15

356 43 31
                                    

iyak, author yang abal-abal ini pen up

lalu semua orang yang ada di sana  berkenalan dengan (y/n), banyak yang mengira (y/n) adalah manager ke 3 karena mereka tidak memikirkan karasuno memiliki pelatih dari kelas 1.

- saat malam hari pertama

" huh, apakah aku tidak terlihat seperti pelatih karena aku dari kelas 1? apakah mustahil memiliki pelatih dari kelas 1? tidak kan. " gumam (y/n) karena tidak ada satupun yang mengira (y/n) adalah pelatih klub voli putra karasuno.

" menjadi apapun, aku tetap menyukai mu " bisik kageyama

//blush

lalu kageyama duduk di belakang (y/n) dengan posisi (y/n) di antara kaki kageyama

" ish, kageyama jangan mengagetkan ku " kata (y/n)

" aku tidak mengagetkan mu, aku hanya ingin berbicara dengan pacarku " balas kageyama

" ish, apaan sih kamu tuh " 

" memang benar kan kamu pacar ku? apakah aku salah berbicara? " tanya kageyama

" iya, iya, kamu tidak salah berbicara " balas (y/n)

" aku mau bertanya, pertama mengapa kamu belum tidur dan kedua mengapa kau mengomel di malah hari begini? " tanya kageyama 

" pertama aku belum mengantuk, dan kedua aku hanya sebal " balas (y/n)

" mengapa kau tidak bercerita sambil mengomel saja kepadaku? kalau kau berbicara sendiri semisalnya ada orang yang tidak sengaja mendengar dan menganggap mu gila karena berbicara sendiri bagaimana? " saran kageyama

" eum, kau ingin aku mengomel kepada mu? dan juga kalau ada orang yang menganggap ku gila aku akan menantang nya berduel " jawab (y/n)

" berduel voli? " tanya kageyama

" iya, aku akan mengajak nya satu lawan satu " jelas (y/n)

" apakah voli satu lawan satu itu bisa? " tanya kageyama

" eeum, tidak, aku baru sadar " balas (y/n)

" baakkaa " " mana cepat mengomel kepadaku " kata kageyama

" sebegitunya kah kau ingin aku mengomel? " tanya (y/n)

" iya, sebegitu sebegitunya " jawab kageyama

" hm "

akhirnya (y/n) mengomel ke kageyama semua yang ia pendam dari tadi karena veena tidak ikut bersama (y/n)

" kageyama " panggil (y/n)

" hm? " saut kageyama

" kageyama ga akan ninggalin aku kan? " tanya (y/n)

" apakah aku harus menjawab pertanyaan bodoh itu? " kageyama balik bertanya

" iya, harus, wajib " balas (y/n)

" hmm, mana mungkin aku meninggalkan kamu kan? " jawab kageyama

" benar ya, ikuti kata kata ku " pinta (y/n)

" untuk apa? " tanya kageyama

" sudah ikuti sajaa " kata (y/n)

" hmm " balas kageyama

" saya "

" saya "

" kageyama tobio "

" kageyama tobio "

" berjanji "

" berjanji "

" tidak akan "

" tidak akan "

" meninggalkan "

" meninggalkan "

" (f/n) (l/n) "

" (f/n) (l/n) "

" dah " kata (y/n)

" dah "

" ihh udah maksudnya udah udahh ga usah di ikutin lagii " kata (y/n)

" tadi ku kira masih di suruh ikutin hehe " balas kageyama

" kageyama dah janji yaa " kata (y/n)

" iyaa, kalau perlu aku ulangi sampai kamu puas " jawab kageyama

" ga perlu, sekali janji juga sudah cukup, lagian aku sudah mau tidur " balas (y/n)

" nah, oyasumi (y/n) " kata kageyama

" oyasumi " kata (y/n)

______________________________________

yoo gais apa kabar, bentar lagi (y/n) bakal sama tsukki lagi kok :> . dah ah ya spoiler mulu wkwk

jangan lupa vote, comment, sama share yaak!

see you next chapter!



The day before us ( Tsukishima Kei × Reader )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang