cowok bermarga Kim dengan mata yang selalu bisa bikin siapapun jatuh hati.
Matanya yang berbinar itu, terkadang kalau kamu lagi dalam keadaan sulit cuman lewat tatapannya yang kamu balas aja bisa bikin kamu seketika jadi cengeng.
Tanpa Sunwoo berucap apapun, kalau mata kamu udah bertemu dan saling terpaut sama matanya dia kamu selalu pingin nangis, sekalipun keadaan hati kamu lagi bahagia saat itu.
Sunwoo selalu punya caranya sendiri buat bikin kamu seneng, buat bikin kamu ngerasa punya temen, dia selalu punya cara yang bikin kamu yakin kalau kamu gak sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
NEVER NOT || Sunwoo
Fanfic"kalau suruh pilih, lo milih bola atau-" "Lo!" "sialan! lo nyamain gue sama bola?!" "lo sendiri yang buat pilihan anjir" "gue belum selesai ngomong kampret" 🤗PINDAH KE TWITTER YA GUYS