iyak, author yang abal-abal ini pen up
lalu semua orang yang ada di sana berkenalan dengan (y/n), banyak yang mengira (y/n) adalah manager ke 3 karena mereka tidak memikirkan karasuno memiliki pelatih dari kelas 1.
- saat malam hari pertama
" huh, apakah aku tidak terlihat seperti pelatih karena aku dari kelas 1? apakah mustahil memiliki pelatih dari kelas 1? tidak kan. " gumam (y/n) karena tidak ada satupun yang mengira (y/n) adalah pelatih klub voli putra karasuno.
" menjadi apapun, aku tetap menyukai mu " bisik kageyama
//blush
lalu kageyama duduk di belakang (y/n) dengan posisi (y/n) di antara kaki kageyama
" ish, kageyama jangan mengagetkan ku " kata (y/n)
" aku tidak mengagetkan mu, aku hanya ingin berbicara dengan pacarku " balas kageyama
" ish, apaan sih kamu tuh "
" memang benar kan kamu pacar ku? apakah aku salah berbicara? " tanya kageyama
" iya, iya, kamu tidak salah berbicara " balas (y/n)
" aku mau bertanya, pertama mengapa kamu belum tidur dan kedua mengapa kau mengomel di malah hari begini? " tanya kageyama
" pertama aku belum mengantuk, dan kedua aku hanya sebal " balas (y/n)
" mengapa kau tidak bercerita sambil mengomel saja kepadaku? kalau kau berbicara sendiri semisalnya ada orang yang tidak sengaja mendengar dan menganggap mu gila karena berbicara sendiri bagaimana? " saran kageyama
" eum, kau ingin aku mengomel kepada mu? dan juga kalau ada orang yang menganggap ku gila aku akan menantang nya berduel " jawab (y/n)
" berduel voli? " tanya kageyama
" iya, aku akan mengajak nya satu lawan satu " jelas (y/n)
" apakah voli satu lawan satu itu bisa? " tanya kageyama
" eeum, tidak, aku baru sadar " balas (y/n)
" baakkaa " " mana cepat mengomel kepadaku " kata kageyama
" sebegitunya kah kau ingin aku mengomel? " tanya (y/n)
" iya, sebegitu sebegitunya " jawab kageyama
" hm "
akhirnya (y/n) mengomel ke kageyama semua yang ia pendam dari tadi karena veena tidak ikut bersama (y/n)
" kageyama " panggil (y/n)
" hm? " saut kageyama
" kageyama ga akan ninggalin aku kan? " tanya (y/n)
" apakah aku harus menjawab pertanyaan bodoh itu? " kageyama balik bertanya
" iya, harus, wajib " balas (y/n)
" hmm, mana mungkin aku meninggalkan kamu kan? " jawab kageyama
" benar ya, ikuti kata kata ku " pinta (y/n)
" untuk apa? " tanya kageyama
" sudah ikuti sajaa " kata (y/n)
" hmm " balas kageyama
" saya "
" saya "
" kageyama tobio "
" kageyama tobio "
" berjanji "
" berjanji "
" tidak akan "
" tidak akan "
" meninggalkan "
" meninggalkan "
" (f/n) (l/n) "
" (f/n) (l/n) "
" dah " kata (y/n)
" dah "
" ihh udah maksudnya udah udahh ga usah di ikutin lagii " kata (y/n)
" tadi ku kira masih di suruh ikutin hehe " balas kageyama
" kageyama dah janji yaa " kata (y/n)
" iyaa, kalau perlu aku ulangi sampai kamu puas " jawab kageyama
" ga perlu, sekali janji juga sudah cukup, lagian aku sudah mau tidur " balas (y/n)
" nah, oyasumi (y/n) " kata kageyama
" oyasumi " kata (y/n)
______________________________________
yoo gais apa kabar, bentar lagi (y/n) bakal sama tsukki lagi kok :> . dah ah ya spoiler mulu wkwk
jangan lupa vote, comment, sama share yaak!
see you next chapter!
KAMU SEDANG MEMBACA
The day before us ( Tsukishima Kei × Reader )
Fantasíaini cerita kisah kisah y/n dan tsukishima sebelum menjadi ' we ' Selamat membaca! support aku yaa dengan cara vote, comment, dan juga share cerita ini!! Terimakasih yang sudah mau baca! :3